ANTARA - Peristiwa |
| Pemkab Aceh Utara normalisasi saluran tambak Posted: 16 May 2012 07:32 AM PDT Banda Aceh (ANTARA News) - Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, melakukan normalisasi sejumlah saluran tambak di wilayah itu untuk meningkatkan produktivitas ikan budidaya. Kepala Seksi Sarana dan Prasarana Bidang Pengawasan pada Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Aceh Utara Razali di Lhokseumawe, Rabu mengatakan, program normalisasi saluran menjadi prioritas utama pada tahun 2012. "Sejumlah saluran untuk kawasan tambak di wilayah itu mengalami pendangkalan dan penyempitan, sehingga pada 2012, akan dilakukan upaya normalisasi, meskipun dilakukan secara bertahap," katanya. Direncanakan, untuk tahap awal pada tahun 2012, kawasan tambak di Aceh Utara yang akan dilakukan normalisasi saluran adalah di Kecamatan Samudera, Lapang, Seunuddon dan Kecamatan Tanah Jambo Aye. Tiap kecamatan anggaran yang tersedia melalui pos anggaran bantuan Otsus adalah sebanyak Rp190 juta. Sementara panjang saluran tambak yang harus dinormalkan pada empat kecamatan tersebut semuanya mencapai 15 kilometer. Seperti disebutkan Razali, pentingnya dilakukan upaya normalisasi saluran tambak itu, karena banyak yang sudah dangkal dan sempit, akibat penumpukan sedimentasi lumpur dan juga pengaruh lainnya. Sebagai salah satu upaya untuk menunjang produktivitas ikan budidaya tambak yang ada di Kabupaten Aceh Utara, dilakukan upaya normalisasi, agar sejumlah areal tambak mampu menghasilkan secara maksimal dan berdayaguna bagi masyarakat petani tambak. Apalagi, sebagian wilayah Kabupaten Aceh Utara merupakan wilayah pesisir yang sebagiannya terdapat areal tambak milik masyarakat. Dimana luas tambak di Aceh Utara secara keseluruhan mencapai 12.554 hektare, yang terbentang mulai dari Kecamatan Tanah Jambo Aye hingga Kecamatan Krueng Mane. Editor: Ruslan Burhani COPYRIGHT © 2012 Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com |
| Pemkab Agam adakan program atasi pengangguran Posted: 16 May 2012 07:30 AM PDT Lubukbasung, Sumbar (ANTARA News) - Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat, mengadakan berbagai program untuk mengurangi pengangguran seperti melakukan padat karya, pelatihan wirausaha dan sosialisasi lapangan pekerjaan. Kepala Bidang Penempatan dan Pelatihan Asni didampinggi Kasi Penempatan dan Kesempatan Kerja Dinas sosial dan Tenaga Kerja (Disosnaker) Kabupaten Agam Yurnawati di Lubukbasung, Rabu, mengatakan, dalam mengatasi pengangguran di daerah tersebut, pihaknya melakukan program seperti padat karya produktif dan infrastruktur untuk 88 orang. Untuk tahun ini, Kabupaten Agam memperoleh tiga paket program padat karya, katanya. Selain padat karya, Disosnaker juga meminta setiap jorong mengajukan proposal untuk mengadakan pelatihan berupa service motor, handphone, bordir dan lainnya. Sebanyak 10 proposal telah diajukan jorong dan pihaknya akan menindaklanjuti dengan mengusulkan ke Dinas Tenaga Kerja Provinsi Sumbar. Ia menambahkan, pihaknya juga menyosialisasi lapang pekerjaan di setiap SMK yang ada di Kabupaten Agam. Dinsosnaker juga memfasilitasi angkatan kerja berupa menyosialisasikan pemuda magang ke Jepang, melakukan kerjasama dengan perusahaan yang ada di Kabupaten Agam dan memberikan informasi lapang pekerjaan. "Dengan cara ini, jumlah pengangguran di Kabupaten Agam diharapkan berkurang setiap tahunnya," katanya. Terkait pencari kerja yang menggurus kartu pencari kerja (AK-1), dia mengatakan, pihak Kantor Pelayanan Terpadu Kabupaten Agam telah mengeluarkan AK-1 sebanyak 309 orang dengan tingkat pendidikan SLTA dan sarjana. Editor: Ruslan Burhani COPYRIGHT © 2012 Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com |
| You are subscribed to email updates from ANTARA News - Nasional To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
| Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 | |
Tiada ulasan:
Catat Ulasan