Isnin, 25 April 2011

Sindikasi news.okezone.com

Sindikasi news.okezone.com


Deradikalisasi Teroris Sudah Diterapkan di LP

Posted: 25 Apr 2011 11:15 PM PDT

JAKARTA - Pemerintah mengaku telah melakukan deradikalisasi terhadap terpidana kasus terorisme sejak di lembaga pemasyarakatan.

Humas Dirjen PAS Kemenkum HAM, Akbar Adi Prabowo mengatakan deradikalisasi melibatkan tokoh agama seperti ulama dan majelis ulama Indonesia. "Ada semacam deradikalisasi di Lapas, menjadikan mereka tidak radikal," katanya saat dihubungi wartawan, Selasa (26/4/2011).

Akbar menambahkan, upaya deradikalisasi tersebut dengan memberikan pemahaman agama yang benar. Selain itu juga mereka diberikan keterampilan pertukangan, kerajinan tangan sesuai bakat dan minat masing-masing narapidana.

"Mengubah pemahaman yang selama ini radikal dengan memberi kegiatan ketrampilan, kerajinan, pertukangan, sesuai bakat dan minat, mengurangi sifat-sifat yang radikal," tambahnya.

Deradikalisasi tersebut harus didukung oleh masyarakat, sebab tidak mungkin upaya pengikisan terorisme dilakukan oleh pemerintah semata. "Tidak bisa sendirian, tapi harus dengan masyarakat," katanya.

Dalam laporan International Crisis Group, pemerintah Indonesia diminta memperkuat program-program yang saat ini sedang berjalan untuk memperbaiki pelatihan bagi petugas penjara, memantau dan mengawasi tahanan yang dianggap berisiko tinggi, serta merumuskan program-program bagi narapidana yang sudah bebas.
(ful)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Demo Sutet Bentrok, 1 Polisi Luka-Luka

Posted: 25 Apr 2011 11:13 PM PDT

BOGOR-  Aksi unjuk rasa 500 korban SUTET di kantor Bupati Bogor diwarnai  bentrokan dengan petugas Polres Bogor. Akibatnya, satu polisi mengalami luka-luka pada bagian kepala.

Berdasarkan pantauan, Selasa (26/4/2011) korban SUTET yang kecewa tuntutannya tidak ditanggapi Bupati Bogor Rachmat Yasin mengamuk dan berusaha mendobrak barisan polisi yang mengamankan aksi.

Akibatnya, adu jotos antara korban SUTET dengan polisi tidak terhindarkan. Bahkan tidak hanya adu jotos, lemparan batu dan botol minuman juga terjadi.

Akibat bentrokan tersebut, seorang polisi mengalami luka pada bagian kepalanya. Sebelumnya, para pengunjuk rasa ini meminta ganti rugi sesuai UU Ketenagalistrikan No 15 tahun 1985 dimana bangunan, tanah dan pepohonan yang terlintasi jalur SUTET harus mendapat kompensasi.

(Endang Gunawan/Global/crl)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Republika Online

Republika Online


Seorang Remaja Gantung Diri di Ruang Komentator Sepak Bola

Posted: 25 Apr 2011 11:11 PM PDT

REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG - Seorang remaja bernama Tedy (16) ditemukan tewas gantung diri di ruang komentator tribun lapangan Sepak bola kampus Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati (UIN SGD), Bandung, Selasa (26/4) pagi.

Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN SGD Bandung, Dadan Suherdiana, menuturkan kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh mahasiswa pada sekitar pukul 10.00 WIB.
Dadan mengatakan korban ditemukan terbujur kaku di ruangan komentator dekat tribun penonton lapangan sepak bola tidak jauh dari ruang perkuliahan.

Pihaknya memastikan korban bukanlah mahasiswa UIN SGD Bandung. "Kami memastikan itu bukan mahasiswa. Karena berdasarkan laporan pihak keamanan kampus dan mahasiswa yang tergabung di UKM Liga, pria tersebut merupakan petugas penjaga lapangan bulu tangkis di kampus UIN," kata dia.

Dosen Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN SGD Bandung, Wiryo Sutiana, menambahkan posisi jasad korban ketika ditemukan itu dalam kondisi tergantung menghadap ke lapangan sepak bola. Namun, dia heran melihat lidah korban yang tidak terjulur. Kondisinya tidak seperti ciri-ciri korban gantung diri lainnya.

"Yang mengherankan justru lidah si korban tidak menjulur. Padahal, seharusnya lidah korban gantung diri itu terjulur keluar," ujar Wiryo.

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

PBB: Pemerintah Suriah tak Hargai Nyawa Manusia

Posted: 25 Apr 2011 11:06 PM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, JENEWA - Kepala badan hak asasi manusia PBB  meminta pembunuhan di Suriah segera diakhiri. Badan duniai itu mengecam ketidakpedulian pasukan keamanan negara itu terhadap hak hidup manusia.

"Pemerintah memiliki kewajiban legal internasional untuk melindungi demonstran damai dan hak untuk demonstrasi damai," kata Komisaris Tinggi HAM Navi Pillay dalam satu pernyataannya seperti dikutip AFP, Senin (25/4).

"Langkah pertama sekarang adalah untuk menghentikan dengan segera penggunaan kekerasan," ujarnya. Ia meminta diakhirinya penggunaan amunisi tajam oleh pasukam keamanan terhadap demonstran damai.

Permintaan Pillay itu dibuat ketika ribuan tentara Suriah yang didukung sejumlah tank melancarkan serangan di kota bergolak Daraa dan Douma dan menembak secara serampangan serta meninggalkan mayat begitu saja di jalanan, kata beberapa saksi

Suriah telah menindak keras demonstrasi anti-pemerintah di negara itu dengan menewaskan lebih dari 135 orang dan menangkap sejumlah orang lain sejak Jumat, kata para aktivis HAM dan saksi.

Tindakan keras itu dilakukan meskipun Presiden Bashar al-Assad telah menandatangani surat keputusan untuk mengakhiri keadaan darurat yang diterarpkan  Partai Baath ketika mereka merebut kekuasaan pada 1963, guna menenteramkan demonstrasi prodemokrasi yang telah berlangsung lebih dari sebulan.

Pillay menuntut tanggapan pemerintah Suriah soal demonstrasi yang tak menentu itu.

"Hanya beberapa hari setelah pengumuman mengenai pembaruan meluas dan penting, kami melihat ketidakpedulian pada hidup manusia oleh pasukan keamanan Suriah," katanya.

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Republika Online

Republika Online


Seorang Remaja Gantung Diri di Ruang Komentator Sepak Bola

Posted: 25 Apr 2011 11:11 PM PDT

REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG - Seorang remaja bernama Tedy (16) ditemukan tewas gantung diri di ruang komentator tribun lapangan Sepak bola kampus Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati (UIN SGD), Bandung, Selasa (26/4) pagi.

Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN SGD Bandung, Dadan Suherdiana, menuturkan kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh mahasiswa pada sekitar pukul 10.00 WIB.
Dadan mengatakan korban ditemukan terbujur kaku di ruangan komentator dekat tribun penonton lapangan sepak bola tidak jauh dari ruang perkuliahan.

Pihaknya memastikan korban bukanlah mahasiswa UIN SGD Bandung. "Kami memastikan itu bukan mahasiswa. Karena berdasarkan laporan pihak keamanan kampus dan mahasiswa yang tergabung di UKM Liga, pria tersebut merupakan petugas penjaga lapangan bulu tangkis di kampus UIN," kata dia.

Dosen Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN SGD Bandung, Wiryo Sutiana, menambahkan posisi jasad korban ketika ditemukan itu dalam kondisi tergantung menghadap ke lapangan sepak bola. Namun, dia heran melihat lidah korban yang tidak terjulur. Kondisinya tidak seperti ciri-ciri korban gantung diri lainnya.

"Yang mengherankan justru lidah si korban tidak menjulur. Padahal, seharusnya lidah korban gantung diri itu terjulur keluar," ujar Wiryo.

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

PBB: Pemerintah Suriah tak Hargai Nyawa Manusia

Posted: 25 Apr 2011 11:06 PM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, JENEWA - Kepala badan hak asasi manusia PBB  meminta pembunuhan di Suriah segera diakhiri. Badan duniai itu mengecam ketidakpedulian pasukan keamanan negara itu terhadap hak hidup manusia.

"Pemerintah memiliki kewajiban legal internasional untuk melindungi demonstran damai dan hak untuk demonstrasi damai," kata Komisaris Tinggi HAM Navi Pillay dalam satu pernyataannya seperti dikutip AFP, Senin (25/4).

"Langkah pertama sekarang adalah untuk menghentikan dengan segera penggunaan kekerasan," ujarnya. Ia meminta diakhirinya penggunaan amunisi tajam oleh pasukam keamanan terhadap demonstran damai.

Permintaan Pillay itu dibuat ketika ribuan tentara Suriah yang didukung sejumlah tank melancarkan serangan di kota bergolak Daraa dan Douma dan menembak secara serampangan serta meninggalkan mayat begitu saja di jalanan, kata beberapa saksi

Suriah telah menindak keras demonstrasi anti-pemerintah di negara itu dengan menewaskan lebih dari 135 orang dan menangkap sejumlah orang lain sejak Jumat, kata para aktivis HAM dan saksi.

Tindakan keras itu dilakukan meskipun Presiden Bashar al-Assad telah menandatangani surat keputusan untuk mengakhiri keadaan darurat yang diterarpkan  Partai Baath ketika mereka merebut kekuasaan pada 1963, guna menenteramkan demonstrasi prodemokrasi yang telah berlangsung lebih dari sebulan.

Pillay menuntut tanggapan pemerintah Suriah soal demonstrasi yang tak menentu itu.

"Hanya beberapa hari setelah pengumuman mengenai pembaruan meluas dan penting, kami melihat ketidakpedulian pada hidup manusia oleh pasukan keamanan Suriah," katanya.

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

KOMPASentertainment

KOMPASentertainment


Sssttt... Ada Addiction di Musro!

Posted: 26 Apr 2011 04:10 AM PDT

JAKARTA, KOMPAS.com - Hari Jumat (29/4) Musro (New Musro Club & Lounge Borobudur Hotel ) akan mengadakan acara clubbing bertema Addiction pada pukul 22.00 WIB.

Berikut para pendukung acara nanti:

  • FDJ. NATHALIE 8delapan
  • FDJ. TYARA CHANG
  • DJ. CONSINA Hypnotize
  • DJ. ICHAL Sleven
  • DJ. INDRA Sleven
  • DJ. HEMMY Music Room Jkt
  • DJ. ARRY RINALDI Music Room Jkt

I will see you on the dance floor...! :)

************

"Punya acara clubbing, konser, atau pemutaran film? Silakan kirim email serta gambarnya ke : jakartatonite@kompas.com"

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Clubbing at X2

Posted: 26 Apr 2011 03:06 AM PDT

JAKARTA, KOMPAS.com - Hari Kamis (28/4) X2 (Plaza Senayan) akan mengadakan acara clubbing bertema Ice Age 2 pada pukul 22.00 WIB.

Berikut para pendukung acara nanti:

  • Think
  • Venom C
  • Freez
  • Barto
  • MC Moc

Happy clubbing, guys...! :)

************

"Punya acara clubbing, konser, atau pemutaran film? Silakan kirim email serta gambarnya ke : jakartatonite@kompas.com"

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Republika Online

Republika Online


Cinta Tujuh Perempuan Untuk Perempuan Indonesia

Posted: 25 Apr 2011 08:49 AM PDT

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Tujuh perempuan penulis berbagi cinta lewat buku Jejak-jejak Cinta Tujuh Perempuan. Buku setebal 162 halaman ini terdiri atas 10 cerita pendek, 10 puisi, dan satu prosa. Buku antologi cerpen dan puisi bertema cinta ini ditulis oleh Tina K, Ami Wahyu, Ami Verita, Lely Aprilia, Ayudya Prameswari (Naimah Herawati Hizboel), Tita Tjindarbumi, dan Julia Napitupulu.

"Semua penulis yang terlibat dalam buku ini mendonasikan seluruh hasil penjualan buku untuk kelompok (perkumpulan) perempuan tidak mampu, baik secara ekonomi maupun keterampilan. Maka, siapa saja yang membeli buku ini berarti ikut menyumbang dan berperan memberdayakan perempuan, tutur Herawati Hizboel, pada peluncuran buku Jejak-jejak Cinta Tujuh Perempuan di Restoran Jambal Roti, Senin (25/4).

Meski buku antologi cerpen dan puisi ini ditulis oleh perempuan, bukan berarti hanya layak dibaca oleh perempuan. Lelaki pun layak untuk 'mengintipnya'. Inilah perspektif cinta dari sudut pandang wanita dan khas perempuan yang perlu diketahui kaum pria.

Cinta dalam buku ini sungguh beraneka, pun puisi di dalamnya. Kendati melow, bukan berarti cinta mesti merintih-rintih. Meratap, atau bahkan dikasihani.

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Wisata Keliling Desa di Yogya Diminati Wisatawan Mancanegara

Posted: 25 Apr 2011 05:51 AM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA - Wisata keliling desa di wilayah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta kini makin diminati wisatawan khususnya wisatawan mancanegara, kata Kepala Dinas Pariwisata provinsi ini, Tazbir, Senin. "Keindahan dan panorama alam perdesaan di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) saat ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan mancanegara (wisman)," katanya di Yogyakarta.

Ia mencontohkan ada 30 wisatawan asal Belanda pada Minggu (24/4) mengikuti tur keliling desa menggunakan sepeda dengan rute Candi Sambisari, Purwomartani, dan berakhir di Candi Prambanan, Kabupaten Sleman. "Paket wisata keliling desa pada waktu mendatang diyakini banyak diminati wisman khususnya dari Belanda," katanya.

Ia mengatakan lingkungan perdesaan yang asri serta keanekaragaman wisata budaya lokal masyarakatnya akan menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisman untuk mengunjungi perdesaan di daerah ini. "Mereka tidak hanya menikmati udara dan pemandangan alam perdesaan yang sejuk dan asri, namun juga kegiatan sehari-hari masyarakat perdesaan setempat," kata Tazbir.

Ia menyambut positif penyelenggaraan wisata keliling desa ini karena akan berdampak positif bagi pemulihan citra pariwisata Provinsi DIY secara keseluruhan. "Selain mendukung lama tinggal wisatawan selama berlibur di Yogyakarta, penyelenggaraan wisata keliling desa di DIY bisa menjadi wisata alternatif, selain wisata konvensional," kata Tazbir.

Selain itu, kata dia, tur bisa menjadi model paket wisata yang ramah lingkungan, sekaligus mendorong DIY menjadi destinasi wisata yang aman dan nyaman di Indonesia.

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

ANTARA - Mancanegara

ANTARA - Mancanegara


Berlusconi: Italia Siap Beraksi di Libya

Posted: 25 Apr 2011 07:50 PM PDT

Perdana Menteri Italia Silvio Berlusconi. (FOTO ANTARA/REUTERS/Max Rossi/Files)

Berita Terkait

Roma (ANTARA News)- Italia siap untuk membolehkan pasukan Angkatan Udaranya melakukan "aksi dengan target tertentu" terhadap objek-objek militer spesifik di Libya, kata Perdana Menteri Silvio Berlusconi pada Senin.

Dalam satu percakapan telepon ia telah mengatakan kepada Presiden Amerika Barack Obama "bahwa Italia telah memutuskan untuk merespon secara positif" permintaan pemimpin aliansi militer Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO), kata Berlusconi dalam satu pernyataan, sebagaimana dikutip dari AFP.

"Italia telah memutuskan untuk menambah keluwesan operasional pesawat untuk melakukan aksi militer terhadap objek militer tertentu di wilayah Libya dalam konteks untuk melindungi warga sipil Libya," katanya.

Dalam hal itu, "Italia tetap berada dalam batasan yang sudah ditetapkan oleh mandat (NATO) untuk operasi dan resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa".

Bom-bom NATO menghancurkan kantor Muammar Gaddafi di tempat tinggalnya di Tripoli pada Senin, sementara para pemberontak yang terkepung di Misrata mengatakan mereka telah memukul mundur tentara Gaddafi dari kota itu.

Demonstrasi besar-besaran pada Februari --yang diilhami oleh revolusi yang menggulingkan presiden di Mesir dan Tunisia-- meningkat menjadi perang saat tentara Gaddafi menembaki para demonstran dan pemberontak pun menduduki beberapa kota sebelah timur.

Aksi militer yang merupakan bentuk sanksi PBB pertama kali dilakukan oleh Inggris, Prancis dan AS pada 19 Maret namun NATO selanjutnya mengambil alih operasi tersebut.

Italia, seperti Prancis dan Inggris pekan lalu setuju untuk mengirimkan penasihat militer untuk membantu kelompok pemberontak yang berbasis di kota Benghazi, Dewan Nasional Transisi (TNC) dalam pertempurannya melawan tentara Gaddafi yang memliki lebih banyak senjata dan tentara yang terlatih.

Italia, bekas penjajah Libya, tidak menyetujui operasi darat dan mengatakan pihaknya lebih suka mendapati Gaddafi dan keluarganya menyerahkan kekuasaan dengan sukarela untuk melancarkan jalan bagi solusi politik atas konflik itu.

Rezim Gaddafi menuduh AS yang melakukan pengeboman dari pesawat Predator pertama kalinya pada akhir pekan lalu, melakukan kejahatan atas kemanusiaan.

Serangan pengeboman sejauh ini menghantam peluncur roket yang menjadikan Misrata sebagai target dan rudal anti-pesawat terbang SA-8 di Tripoli menurut pejabat NATO.
(*)

Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Daftar Tamu Perkawinan Kerajaan Inggris Memicu Kontroversi

Posted: 25 Apr 2011 07:19 PM PDT

Pangeran William bersama Kate Middleton (ANTARA/REUTERS)

Para anggota parlemen partai Buruh tidak akan sendiri dalam memikirkan keanehan kedua mantan penghuni (Downing Street) Nomor 10 tidak diundang ke perkawainan itu

Berita Terkait

London (ANTARA News) - Daftar tamu bagi perkawinan kerajaan Inggris telah memicu kontroversi setelah raja dan pengeran dari negara-negara dengan catatan hak asasi manusia buruk diundang, tapi dua mantan perdana menteri Inggris malah tidak diundang.

Kelompok-kelompok HAM mengkritik Pangeran William dan Kate Middleton karena mengundang pangeran asing dari Bahrain, Swaziland dan negara lain tempat pemerintah telah menindas dengan keras aksi protes pro-demokrasi dalam beberapa pekan belakangan ini.

Surat kabar-surat kabar Inggris menunjukkan mantan perdana menteri Tony Blair dan Gordon Brown tak terdapat dalam daftar yang dikeluarkan akhir pekan itu, sementara bekan pemimpin Konservatif Margaret Thatcher dan John Mayor diundang.

"Para anggota parlemen partai Buruh tidak akan sendiri dalam memikirkan keanehan kedua mantan penghuni (Downing Street) Nomor 10 tidak diundang ke perkawainan itu," Sunday Telegraph berkomentar.

Beberapa pejabat kerajaan mengatakan Blair, yang berkuasa pada 1997-2007, dan Brown, yang adalah perdana menteri 2007-2010, tidak diundang karena tidak seperti Mayor dan Thatcher, mereka bukan penerima Knights of the Garter, penghargaan tertinggi Inggris.

Istana St James, kantor William, mengatakan pernikahan itu "bukan kesempatan kenegaraan, jadi tidak ada alasan mengapa mereka (Blair dan Brown) harus diundang", Sunday Telegraph melaporkan.

Mayor -- perdana menteri Inggris 1990-1997 dan bertindak sebagai pelindung bagi Pangeran William dan Harry setelah kematian ibu mereka Diana -- akan hadir, tapi Thatcher, yang dijuluki "Wanita Besi" yang berkuasa pada 1979-1990, menolak hadir dengan alasan kesehatan.

Sedikit kontroversial, mereka yang akan hadir pada perkawinan Jumat di Westminster Abbey itu termasuk pemain bola David Beckham dan isterinya yang perancang busana Victoria, pemusik Elton John dan aktor "Mr Bean" Rowan Atkinson.

Tapi ada kejutan ketika para pejabat kerajaan mengumumkan bahwa Putera Mahkota Salman dari Bahrain juga akan hadir. Laporan sebelumnya mengatakan penguasa negara Teluk itu tidak akan hadir untuk menghindari keadaan memalukan setelah tindakan keras berdarah terhadap demonstran di sana yang menyebabkan sedikitnya 24 orang tewas.

Kampanye Republik anti-monarki mengkritik dimasukkannya (dalam daftar) raja tidak hanya dari Bahrain, tapi juga Arab Saudi, Oman, Brunei, Qatar, Swaziland, Lesotho, Bhutan dan Kuwait.

"Daftar tamu itu terbaca seperti `apa dan siapa` para tiran dan kroni mereka," kata pemimpin Republik Graham Smith.

Apa yang terjadi dengan yang diduga perasaan sosial yang kuat dari William?. Ia harus menerima tanggung jawab pribadi dalam hal ini dan meninjau kembali undangan itu dengan segera.

Pengkampanye hak-hak gay Peter Tatchell mengatakan undangan pada "penguasa kejam kerajaan" dari Bahrain, Swaziland dan Arab Saudi merupakan "kesalahan penilaian yang sangat besar".

Istana St James mengatakan mereka telah minta nasehat dari kementerian luar negeri Inggris mengenai para tamu dari luar negeri.

"Undangan itu disampaikan dari Ratu mengikuti tradisi yang lama dipegang untuk mengundang putera mahkota negara lain, kami telah menerima nasehat dari Kemlu mengenai pemasukan mereka terus dalam daftar itu," kata seorang juru bicara.

Demonstran Swaziland telah merencanakan untuk berdemonstrasi di luar hotel Dorchester di London, Rabu, tempat raja negara itu Mswati III akan menginap, surat kabar Mail dan Guardian Afrika Selatan melaporkan.

Tapi Uskup Canterbury Rowan Williams, pemimpin Anglikan sedunia dan yang akan menikahkan William dan Kate, mengatakan pada kotbah Paskahnya bahwa perkawinan itu merupakan alasan "perayaan bersama".

Lima hari sebelum perkawinan itu, Ratu Elizabeth II dan banyak pangeran senior lainnya merayakan Paskah di Kastil Windsor, dekat London, meskipun William dan Kate tidak hadir.
(*)

Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

KOMPAS.com - Internasional

KOMPAS.com - Internasional


Daftar Undangan Picu Kontroversi

Posted: 26 Apr 2011 02:49 AM PDT

LONDON, KOMPAS.com - Daftar undangan perkawinan Kerajaan Inggris memicu kontroversi setelah raja dan pengeran dari negara-negara dengan catatan hak asasi manusia (HAM) yang buruk turut diundang, tapi dua mantan perdana menteri Inggris malah tidak diundang.

Kelompok-kelompok HAM mengecam Pangeran William dan Kate Middleton karena mengundang pangeran asing dari Bahrain, Swaziland dan negara lain yang pemerintahannya telah menindas aktivis pro-demokrasi dalam beberapa pekan belakangan ini. Media-media Inggris juga mempersoalkan, mantan perdana menteri Tony Blair dan Gordon Brown tidak tercantum dalam daftar undangan yang diumumkan Sabtu lalu itu, sementara mantan pemimpin Konservatif Margaret Thatcher dan John Mayor diundang.

"Para anggota parlemen partai Buruh tidak akan sendiri dalam memikirkan keanehan kedua mantan penghuni (Downing Street) Nomor 10 tidak diundang ke perkawainan itu," demikian komentar Sunday Telegraph, Senin (25/4/2011).

Beberapa pejabat kerajaan mengatakan Blair, yang berkuasa tahun 1997-2007, dan Brown, yang berkuasa 2007-2010, tidak diundang karena tidak seperti Mayor dan Thatcher, mereka bukan penerima Knights of the Garter, penghargaan tertinggi Inggris.

Istana St James, kantor William, mengatakan pernikahan itu "bukan kesempatan kenegaraan, jadi tidak ada alasan mengapa mereka (Blair dan Brown) harus diundang", lapor Sunday Telegraph.  Mayor, perdana menteri Inggris tahun 1990-1997 dan bertindak sebagai pelindung bagi Pangeran William dan Harry setelah kematian ibu mereka Diana, akan hadir, tapi Thatcher, yang dijuluki "Wanita Besi" yang berkuasa tahun 1979-1990, menolak hadir dengan alasan kesehatan.

Tamu undangan yang juga sedikit kontroversial pada perkawinan Jumat ini di Westminster Abbey itu termasuk pemain bola David Beckham dan isterinya yang perancang busana Victoria, pemusik Elton John dan aktor "Mr Bean" Rowan Atkinson.

Namun kontroversi besar muncul ketika para pejabat kerajaan mengumumkan bahwa Putera Mahkota Salman dari Bahrain juga akan hadir. Laporan sebelumnya mengatakan, penguasa negara Teluk itu tidak akan hadir demi menghindari keadaan memalukan setelah tindakan keras berdarah terhadap demonstran di negaranya yang menyebabkan sedikitnya 24 orang tewas.

Kampanye Republik anti-monarki mengkritik masuknya raja, tidak hanya dari Bahrain, tapi juga Arab Saudi, Oman, Brunei, Qatar, Swaziland, Lesotho, Bhutan dan Kuwait dalam daftar tamu undangan. "Daftar tamu itu terbaca seperti 'apa dan siapa' para tiran dan kroni mereka," kata pemimpin Republik Graham Smith.

Pengkampanye hak-hak gay Peter Tatchell mengatakan, undangan kepada "penguasa kejam kerajaan" dari Bahrain, Swaziland dan Arab Saudi merupakan "kesalahan penilaian yang sangat besar".

Istana St James mengatakan, mereka telah minta nasehat dari kementerian luar negeri Inggris tentang para tamu dari luar negeri. "Undangan itu berasal dari Ratu mengikuti tradisi yang lama dipegang untuk mengundang putera mahkota negara lain, kami telah menerima nasehat dari Kemlu mengenai pemasukan mereka (tamu-tamu itu) dalam daftar tersebut," kata seorang juru bicara.

Sent Using Telkomsel Mobile Internet Service powered by

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Ledakan Kembali Guncang Tripoli

Posted: 26 Apr 2011 01:44 AM PDT

Ledakan Kembali Guncang Tripoli

Egidius Patnistik | Selasa, 26 April 2011 | 08:44 WIB

TRIPOLI, KOMPAS.com — Lima ledakan keras mengguncang bagian timur kota Tripoli, Libya, Senin (25/4/2011) malam, kata para saksi, meskipun mereka tidak dapat menentukan lokasi pasti ledakan-ledakan itu.

"Kami mendengar tiga ledakan keras dan kami melihat api dan asap mengepul dekat dengan lokasi kami," kata seorang penduduk di Ain Zara, Tripoli timur, kepada AFP. Dua ledakan lain mengguncang lingkungan yang sama beberapa menit kemudian, kata saksi mata yang lain.

Televisi Al-Jamahiriya kemudian melaporkan bahwa NATO telah menyerang sasaran sipil dan militer di distrik Ain Zara dan Bir Al-Ghanam. Televisi itu mengutip sumber militer yang mengatakan sejumlah orang telah menjadi korban dalam serangan itu, tetapi ia tidak memberikan jumlah.

Kantor Pemimpin Libya Moammar Khadafy di kawasan tempat tinggalnya yang luas di Tripoli hancur berantakan dalam serangan udara NATO pada Senin dini hari. Ledakan keras beberapa kali terdengar di sejumlah distrik di ibu kota itu saat pesawat tempur NATO meraung-raung di udar Tripoli. Namun, Khadafy selamat dan semangatnya tinggi, kata juru bicara rezim itu, Mussa Ibrahim. "Pemimpin sedang bekerja di Tripoli.... Pemimpin berada di tempat yang aman," kata Ibrahim. Ia mengatakan, tiga orang tewas dan 45 luka-luka, 15 di antaranya luka serius, dalam serangan udara NATO itu.

Sementara itu, di Brussels, Belgia, NATO, Senin, mengatakan, "Target serangan itu adalah Markas Besar Komunikasi yang digunakan (Pemerintah Libya) untuk mengoordinasikan serangan terhadap warga sipil."

Sent Using Telkomsel Mobile Internet Service powered by

Kirim Komentar Anda

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

ANTARA - Berita Terkini

ANTARA - Berita Terkini


Jadwal dan Klasemen ISL 2010-2011

Posted: 25 Apr 2011 07:10 PM PDT

Djarum Indonesia Super League (ISL) (ANTARA News)

Berita Terkait

Jakarta (ANTARA News) - Kalau orang bekerja keras, maka ia berharap dapat bermeditasi. Apakah nonton sepak bola dapat menjadikan seseorang bermeditasi? Dapat, karena setiap laga sepak bola memuat kebersamaan. Dan bekerja bukanlah segalanya.

Untuk itu, silakan menikmati kebersamaan dalam jadwal dan klasemen Djarum Indonesia Super League (ISL) 2010-2011.

Jadwal Rabu (27/4):

Persija vs Bontang FC

PSPS vs Persisam

Jadwal Kamis (28/4):

Semen Padang vs Arema

Jadwal Sabtu (30/4):

Persiba vs Deltras

Persela vs Persiwa

Jadwal Minggu (1/5):

PSPS vs Bontang FC

Pelita Jaya vs Semen Padang

Jadwal Kamis (5/5):

Bontang FC vs Persiba

Jadwal Sabtu (7/5):

Deltras vs Persiwa

Persijap vs Persib

Jadwal Minggu (8/5):

Persisam vs Persiba

PSPS vs Semen Padang

Jadwal Senin (16/5):

Persiwa vs Persipura

Hasil pertandingan Minggu (24/4)

Persiba vs Persela 4-0

Pelita Jaya vs Arema 1-0

Klasemen (main, menang, seri, kalah, selisih gol, poin):

1 PERSIPURA 21 14 5 2 54-17 47

2 SEMEN PADANG 21 10 8 3 32-20 38

3 PERSIJA 21 11 4 6 38-22 37

4 AREMA INDONESIA 22 10 7 5 35-21 37

5 SRIWIJAYA FC 22 10 4 8 35-27 34

6 PERSISAM 23 10 3 10 28-38 33

7 PERSIB 24 9 5 10 37-39 32

8 PERSIWA 20 9 4 7 29-31 31

9 PERSELA 21 8 5 8 21-26 29

10 PELITA JAYA 22 8 2 12 24-26 26

11 PERSIJAP 24 7 4 13 24-45 25

12 PSPS 19 7 3 9 25-28 24

13 PERSIBA 20 6 5 9 27-33 23

14 DELTRAS 20 7 1 12 26-33 22

15 BONTANG FC 22 3 4 15 23-52 13
(*)

Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

312 Peserta UN di Jember Mengundurkan Diri

Posted: 25 Apr 2011 07:09 PM PDT

Jember (ANTARA News) - Sebanyak 312 peserta ujian nasional (UN) SMP/MTs di Kabupaten Jember, Jawa Timur, mengundurkan diri dengan berbagai alasan antara lain menikah, bekerja, dan pindah sekolah.

Kepala Dinas Pendidikan Jember, Ahmad Sudiyono, Selasa mengatakan, pihaknya tidak bisa berbuat banyak dengan siswa yang mengundurkan diri sebelum pelaksanaan UN.

"Memang tidak menutup kemungkinan ada siswa yang mengundurkan diri karena menikah di usia muda, dengan keinginan sendiri atau dipaksa orang tua," tuturnya.

Menurut dia, hampir setiap tahun pelaksanaan UN di Jember selalu ada siswa-siswi yang mengundurkan diri karena menikah.

"Pernikahan dini masih menjadi budaya di kalangan masyarakat pelosok pedesaan, sehingga pihak sekolah tidak bisa berbuat banyak atas persoalan itu," katanya, menjelaskan.

"Pihak sekolah sudah berusaha maksimal untuk membujuk orang tua dan siswanya, agar mengikuti UN lebih dahulu, sebelum menikah. Namun, hal itu diabaikan oleh keluarga siswa," paparnya.

Selain itu, lanjut dia, siswa yang mengundurkan diri karena bekerja (pekerja anak) dan pindah ke sekolah lain, sehingga dinyatakan mengundurkan diri sebagai peserta UN SMP/MTs di Jember.

Kepala SMP dan SMA Dinas Pendidikan Jember Tatang Priyanggono mengatakan jumlah peserta UN SMP/MTs di Jember sebanyak 30.523 siswa, namun jumlah peserta yang hadir pada UN sebanyak 30.204 siswa.

"Sebanyak 319 siswa tidak hadir atau absen dalam pelaksanaan UN hari pertama yang digelar Senin (25/4), dengan rincian 312 siswa mengundurkan diri dan tujuh siswa sakit," ujarnya, menjelaskan.

Sementara Kepala MTs Tri Bakti Ajung, Marsan Karim, mengakui bahwa anak didiknya mengundurkan diri dari UN karena menikah di usia dini.

"Kami sudah berusaha mendatangi dan membujuk orang tua siswi itu, agar tidak menikahkan anaknya sebelum UN dilaksanakan. Namun, usaha kami sia-sia karena mereka tetap melanjutkan pernikahan putrinya sebelum UN," paparnya. (ANT/K004)

Editor: B Kunto Wibisono
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

The Malaysian Insider :: World

The Malaysian Insider :: World


Taliban free hundreds in brazen Afghan jailbreak

Posted: 25 Apr 2011 05:12 PM PDT

Afghan jailer Ghulam Dastager Mayaar points to the hole through which the inmates escaped. — Reuters pic

KANDAHAR, Afghanistan, April 26 — Hundreds of prisoners escaped from a jail in Afghanistan's south yesterday through a tunnel dug by Taliban insurgents, officials said, a "disaster" for the Afghan government and a setback for foreign forces planning to start a gradual withdrawal within months.

Tooryalai Wesa, governor of volatile southern Kandahar province, told Reuters 488 prisoners escaped due to the negligence of Afghan security forces at the province's main jail. He said the tunnel led to a nearby house.

The Taliban said in a statement that 541 prisoners escaped through the tunnel, which took months to build, and were later moved in vehicles to safer locations. The prison, touted as one of the most secure in Afghanistan, is on the outskirts of Kandahar city.

Afghan President Hamid Karzai's chief spokesman told a news conference that the incident, in which many Taliban commanders were said to have escaped, exposed serious vulnerabilities in the Afghan government.

"This is a blow, it is something that should not have happened," spokesman Waheed Omer said. "We are looking into finding out . . . what exactly happened and what is being done to compensate for the disaster that happened in the prison."

. . . one at a time . . . — Reuters pic

General Ghulam Dastgir, the governor in charge of the jail, said the prisoners had all escaped through the tunnel.

"No one managed to escape through the main gate, everybody went out through the tunnel. The insurgents worked on it for some seven months," Dastgir said.

"The Taliban have planted bombs inside the tunnel and it is hard to investigate until the explosives are removed," he said.

Taliban birthplace

Kandahar, the birthplace of the Taliban, has been the focus of the US-led military campaign over the past year, with tens of thousands of US and Afghan troops launching offensives around Kandahar city.

In Washington, Pentagon spokesman Colonel David Lapan said it was too early to tell what impact the escape would have on plans to hand over other prisons to Afghan security control.

A US State Department official, speaking on condition of anonymity, indicated that the push to transfer more security responsibilities to Afghan officials would continue.

"This escape is a serious issue which the Afghan authorities are working to address," the official said, adding that both US and Canadian advisers helped train and mentor Afghan Central Prisons Directorate staff at the prison.

Twenty-six prisoners were recaptured and two killed in a gunfight with security forces, Wesa said.

Lieutenant Colonel Elizabeth Robbins, a Pentagon spokeswoman, said Afghan officials had not officially asked for help in recapturing the prisoners but Nato personnel who patrol the area are aware of the situation and "will assist the Afghan authorities in responding as needed".

Reporters were taken into the prison after the jailbreak to view the opening of the tunnel in one of the cell blocks.

Reuters photographs showed a hole, several feet deep, cut into the concrete floor of one of the cells. The hole, big enough to allow one man to climb down at a time, appeared to be connected to a tunnel.

A large carpet in the cell looked to have been folded back to expose the hole. Police told reporters the insurgents had used car jacks to break through the concrete floor, which was several centimetres thick.

The Taliban said the prisoners escaped over a period of 41/2 hours in the night, meaning more than 100 prisoners an hour would have had to crawl out through a tunnel barely large enough to fit one man.

"Mujahideen started digging a 320-metre tunnel to the prison from the south side, which was completed after a five-month period, bypassing enemy check posts and the Kandahar-Kabul main highway leading directly to the political prison," the Taliban statement said.

"They moved people in several groups. They had a comfortable period of time to move that many people. It's obviously very worrying with the timing around fighting season," said a foreign official in Kandahar with knowledge of the incident.

Wesa said of the 488 who had escaped, 13 were ordinary criminals and the rest were insurgents.

Collaboration?
Analysts said the escape was a serious setback for security, and there was doubt about whether it could have happened without the help of guards.

"It is either a case of the jailers being financially motivated and being bribed, or a case of them being politically motivated," said Waheed Mujhda, a Kabul-based analyst and expert on the Taliban.

Justice Ministry spokesman Farid Ahmad Najibi said he could not rule out the possibility guards had helped in the escape.

Whether the insurgents had all escaped through the tunnel or not, the freeing of hundreds of prisoners, including Taliban militants, is embarrassing for the Afghan government and foreign troops who have trumpeted recent security gains in and around Kandahar after months of heavy fighting, Mujhda said.

The brazen jailbreak comes months before the start of a transfer of security responsibilities from foreign to Afghan forces in several areas — including the main city in neighbouring Helmand province — as part of the eventual withdrawal of foreign troops from the country.

Under the transition programme, Afghan forces would begin taking over from foreign troops in seven areas this summer and should have control of the whole country by the end f 2014.

While Kandahar is not among the areas listed for the transition of forces in the first stage, Yesterday's jailbreak raises serious questions about the readiness of Afghan forces to take over from foreign troops.

The jailbreak also drew comparisons to a similar incident three years earlier. In 2008, Taliban insurgents blew open the gate of the Kandahar prison at night, allowing up to 1,000 inmates, including hundreds of Taliban insurgents, to escape.

Days after that escape, hundreds of Taliban fighters seized villages in districts close to Kandahar and appeared to threaten the city itself, with the government sending more than 1,000 extra troops from the north as reinforcements. Nearly 100 Taliban fighters were killed in the ensuing battle. — Reuters

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Yemen’s opposition agrees to Gulf transition plan

Posted: 25 Apr 2011 04:23 PM PDT

Anti-government protesters in bulldozers in the southern city of Dhalea, April 25, 2011, demand the ouster of President Ali Abdullah Saleh. — Reuters pic

SANAA, April 26 — Yemen's opposition has agreed to take part in a transitional government under a Gulf-negotiated peace plan for veteran leader Ali Abdullah Saleh to step aside, an opposition source told Reuters yesterday.

Yemen's Western and Gulf Arab allies have tried to mediate a solution to a three-month crisis in which protesters, inspired by revolts against autocratic rule in Egypt and Tunisia, have demonstrated relentlessly for the end of Saleh's rule.

As opposition leaders met in Sanaa to discuss the plan, Yemeni forces killed three protesters at separate rallies outside the capital, witnesses said.

Under the Gulf proposal, Saleh can stay in power for a further 30 days before stepping down, and the opposition had earlier said it would stay out of a unity government.

But yesterday, the source said the opposition coalition, made up of Islamists and leftists, had changed its mind.

"After receiving clarifications from the Gulf side we agreed on the initiative and participating in a national unity government," the source said. The plan has yet to be formally accepted.

An opposition refusal to take part could stymie the plan, and opposition sources have told Reuters the US ambassador had pushed the group to come on board fully in a meeting on Sunday.

Seeing political allies desert him en masse, the Yemeni leader agreed in principle to a proposal by Gulf Cooperation Council foreign ministers to step down in exchange for immunity from prosecution for himself, his family and aides.

But analysts say that allowing Saleh to stay on for another month could leave room for further trouble in the poorest Arab state long on the brink of collapse.

The risk of Yemen descending into chaos is a major worry for Saudi Arabia and the United States, which fear an active al Qaeda wing could strengthen a foothold in the Arabian Peninsula.

Clashes

Protesters in Yemen remain unconvinced by the Gulf-proposed deal and have called for more demonstrations.

In Taiz, witnesses said security men opened fire to stop protesters marching through the city to join a pro-democracy rally that would take them past a palace belonging to Saleh.

"There were thousands in a march who came from outside Taiz, but the police, army and gunmen in civilian clothes confronted them, opening fire with bullets and tear gas," said Jamil Abdullah, a protest organiser.

"They opened fire heavily from every direction."

A woman watching the clash from her balcony was shot dead, and medical sources said 25 others were shot and wounded in the town, scene of some of Yemen's largest anti-Saleh protests.

Clashes lasted for several hours, with heavy gunfire reported. Dozens were arrested, activists said. Thirty two soldiers were wounded after being attacked by opposition members, the Defence Ministry said on its website yesterday.

In Sanaa, some opposition members, who asked not to be identified, said they did not want to be associated with a unity administration in case Saleh did not resign after a month.

The arrangement proposed by Gulf states would involve Saleh appointing a prime minister chosen by the opposition to form a unity government made up of ministers from all sides. He would resign, handing over to a vice president from the ruling party.

Further clashes broke out in the town of Ibb, where one protester was shot dead and a dozen were wounded by live fire as police tried to break up a march, witnesses said.

Security forces also shot dead a protester in the southern province of al-Baida while trying to disperse a protest.
The mostly young protesters come from all walks from life from tribesmen to northern Shi'ite rebels and southern rebels. They have expressed fears that Saleh's inner circle could slow or stop his departure.

Late on Sunday, electricity supplies were hit in Yemen after tribesman attacked a main power plant, an official said.

The official said the tribesmen in Marib province, where the plant is located, prevented engineers arriving to restore full power. The cities of Sanaa, Taiz, Hudaida and other provinces in the north of the country are suffering reduced electricity because of the attack. — Reuters

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Berita Harian: Dunia

Berita Harian: Dunia


NATO cuba lagi bunuh Gaddafi

Posted: 25 Apr 2011 10:25 AM PDT

Dunia

3 maut, 45 cedera serangan ke atas bangunan pejabat pemimpin Libya

TRIPOLI: Serangan udara Pertubuhan Perjanjian Atlantik Utara (NATO) yang menyebabkan pejabat pemimpin Libya Muammar Gaddafi rosak teruk disifatkan hanya boleh menakutkan kanak-kanak ketika pertempuran terus berlangsung antara pemberontak dan tentera kerajaan di Misrata, semalam.

"Ia adalah satu cubaan untuk membunuh Gaddafi," kata seorang pegawai Libya yang tidak pasti jika ada mangsa terperangkap di celah bangunan yang runtuh.Seorang daripada anak Gaddafi, Seif Al-Islam pula menyifatkan serangan bom terbabit sebagai tindakan pengecut.
"Serangan pengecut ke atas pejabat Muammar Gaddafi mungkin menakutkan dan mencemaskan kanak-kanak tetapi kami tidak akan meninggalkan medan perang dan kami juga tidak takut," katanya yang mendakwa NATO sudah 'tewas lebih awal'.

Sekurang-kurangnya tiga maut, 45 cedera, 15 daripadanya parah selepas letupan kuat menggegar bahagian tengah Tripoli sejurus tengah malam disusuli bunyi pesawat melintasi ruang udara ibu negara Libya itu.

Seorang pegawai Libya yang mengiringi wartawan di kawasan kediaman Gaddafi mendedahkan angka kecederaan dan kemusnahan.
Sebuah bilik mesyuarat yang menghadap pejabat Gaddafi rosak teruk terkena bom NATO, katanya. Sehingga kira-kira jam 3 pagi waktu tempatan, asap kelihatan terus berkepul dari bahagian yang terkena serangan bom, sambil disaksikan beratus-ratus penduduk sekitar.

Pesawat perang NATO sejak lewat Jumaat lalu sudah menyasarkan serangan ke atas daerah Bab Al-Aziziya yang menempatkan kompleks pejabat Gaddafi.

Sementara itu di Misrata, 215 kilometer ke timur Tripoli, pemberontak Libya mencapai kejayaan di beberapa jalan utama sejak pertempuran bermula 50 hari lalu, manakala penduduknya terus hidup dalam ketakutan.

Mereka juga berjaya menahan atau membunuh penembak curi, sekali gus membolehkan penduduk keluar membeli barang keperluan selepas terperangkap di dalam rumah. – AFP


Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Askar Syria bedil dua bandar kubu pemberontak

Posted: 25 Apr 2011 10:24 AM PDT

Dunia

DAMSYIK: Beribu-ribu tentera Syria yang dibantu kereta kebal, membedil bertubi-tubi sebelum memasuki bandar Daraa dan Douma. Mayat dilihat bergelimpangan di jalan raya bandar itu, semalam.

Aktivis hak asasi melaporkan, pasukan keselamatan juga menyerbu bandar Al-Muadamiyah berhampiran Damsyik, manakala Amman berkata, Syria sudah menutup sempadannya dengan Jordan.

Aktivis yang dihubungi melalui telefon berkata mereka tidak dapat menganggarkan jumlah penduduk yang terbunuh atau cedera, kerana penembak curi yang bersembunyi di bumbung bangunan, menghalang sesiapa saja keluar. Bagaimanapun, seorang saksi berkata, sekurang-kurangnya 25 orang terbunuh di Daraa.

Saksi itu menambah beliau berada di atas bumbung rumahnya ketika bunyi tembakan terus kedengaran di bandar yang bersempadan dengan Jordan itu.

"Bilal masjid melaungkan seruan merayu pertolongan ketika askar memasuki setiap rumah. Perintah berkurung dikuatkuasakan dan askar menembak sesiapa saja meninggalkan kediaman. Mereka juga menembak tangki air bagi menghalang penduduk mendapatkan bekalan air," katanya. – AFP


Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Sindikasi international.okezone.com

Sindikasi international.okezone.com


Perahu Kongo Terbalik, 72 Orang Hilang

Posted: 25 Apr 2011 05:03 AM PDT

KINSHASA – Cuaca buruk dan angin kencang sebabkan sebuah perahu terbalik di timur Kongo. Sedikitnya 72 orang dinyatakan hilang.
 
Pemilik perahu, Maneno Muzuka mengatakan, tujuh korban telah diselamatkan dari perahu yang terbalik di Danau Kivu. Kepala Keamanan Bukavu Jeanmarie Bwishe mengatakan, ada 80 orang yang berada di atas perahu saat itu. Insiden terjadi pada Senin pagi ini waktu setempat.
 
Kongo merupakan negara yang memiliki hutan luas dan sungai-sungai besar di Afrika Tengah dengan sedikit sekali jalan beraspal. Sebagian besar penduduk Kongo lebih memilih menggunakan perahu meskipun mereka tidak bisa berenang.
 
Perahu terkadang dalam keadaan yang sangat buruk dan menampung muatan yang melebihi kapasitas. Industri transportasi perahu di Kongo juga tidak diatur dengan baik.
(rhs)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Pernikahan Pangeran Selalu Menarik Perhatian

Posted: 25 Apr 2011 04:58 AM PDT

MEKSIKO CITY - Pernikahan Pangeran William dengan calon istrinya Kate Middleton memang menarik perhatian banyak orang. Selain penggemar berat, pernikahan ini juga menarik perhatian kelompok radikal di Inggris.


Seorang remaja Meksiko rela melakukan aksi mogok makan di depan Kedutaan Besar Inggris di Meksiko City, hanya demi memperoleh undangan ke pernikahan Pangeran William dan Kate Middleton.


Estibalis Chavez mengaku, tidak makan selama delapan hari terakhir dan hanya mengkonsumsi air. Dirinya juga mendirikan tenda yang berada tepat di gerbang pintu Kedutaan Inggris itu, pada Kamis 17 April lalu.


"Apa mereka (William dan Middleton) akan membiarkan saya mati, hanya karena tidak mau memberikan undangan pernikahan mereka," tulis Chavez di sebuah kertas yang ditempatkan dengan pintu masuk Kedutaan Besar Inggris di Meksiko.


"Ini adalah satu-satunya impian saya," lanjut tulisan itu seperti dikutip dari Reuters.


Sementara pihak Kedutaan Inggris sendiri tidak dapat memberikan komentar mengenai aksi mogok makan tersebut. Chavez sendiri mengaku, Putri Diana telah memberinya inspirasinya dalam melakukan aksi nekatnya.


Chavez mengeluhkan, pihak kedutaan yang tidak meneruskan keinginannya tersebut, meskipun mereka bisa melakukan hal tersebut. Dia pun bersikeras untuk tetap berada di Kedubes hingga keinginannya tercapai. 


Sementara pernikahan Pangeran Williams yang akan berlangsung 29 April mendatang juga mendulang ancaman dari kelompok radikal di Inggris. Kepolisian London, Inggris menolak memberikan izin protes kepada Muslims Against Crusades (MAC) tepat pada pernikahan Pangeran William dan calon pengantinnya Kate Middleton. 


Sebelumnya, selain MAC permohonan izin protes juga diminta oleh English Defense League (EDL). Polisi pun menolak permintaan izin protes dari EDL tersebut.


"Hari itu adalah hari perayaan dan kami ingin memfokuskan diri pada perayaan tersebut (untuk memberikan pengamanan ketat)," ungkap Wakil Kepala Polisi London seperti dikutip Lynne Owens seperti dikutip Sky News.


MAC sendiri memang berniat untuk mengganggu pesta pernikahan yang akan berlangsung pada 29 April mendatang. 

"Kami sadar salah satu pendukung imperialisme Inggris, Pangeran William akan mengadakan pesta pernikahan yang mewah yang tentunya menggunakan uang pajak yang dibayar oleh rakyat," pernyataan MAC lewat websitenya.


MAC mengancam, bila permintaan izin protes ditolak maka hari pernikahan Pangeran William akan berakhir pada dalam sebuah mimpi buruk. 

(faj) Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.