Republika Online |
Bocah Perokok Asal Sukabumi itu pun Kabur Posted: 24 May 2012 11:18 PM PDT REPUBLIKA.CO.ID, Sudah 15 hari ini Ilham Hadi (8 tahun) bocah yang sempat mempunyai kebiasaan buruk merokok kabur dari rumah. Orangtuanya Agan Umar (35 tahun) dan Nenah (31 tahun) warga Kampung Karawang Girang RT 02 RW 06, Desa Karawang, Kecamatan/Kabupaten Sukabumi sudah mencari keberadaan Ilham ke sejumlah tempat. Bahkan, keluarga sudah melaporkan hilangnya Ilham ke Polres Sukabumi Kota. Namun, hingga kini belum ada titik terang di mana keberadaan Ilham yang sebelumnya dilaporkan sebagai bocah perokok dengan konsumsi dua bungkus rokok per hari. Berbagai pemberitaan nasional membuat Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sukabumi dan Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) bertindak. Ilham diperiksa kesehatannya ke RSUD Sekarwangi, Kecamatan Cibadak. Ilham juga dibawa ke Jakarta oleh Komnas PA untuk mendapatkan rehabilitasi pada 20 Maret, selama sebulan. Pada 19 April lalu, Ilham akhirnya dipulangkan ke kampungnya. Namun, pada 11 Mei lalu yang mengabarkan Ilham kabur dari rumah. Sebelum kabur, kata Umar, Ilham sering minta dibelikan rokok, namun ditolak. Sempat pula dibelikan rokok elektrik, tapi tak dipedulikannya. Hal inilah yang diduga menyebabkan Ilham kabur dari rumah. Sebelum hilang selama dua pekan, Ilham juga pernah mencoba kabur selama dua kali. Usahanya pada waktu itu tidak berhasil karena berhasil dijemput keluarga di pusat keramaian kota. Pencarian Ilham dilakukan ke sejumlah daerah seperti kawasan Cibadak, Palabuhanratu, Sukaraja, Kabupaten Sukabumi hingga wilayah Bogor. Poster dan pamplet berisi pencarian Ilham pun ditempel di sejumlah bangunan dan angkutan kota (angkot). Keluarga berharap polisi membantu upaya pencarian Ilham yang sempat sekolah di SDB Peundeuy itu. Kapolres Sukabumi Kota AKBP Witnu Urip Laksana menerangkan, polisi sudah melakukan upaya pencarian Ilham. Misalnya dengan menyebarluaskan pamplet hilangnya Ilham di sejumlah titik. |
Cina Berhasrat Rebut Piala Uber ke-13 Posted: 24 May 2012 11:06 PM PDT REPUBLIKA.CO.ID, WUHAN. Tim Uber Cina berharap bisa kembali merebut juara yang saat ini dipegang Korea Selatan. Bermain di kandang sendiri, Wuhan Sport Complex Gymnasium, Cina, tim beregu putri Negeri Tirai Bambu akan kembali menghadapi Korea Selatan di partai puncak Piala Thomas dan Uber 2012, Sabtu (26/5). Tuan rumah Cina berambisi besar untuk merebut gelar juara Piala Uber kali ke-13. Dua tahun lalu di partai final Piala Thomas dan Uber di Kuala Lumpur, Malaysia, Korea Selatan menggagalkan ambisi Cina tersebut. Di partai pamungkas dua tahun lalu, Korea Selatan secara mengejutkan mampu menekuk Cina 3-1. Pertemuan kembali kedua negara Asia Timur ini di final Piala Thomas dan Uber diprediksi bakal menjadi partai final ulang dua tahun lalu di Kuala Lumpur. Kubu tim Uber Cina sangat menggebu-gebu ingin mencuri Piala Uber yang saat ini dipegang Korea Selatan di depan publiknya sendiri. "Saya ingin menang untuk merebut kembali Piala Uber," kata tunggal putri Cina yang menduduki peringkat nomor satu dunia, Wang Yihan seperti dikutip AFP, Jumat (25/5). Dua tahun lalu di Kuala Lumpur, Yihan yang kalah sebagai penentu kemenangan tim Uber Cina mengaku berada di bawah tekanan bertemu kembali dengan Korea Selatan. Kekalahan dua tahun lalu di partai final Piala Thomas dan Uber di Kuala Lumpur menjadi pelajaran besar bagi tim Uber Cina. Pelatih Tim Uber Cina, Li Yongbo menyatakan timnya telah mempelajari peta kekuatan tim Uber Korea Selatan saat ini. "Kami (telah) mempelajari gaya permainan Korea Selatan secara intensif," ujar Yongbo. Sepanjang keikutsertaan di Piala Thomas dan Uber, Cina telah mengoleksi 12 gelar juara, sedangkan Korea Selatan baru enam. Tim Uber Cina tercatat sebanyak 14 kali masuk final, artinya tahun 2012 ini menjadi final yang ke-15 bagi negari Tirai Bambu tersebut. Sedangkan bagi Korea Selatan, ini akan menjadi final ketujuhnya, yaitu pada tahun 1988, 1990, 1992, 2002, 2004, 2010 dan 2012. |
You are subscribed to email updates from Republika Online RSS Feed To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |