Khamis, 10 Mac 2011

Republika Online

Republika Online


Kejakgung: Tidak Ada Penyelidikan Kasus Taufiq Kiemas

Posted: 11 Mar 2011 06:43 AM PST

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Mantan Jaksa Agung Muda Pidana Khusus masa Jaksa Agung Hendarman Supandji, Marwan Effendy, menjelaskan kejaksaan tidak pernah melakukan penyelidikan mau pun penyidikan terkait kasus Taufik Kiemas. Marwan yang kini menjabat sebagai Jaksa Agung Muda Pengawasan ini pun menganggap pemberitaan dari WikiLeaks tentang pemberhentian kasus Taufik Kiemas hanya merupakan isapan jempol.

"Berita itu bisa saja isapan jempol. Sosial isu kan gampang sekali beredar. Saya selama jadi Jampidsus tidak pernah melihat baik di penyidikan mau pun penyelidikan," ujar Marwan usai Sholat Jumat di Masjid Baitul Adli, Kejaksaan Agung, Jakarta, Jumat (11/3).

Termasuk, ungkapnya, tentang proyek pembangunan jalan lingkar luar di Banyuwangi dan soal proyek penjualan kapal tanker yang melibatkan Laksamana Sukardi. Marwan menjelaskan proyek pembangunan tersebut terjadi ketika 2004 sedangkan dirinya masuk sekitar 2008.

Waktu yang bersamaan dengan masa jabatan Hendarman Supandji. Untuk kasus penjualan kapal tanker, Marwan mengaku telah melakukan penghentian dengan mengeluarkan Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3). Akan tetapi, ia menyanggah ada keterlibatan Taufik Kiemas dalam kasus itu.

"Jangan karena orang PDIP dikaitkan ke pak TK," ujarnya. Ia pun menjelaskan dengan adanya penghentian kasus tersebut maka negara diuntungkan. "Neken SP3 negara malah diuntungkan kok. jadi nggak ada," jelasnya. (aby).

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Klarifikasi Laporan Wikileaks, Yusril Kontak Syamsir Siregar

Posted: 11 Mar 2011 06:41 AM PST

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Berita Utama halaman depan harian The Age menulis berita berdasarkan data kabel rahasia Kedubes Amerika Serikat di Jakarta itu. Data tersebut antara lain mengatakan bahwa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menggunakan intelijen Indonesia untuk memata-matai para pesaing politiknya. SBY setidaknya satu kali meminta intelijen untuk memata-matai seorang menteri senior di dalam pemerintahannya.

Dalam tulisan itu, menteri senior yang dimaksud adalah mantan Mensesneg Yusril Ihza Mahendra. Ketika dihubungi Republika, Yusril mengaku langsung mengubungi mantan Kepala Badan Intelijen Negara, Syamsir Siregar, untuk mengklarifikasi pemberitaan itu.

"Syamsir Siregar, yang saya hubungi (Jumat, 11/3) pagi ini, hanya tertawa mendengar berita itu," kata Yusril ketika dihubungi, Jumat (11/3).

Yusril menambahkan Syamsir tidak mengiyakan dan juga tidak membantah. Menurut Yusril, Syamsir hanya berkata,"Saya masa bodoh saja.''

Konon, kata Yusril, Syamsir Jumat (11/3) pagi ini dihubungi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk menghadap sehubungan pemberitaan dua media terkemuka Australia itu. "Namun, dia mengaku sibuk dan belum berkesempatan datang," kata Yusril menegaskan.

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Republika Online

Republika Online


Kejakgung: Tidak Ada Penyelidikan Kasus Taufiq Kiemas

Posted: 11 Mar 2011 06:43 AM PST

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Mantan Jaksa Agung Muda Pidana Khusus masa Jaksa Agung Hendarman Supandji, Marwan Effendy, menjelaskan kejaksaan tidak pernah melakukan penyelidikan mau pun penyidikan terkait kasus Taufik Kiemas. Marwan yang kini menjabat sebagai Jaksa Agung Muda Pengawasan ini pun menganggap pemberitaan dari WikiLeaks tentang pemberhentian kasus Taufik Kiemas hanya merupakan isapan jempol.

"Berita itu bisa saja isapan jempol. Sosial isu kan gampang sekali beredar. Saya selama jadi Jampidsus tidak pernah melihat baik di penyidikan mau pun penyelidikan," ujar Marwan usai Sholat Jumat di Masjid Baitul Adli, Kejaksaan Agung, Jakarta, Jumat (11/3).

Termasuk, ungkapnya, tentang proyek pembangunan jalan lingkar luar di Banyuwangi dan soal proyek penjualan kapal tanker yang melibatkan Laksamana Sukardi. Marwan menjelaskan proyek pembangunan tersebut terjadi ketika 2004 sedangkan dirinya masuk sekitar 2008.

Waktu yang bersamaan dengan masa jabatan Hendarman Supandji. Untuk kasus penjualan kapal tanker, Marwan mengaku telah melakukan penghentian dengan mengeluarkan Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3). Akan tetapi, ia menyanggah ada keterlibatan Taufik Kiemas dalam kasus itu.

"Jangan karena orang PDIP dikaitkan ke pak TK," ujarnya. Ia pun menjelaskan dengan adanya penghentian kasus tersebut maka negara diuntungkan. "Neken SP3 negara malah diuntungkan kok. jadi nggak ada," jelasnya. (aby).

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Klarifikasi Laporan Wikileaks, Yusril Kontak Syamsir Siregar

Posted: 11 Mar 2011 06:41 AM PST

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Berita Utama halaman depan harian The Age menulis berita berdasarkan data kabel rahasia Kedubes Amerika Serikat di Jakarta itu. Data tersebut antara lain mengatakan bahwa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menggunakan intelijen Indonesia untuk memata-matai para pesaing politiknya. SBY setidaknya satu kali meminta intelijen untuk memata-matai seorang menteri senior di dalam pemerintahannya.

Dalam tulisan itu, menteri senior yang dimaksud adalah mantan Mensesneg Yusril Ihza Mahendra. Ketika dihubungi Republika, Yusril mengaku langsung mengubungi mantan Kepala Badan Intelijen Negara, Syamsir Siregar, untuk mengklarifikasi pemberitaan itu.

"Syamsir Siregar, yang saya hubungi (Jumat, 11/3) pagi ini, hanya tertawa mendengar berita itu," kata Yusril ketika dihubungi, Jumat (11/3).

Yusril menambahkan Syamsir tidak mengiyakan dan juga tidak membantah. Menurut Yusril, Syamsir hanya berkata,"Saya masa bodoh saja.''

Konon, kata Yusril, Syamsir Jumat (11/3) pagi ini dihubungi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk menghadap sehubungan pemberitaan dua media terkemuka Australia itu. "Namun, dia mengaku sibuk dan belum berkesempatan datang," kata Yusril menegaskan.

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Sindikasi news.okezone.com

Sindikasi news.okezone.com


25 JPU Disiapkan untuk Sidang Rusuh Temanggung

Posted: 10 Mar 2011 11:05 PM PST

SEMARANG - Sihabuddin, tersangka yang disebut-sebut sebagai otak kerusuhan Temanggung, bersama para tersangka lainnya, kembali dikirim ke Mapolda Jawa Tengah setelah diperiksa di Kejaksaan Tinggi Jateng untuk persiapan tuntutan.

Asisten Pidana Umum Kejaksaan Tinggi Jateng Sugeng Pujdianto mengatakan, 25 tersangka sebelumnya diserahkan ke Kejati bersama sejumlah barang bukti. Sedangkan berkas kasus mereka sudah diterima beberapa waktu lalu. "Hari Jumat ini sudah diserahkan ke Kejati dari Polda Jateng," jelas Sugeng, Jumat (11/3/2011).

Dia menambahkan para tersangka akan menjalani sidang di Pengadilan Negeri Semarang. Kini pihaknya akan menyiapkan surat dakwaan yang akan diserahkan ke Pengadilan Negeri Semarang. "Sidang akan dilakukan di sini (Semarang) agar persidangan dapat berjalan dengan cepat, akurat serta aman," imbuhnya lagi.

Sekira 50 jaksa penuntut umum (JPU) akan dipersiapkan untuk sidang kasus Temanggung ini. "Secepatnya persidangan segera dimulai setelah pelimpahan berkas dari Kejati ke Pengadilan Negeri Semarang. Semoga semua sehat dan segera dapat melaksanakan tugas persidangan itu," harap Sugeng saat ditanya waktu persidangan akan dilaksanakan.

Sementara itu salah satu tersangka, Sihabuddin, mengaku bahwa semua proses pemeriksaan dirinya berjalan lancar. Hasil pemeriksaan kesehatan menunjukkan dia sehat. "Ya saya siap untuk disidangkan. Selama pemeriksaan di Polrestabes saya juga diperlakukan dengan baik," ujarnya singkat.

Rencananya semua tersangka akan dilimpahkan ke Lembaga Pemasyarakatan Kedung Pane.

(ton)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

The Age: Ani Yudhoyono Orang Nomor 1 di Kabinet

Posted: 10 Mar 2011 10:59 PM PST

JAKARTA - Ibu Negara Ani Yudhoyono juga ikut kena "sentilan" data Wikileaks yang dipublikasikan oleh harian The Age.

Berdasarkan data yang dikutip okezone dari harian terbitan Australia itu, Jumat (11/3/2011), laporan diplomat Amerika Serikat (AS) itu menyoroti upaya keluarga Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), terutama Kristiani Herawati Yudhoyono, untuk mendapatkan keuntungan finansial dari posisi politiknya.

Disebutkan bahwa pada awal 2006, Kedutaan AS melaporkan ke Washington DC bahwa Ibu Negara semakin berusaha untuk mengeruk keuntungan pribadi dengan bertindak sebagai broker atau fasilitator untuk berbagai usaha bisnis.

Banyak juga informasi bahwa anggota keluarga Ani Yudhoyono yang telah membangun perusahaan dengan menjual pengaruh keluarga mereka.

Data itu juga menyoroti pengaruh sang Ibu Negara dari balik layar. Kedutaan AS bahkan menggambarkan dirinya sebagai "orang utama di kabinet" dan "penasihat Presiden yang tak terbantahkan".

(lam)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

KOMPASentertainment

KOMPASentertainment


Clubbing at Rende Vu Balikpapan

Posted: 11 Mar 2011 04:12 AM PST

BALIKPAPAN, KOMPAS.com - Hari Sabtu (12/3) Rende Vu Balikpapan akan mengadakan acara clubbing bertema 2nd Rendevu Anniversary pukul 22.00.

Berikut para pendukung acara nanti:

Dj Riri Mestica DJ Soma DJ Youdhe Lazer Dance and Smoke Dance

See you there, clubbers...! :)

************

"Punya acara clubbing, konser, atau pemutaran film? Silakan kirim email serta gambarnya ke : jakartatonite@kompas.com"

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Syahrini: "Naudzubillah..." Semoga Tak Terjadi kepada Saya

Posted: 11 Mar 2011 02:49 AM PST

JAKARTA, KOMPAS.COM — Masih maraknya penggunaan narkoba di kalangan artis bikin penyanyi Syahrini merinding. "Aku turut prihatin saja kalau hal itu ikut terjadi ke rekan-rekan yang lain," kata mantan rekan duet Anang Hermansyah itu, ditemui di acara Indosat Award, Ballroom Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Kamis (10/3/2011) malam.

Indikasi masih banyaknya artis terlibat narkoba telah disampaikan pejabat di jajaran kepolisian. Setidaknya masih ada 12 TO (target operasi) termasuk di antaranya dari kalangan artis.

Baru-baru ini, pihak aparat kepolisian dan Badan Narkotika Nasional (BNN) menciduk Yoyok, penggubuk drum PADI, dan artis senior Iyut Bing Slamet. Sebelumnya, kasus yang sama juga menimpa bintang muda Sheila Marcia, Jennifer Dunn, Sammy "eks Krispatih", Revaldo, dan Ibra Azhari. Dua nama terakhir kembali harus menjalani proses persidangan, setelah dua kali keciduk dengan kasus yang sama.        

Melihat kondisi ini, Syahrini sangat menyayangkan, terlebih jika si artis justru sangat dinanti karyanya oleh masyarakat dan penggemarnya. "Sayang sekali kalau menghilang apalagi masih muda dan multitalenta," katanya.

Menanggapi hal tersebut, Syahrini hanya bisa berdoa semoga kejadian ini tak berlaku buat dia dan keluarganya. "Naudzubillah ya, semoga ini tidak terjadi pada diriku dan keluargaku. Semoga permasalahan ini akan segera terselesaikan. Aku enggak terlalu mau banyak berkomentar. Pokoknya doa yang terbaik saja, ya, supaya masalah siapa pun yang kena terhadap sama-sama pekerja seni akan segera terselesaikan," harapnya.

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

ANTARA - Mancanegara

ANTARA - Mancanegara


Polisi Prancis Tahan Orang Diduga Pemimpin ETA

Posted: 10 Mar 2011 07:04 PM PST

Madrid (ANTARA News/AFP) - Polisi di Prancis pada Kamis (10/3) malam menangkap orang yang diduga pemimpin militer kelompok bersenjata separatis Basque (ETA), Alejandro Zobaran Arriola, demikian laporan radio nasional Spanyol.

Arriola termasuk di antara empat tersangka ETA yang ditahan dalam operasi oleh polisi Prancis di dekat perbatasan Belgia, kata radio itu mengutip sumber-sumber kepolisian antiteror.

Arriola, alias "Xarlas", adalah "pemimpin militer baru ETA", katanya.

Sumber-sumber Prancis yang dekat dengan operasi itu sebelumnya telah memastikan bahwa empat yang diduga anggota ETA telah ditangkap di daerah Pas-de-Calais. Identitas mereka dan pentingnya mereka dalam organisasi itu tidak dapat dipastikan, kata mereka.

Mereka tidak mengungkapkan lokasi tepatnya operasi itu, tapi harian penting Spanyol El Pais mengatakan di laman Internetnya, penangkapan itu terjadi di Willencourt, di barat kota Arras. Surat kabar itu sebelumnya melaporkan tempat tersebut adalah Beaulencourt.

Penangkapan itu terjadi di sebuah rumah tempat senjata api dan dokumen telah disita, kata sumber tersebut, yang menambahkan bahwa operasi itu berlanjut pada Kamis malam hingga Jumat.

ETA telah disalahkan karena kematian 829 orang dalam serangan pemboman dan penembakan empat dasawarsa untuk memaksakan pembentukan tanah air Basque di Spanyol utara dan Prancis baratdaya.

Pemerintah Spanyol yakin serangan mereka terhadap ETA telah melumpuhkan kemampuan operasinya, dengan puluhan penangkapan, termasuk sejumlah pemimpin pentingnya, yang dilakukan bekerjasama dengan pasukan negara lainnya khususnya Prancis.

ETA pada 10 Januari lalu mengumumkan "gencatan senjata umum dan parmanen" untuk dibuktikan oleh masyarakat internasional. Itu adalah pernyataan gencatan senjata permanen sepihak pertama dalam serangan pemboman dan penembakan ETA untuk memperoleh tanah air merdeka dari Spanyol, yang telah merenggut nyawa 829 orang.

Tapi, Perdana Menteri (PM) Spanyol, Jose Luis Rodriguez Zapatero, menolak untuk pengumuman hal itu. Ia hanya mengatakan, tidak ingin kurang dari pembubaran ETA, dan pemerintahnya telah berjanji untuk menburu anggota-anggota ETA.

ETA mengumumkan gencatan senjata pada Maret 2006 dalam kerangka kerja pembicaraan dengan pihak Madrid. Tapi, sembilan bulan kemudian kelompok itu meledakkan bom di area parkir mobil di bandara Madrid, sehingga menewaskan dua orang. Dan, ETA melakukan serangan terakhir di Spanyol pada Agustus 2009.
(Uu.S008/S004)

Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Inggris Akan Kembalikan Peninggalan Aborijin ke Australia

Posted: 10 Mar 2011 04:51 PM PST

London (ANTARA News) - Museum Inggris pada Kamis mengatakan sepakat akan mengembalikan 138 set tulang belulang peninggalan warga asli Australia dalam upaya yang dikatakan sebagai pendekatan baru untuk mengembalikan masalah peka tersebut.

Museum Sejarah Alam London akan mengembalikan peninggalan dari kepulauan selat Torres, di lepas pantai Queensland, Australia, demikian AFP melaporkan.

Ned Davis, kepala masyarakat kepulauan tersebut, mengatakan sangat tersentuh oleh keputusan museum itu, setelah kampanye lama para pemimpin Aborijin, yang menganggap pemindahan peninggalan tersebut sebagai penghinaan terhadap kebudayaan mereka.

"Keputusan itu diterima dengan penuh emosi dan dianggap sebagai terobosan oleh lembaga pengoleksi asing, mengakui pentingnya upaya penenangan arwah leluhur," kata David.

Warga kepulauan itu mengharapkan tindakan tersebut menjadi "langkah pertama" menuju kerja sama lebih dekat antara Museum Sejarah Alam dan masyarakat Aborijin, tambahnya dalam pernyataan, yang disiarkan museum itu.

Richard Lane, direktur museum itu bidang ilmu pengetahuan, mengatakan kebanyakan dari peninggalan dikumpulkan pada pertengahan abad ke-19, kadang kala oleh dokter bedah, yang menumpang kapal angkatan laut, atau oleh misionaris, yang berkunjung ke Australia.

"Mereka berharga, mereka adalah leluhur orang lain, tapi mereka juga sumber pengetahuan besar," katanya ke radio BBC.

"Dengan menghabiskan waktu lebih banyak berdiskusi dengan warga kepulauan selat Torres, memahami kebutuhan mereka dan menyadarkan mereka tentang yang dapat dipelajari dari leluhurnya dan, bersamaan dengan itu, menyumbang pada pengetahuan lebih luas mengenai asal usul yang sama, kita sesungguhnya dapat menggapai titik kompromi bersama," katanya. (IFB/AK/K004)

Editor: B Kunto Wibisono
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

KOMPAS.com - Internasional

KOMPAS.com - Internasional


Wapres Pertanyakan Akurasi Media Australia

Posted: 11 Mar 2011 03:44 AM PST

CANBERRA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Boediono mempertanyakan akurasi pemberitaan di dua media cetak Australia, "The Age" dan "Sydney Morning Herald", yang memuat bocoran nota diplomatik bersumber dari Wikileaks tentang Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

"Sumbernya adalah catatan diplomat yang masih mentah dan tidak diverifikasi kebenarannya," kata Boediono di Kedubes RI di Canberra, Jumat (11/3/2011).

Boediono mengatakan hal itu dalam jumpa pers mendadak di sela melakukan kunjungan kerja ke Australia. Ia menanggapi pemberitaan dua media massa tersebut.

Oleh sebab itu,  Wakil Presiden menegaskan, pemberitaan tersebut tidak membuat dirinya berkurang keyakinannya terhadap integritas maupun kredibilitas Yudhoyono. "Presiden SBY dan saya berbagi cita-cita yang sama. Sebagai Wapres dan seorang yang telah cukup lama bekerja sama dengan beliau, saya yakin sepenuhnya, tidak mempunyai keraguan sedikitpun," kata Boediono.

Boediono mengatakan, dirinya tidak mempunyai keraguan sedikitpun kepada Presiden yang mempunyai niat tulus untuk memajukan dan menyejahterakan bangsa dengan melanjutkan reformasi, memberantas korupsi, serta mewujudkan pemerintah yang bersih.

Sampai Jumat siang waktu setempat Wapres masih berada di Canberra dan belum ada rencana mempercepat kepulangannya ke Indonesia. Pada Sabtu pagi Wapres dan rombongan dijadwalkan akan melanjutkan perjalanan ke Sidney.

The Age

Harian Australia, The Age, Jumat (11/3/2011), memuat berita utama tentang penyalahgunaan kekuasaan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Laporan harian itu berdasarkan kawat-kawat diplomatik rahasia kedutaan besar Amerika Serikat di Jakarta yang bocor ke situs WikiLeaks.

Kawat-kawat diplomatik tersebut, yang diberikan WikiLeaks khusus untuk The Age, mengatakan, Yudhoyono secara pribadi telah campur tangan untuk memengaruhi jaksa dan hakim demi melindungi tokoh-tokoh politik korup dan menekan musuh-musuhnya serta menggunakan badan intelijen negara demi memata-matai saingan politik dan, setidaknya, seorang menteri senior dalam pemerintahannya sendiri.

Kawat-kawat itu juga merinci bagaimana mantan wakil presiden Jusuf Kalla pada Desember 2004 dilaporkan telah membayar jutaan dollar AS, sebagai uang suap, agar bisa memegang kendali atas Partai Golkar. Kawat-kawat itu juga mengungkapkan bahwa istri Presiden, Kristiani Herawati, dan keluarga dekatnya ingin memperkaya diri melalui koneksi politik mereka.

Laporan The Age itu muncul saat Wakil Presiden Boediono mengunjungi Canberra, hari ini, untuk berbicara dengan Wayne Swan yang bertindak sebagai Perdana Menteri Australia, dan berdiskusi dengan para pejabat negara itu tentang perubahan administratif untuk mereformasi birokrasi di Indonesia.

 

Sent Using Telkomsel Mobile Internet Service powered by

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

WikiLeaks: SBY Menyalahgunakan Kekuasaan

Posted: 11 Mar 2011 01:54 AM PST

JAKARTA, KOMPAS.com — Harian Australia, The Age, Jumat (11/3/2011), memuat berita utama tentang penyalahgunaan kekuasaan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Laporan harian itu berdasarkan kawat-kawat diplomatik rahasia kedutaan besar Amerika Serikat di Jakarta yang bocor ke situs WikiLeaks.

Kawat-kawat diplomatik tersebut, yang diberikan WikiLeaks khusus untuk The Age, mengatakan, Yudhoyono secara pribadi telah campur tangan untuk memengaruhi jaksa dan hakim demi melindungi tokoh-tokoh politik korup dan menekan musuh-musuhnya serta menggunakan badan intelijen negara demi memata-matai saingan politik dan, setidaknya, seorang menteri senior dalam pemerintahannya sendiri.

Kawat-kawat itu juga merinci bagaimana mantan wakil presiden Jusuf Kalla pada Desember 2004 dilaporkan telah membayar jutaan dollar AS, sebagai uang suap, agar bisa memegang kendali atas Partai Golkar. Kawat-kawat itu juga mengungkapkan bahwa istri Presiden, Kristiani Herawati, dan keluarga dekatnya ingin memperkaya diri melalui koneksi politik mereka.

Laporan The Age itu muncul saat Wakil Presiden Boediono mengunjungi Canberra, hari ini, untuk berbicara dengan Wayne Swan yang bertindak sebagai Perdana Menteri Australia, dan berdiskusi dengan para pejabat negara itu tentang perubahan administratif untuk mereformasi birokrasi di Indonesia.

Laporan-laporan diplomatik AS tersebut mengatakan, segera setelah menjadi presiden pada tahun 2004, Yudhoyono mengintervensi kasus Taufik Kiemas, suami mantan Presiden Megawati Soekarnoputri. Yudhoyono dilaporkan telah meminta Hendarman Supandji, waktu itu Jaksa Agung Tindak Pidana Khusus, menghentikan upaya penuntutan terhadap Taufik Kiemas untuk apa yang para diplomat AS gambarkan sebagai "korupsi selama masa jabatan istrinya".

Pada Desember 2004, kedutaan AS di Jakarta melaporkan bahwa salah satu informan politiknya yang paling berharga, yaitu penasihat senior Yudhoyono sendiri, TB Silalahi, sudah menyarankan Hendarman Supandji yang telah mengumpulkan "cukup bukti tentang korupsi Taufik Kiemas untuk menangkap Taufik".

Namun, Silalahi, salah seorang kepercayaan Yudhoyono di bidang politik, mengatakan kepada kedutaan AS bahwa Presiden "secara pribadi telah memerintahkan Hendarman untuk tidak melanjutkan kasus Taufik". Tidak ada proses hukum yang diajukan terhadap Taufik, seorang tokoh politik berpengaruh yang kini menjadi Ketua MPR.

Baca: Menanti Datangnya Surat Sakti FIFA

Sent Using Telkomsel Mobile Internet Service powered by

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

The Malaysian Insider :: World

The Malaysian Insider :: World


Cameron and Sarkozy: Gaddafi must step down now

Posted: 10 Mar 2011 06:33 PM PST

PARIS, March 11 — Libyan leader Muammar Gaddafi and his ruling clique have lost legitimacy and must step down to end violence in the country, French President Nicolas Sarkozy and Prime Minister David Cameron said yesterday.

In a letter signed by both leaders and addressed to the president of the European Union Council, Herman von Rumpus, they called for plans to prepare to help the Libyan rebellion and said these could include imposing a no-fly zone over Libya.

"It is clear to us the (Libyan) regime has lost any legitimacy that it could have," the letter said. "To end the suffering of the Libyan people, Muammar Gaddafi and his clique must leave."

Sarkozy and Cameron, who have been working together to draft a United Nations Security Council resolution about Libya, also urged the EU to recognise the rebellion's National Libyan Council as a viable political entity.

"We need to send a clear political signal that we consider the Council as a viable political counter-party and an important voice for the Libyan people at this time," the letter said.

France became the first country to recognise the rebel group earlier yesterday, and Sarkozy has raised the idea of a limited air campaign against forces loyal to Gaddafi, three party sources told Reuters after a lunch with the president.

Sarkozy will present concrete plans for a response to the crisis at a European Union summit today in Brussels. The sources said that the possibility of strikes was among the options to be discussed.

The UN Security Council is split on whether to authorise a no-fly zone over Libya, an option Paris and London have pushed as they seek ways to limit Muammar Gaddafi's ability to mobilise his forces against rebels.

The leaders also called on the international community to enforce an arms embargo on Libya.

"We call on all countries to enforce completely the embargo on weapons, including on supplies for armed mercenaries," they said in the letter, which outlined seven points to be raised at the European meeting today. — Reuters

 

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Yemen president vows reform as protests continue

Posted: 10 Mar 2011 05:49 PM PST

New constitution to create a parliamentary system of government: President Ali Abdullah Saleh pledges at a gathering of supporters in Sanaa, March 10, 2011. — Reuters pic

SANAA, March 11 — Yemen President Ali Abdullah Saleh, hoping to defuse increasingly violent protests against his 32-year rule, said yesterday that he would draw up a new constitution to create a parliamentary system of government.

An opposition spokesman swiftly rejected the proposal, and called for the continuation of anti-government rallies, which kicked off in January and have claimed almost 30 lives.

Impoverished Yemen, a neighbour of oil giant Saudi Arabia, is one of several Arab states that have had mass protests this year, with Saleh looking increasingly weakened by the unrest.

Speaking to thousands of cheering supporters gathered in a football stadium, the autocratic Saleh said he wanted to form a unity government to help put in place a new political system.

"Firstly we will form a new constitution based on the separation of powers," he said, speaking beneath a large portrait of himself. "A referendum on this new constitution will be held before the end of this year.

"I'm already sure that this initiative won't be accepted by the opposition, but in order to do the right thing, I am offering this to the people and they will decide," he added.

Yemen is a presidential republic, where the head of state wields significant powers. But as water and oil resources dry up, it has become increasingly difficult to fuel the patronage system that kept his tribal and political backers loyal.

The rotating president of Yemen's umbrella opposition coalition, Yassin Noman, said his plan was too little too late, and would not put an end to calls for Saleh's resignation.

"These proposals have been overtaken by realities on the ground," he said. "Had the ruling party offered this six months ago, it would have been different. It's too late now."

Lack of trust

Saleh has already made several concessions to protesters, but has refused to bow to their central demand that he relinquish power immediately, saying he wanted to see out his term, which expires in 2013.

"What President Saleh doesn't realise is that in the past 32 years he's really racked up a trust deficit and people just don't believe him anymore," said Gregory Johnsen, a Yemen scholar from Princeton University.

Tens of thousands of anti-Saleh protesters took to the streets of Sanaa, Taiz and Ibb as Saleh pitched his initiative to his own supporters. South of the capital in Dhamar, one of the 68-year old leader's political strongholds, thousands yesterday rallied against the government.

"This initiative doesn't satisfy our ambitions now," said Bushra al-Maqtari, a youth activist in Taiz. "Our demand is clear, the regime must go."

Saleh also offered to regroup Yemen's 22 provinces into larger regional blocs. An official told Reuters this would allow wealthier provinces to support poorer ones, and said the plan would ensure there was an airport and a seaport in every region.

"Where exactly would Yemen be getting money to develop or build those?" said Princeton scholar Johnsen. "It seems like a speech that in many ways is divorced from the economic reality of the situation in Yemen."

A string of allies have recently defected to the protesters, who are frustrated by rampant corruption and soaring unemployment in Yemen, where 40 per cent of the population live on US$2 (RM6) a day or less, and a third face chronic hunger.

"We want the regime to go, then we can solve our other problems," said Samia al Aghbari, a leading Sanaa activist. — Reuters

 

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

ANTARA - Berita Terkini

ANTARA - Berita Terkini


Polisi Prancis Tahan Orang Diduga Pemimpin ETA

Posted: 10 Mar 2011 07:04 PM PST

Madrid (ANTARA News/AFP) - Polisi di Prancis pada Kamis (10/3) malam menangkap orang yang diduga pemimpin militer kelompok bersenjata separatis Basque (ETA), Alejandro Zobaran Arriola, demikian laporan radio nasional Spanyol.

Arriola termasuk di antara empat tersangka ETA yang ditahan dalam operasi oleh polisi Prancis di dekat perbatasan Belgia, kata radio itu mengutip sumber-sumber kepolisian antiteror.

Arriola, alias "Xarlas", adalah "pemimpin militer baru ETA", katanya.

Sumber-sumber Prancis yang dekat dengan operasi itu sebelumnya telah memastikan bahwa empat yang diduga anggota ETA telah ditangkap di daerah Pas-de-Calais. Identitas mereka dan pentingnya mereka dalam organisasi itu tidak dapat dipastikan, kata mereka.

Mereka tidak mengungkapkan lokasi tepatnya operasi itu, tapi harian penting Spanyol El Pais mengatakan di laman Internetnya, penangkapan itu terjadi di Willencourt, di barat kota Arras. Surat kabar itu sebelumnya melaporkan tempat tersebut adalah Beaulencourt.

Penangkapan itu terjadi di sebuah rumah tempat senjata api dan dokumen telah disita, kata sumber tersebut, yang menambahkan bahwa operasi itu berlanjut pada Kamis malam hingga Jumat.

ETA telah disalahkan karena kematian 829 orang dalam serangan pemboman dan penembakan empat dasawarsa untuk memaksakan pembentukan tanah air Basque di Spanyol utara dan Prancis baratdaya.

Pemerintah Spanyol yakin serangan mereka terhadap ETA telah melumpuhkan kemampuan operasinya, dengan puluhan penangkapan, termasuk sejumlah pemimpin pentingnya, yang dilakukan bekerjasama dengan pasukan negara lainnya khususnya Prancis.

ETA pada 10 Januari lalu mengumumkan "gencatan senjata umum dan parmanen" untuk dibuktikan oleh masyarakat internasional. Itu adalah pernyataan gencatan senjata permanen sepihak pertama dalam serangan pemboman dan penembakan ETA untuk memperoleh tanah air merdeka dari Spanyol, yang telah merenggut nyawa 829 orang.

Tapi, Perdana Menteri (PM) Spanyol, Jose Luis Rodriguez Zapatero, menolak untuk pengumuman hal itu. Ia hanya mengatakan, tidak ingin kurang dari pembubaran ETA, dan pemerintahnya telah berjanji untuk menburu anggota-anggota ETA.

ETA mengumumkan gencatan senjata pada Maret 2006 dalam kerangka kerja pembicaraan dengan pihak Madrid. Tapi, sembilan bulan kemudian kelompok itu meledakkan bom di area parkir mobil di bandara Madrid, sehingga menewaskan dua orang. Dan, ETA melakukan serangan terakhir di Spanyol pada Agustus 2009.
(Uu.S008/S004)

Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Inter Milan Fokus ke Tiga Laga

Posted: 10 Mar 2011 06:59 PM PST

Leonardo. (REUTERS/Giorgio Perottino)

"Brescia memiliki banyak pemain bagus dan bukan karena faktor keberuntungan."

Berita Terkait

Rome (ANTARA News/AFP) - Pelatih Inter Milan, Leonardo, menyatakan bahwa timnya tetap berusaha tampil sebaik mungkin dan fokus pada tiga laga yang diikuti mereka, termasuk pada lanjutan pertandingan kompetisi Liga Italia, Jumat malam, di Brescia.

Pertandingan itu dimajukan satu hari untuk memberi kesempatan kepada Inter melakukan persiapan menghadapi pertandingan putaran kedua Liga Champions, merupakan laga leg kedua di Bayern Munich.

Inter, yang kalah di kandang 0-1 pada laga leg pertama di San Siro, akan bergabung dengan AC Milan dan Roma sebagai korban pada laga 16 besar, bila mereka gagal meraih angka pada leg kedua itu.

Mereka juga memimpin Milan lima poin dalam klasemen Liga Italia (Seri A) dan berhadapan dengan Milan pada laga sekota bulan ini dan juga maju ke laga semi final Piala Italia.

Tim yang diasuh Leonardo itu tinggal satu-satunya tim Italia yang bertahan mewakili negaranya dalam kompetisi Eropa dan Leonardo mengatakan ia tetap percaya diri.

"Kami merasa masih memiliki peluang untuk maju terus di kompetisi Liga Champions termasuk di liga. Kami amat yakin dan penuh rasa percaya diri," katanya.

Ia menimpali, "Setiap tim mengawali tujuan mereka dengan keinginan memenangi semua kompetisi dan kami memasuki lapangan dengan pemikiran akan memenangi laga dan kami akan melakukan yang terbaik."

Si penembak gol ulung Samuel Eto`o, yang merayakan ulang tahun ke-30 pada Kamis (10/3), juga merasa yakin gelar Eropa dan Italia akan dapat mereka peroleh seperti sukses menggembirakan musim lalu.

"Segala sesuatunya masih terbuka dan perburuan gelar masih berlangsung ketat. Kami akan berjuang, kami ingin menang dan kami akan mendapatkannya," katanya.

I mengemukakan pula, "Milan klub terkuat saat ini karena mereka berada di puncak, tetapi kami memiliki semua yang kami butuhkan dan akan membuat mereka kesulitan."

"Kami semua berjuang untuk mendapatkan apa yang kami harapkan seperti yang kami peroleh musim lalu," katanya.

Selain itu, ia mengemukakan, "Kami tim bagus dan kami akan pergi ke Munich dengan tujuan untuk menang. Mereka menang di sini pada menit ke-90, jadi mengapa kami tidak dapat menang di sana."

Menghadapi Brescia, Leonardo menyatakan tim "nerazzurri" itu tidak akan dianggap enteng oleh timnya.

"Brescia memiliki banyak pemain bagus dan bukan karena faktor keberuntungan yang membuat mereka memiliki hasil bagus pada laga tandang mereka, seperti ketika melawan Udinese, Roma dan Napoli," katanya.

Ia menimpali, "Di kandang juga mereka menunjukkan permainan bagus, konsisten dan bertanding dengan meyakinkan."

"Semua kenyataan itu menunjukkan betapa sulitnya melawan mereka. Ini merupakan pertandingan sukar di samping pertandingan sukar lainnya, karena pertandingan mudah itu sebenarnya tidak ada," katanya.
(Uu.A008/A011)

Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Utusan Online - Luar Negara

Utusan Online - Luar Negara


Loji minyak Libya musnah dibedil

Posted:

Loji minyak Libya musnah dibedil

Loji minyak Libya musnah dibedil


SEORANG tentera pemberontak yang memegang peluru roket berjalan di hadapan loji minyak yang dibedil oleh tentera yang setia kepada Muammar Gaddafi semasa pertempuran di di antara bandar Ras Lanuf dan Bin Jawad, kelmarin. - REUTERS


RAS LANOUF 10 Mac - Dua loji minyak di sini terbakar selepas pertempuran antara tentera pemimpin negara ini, Muammar Gaddafi dengan pemberontak semalam, menambah kesan buruk kepada industri tenaga Libya yang hampir lumpuh itu.

Wartawan Associated Press (AP) di sini menyaksikan satu letupan di loji minyak Sidr, 580 kilometer dari timur Tripoli. Tiga kepulan asap tebal dapat dilihat dari kawasan itu dipercayai akibat pembakaran minyak.

Seorang jurucakap pembangkang, Mustafa Gheriani berkata, serangan meriam mengenai satu saluran paip Sidr dari lapangan minyak di padang pasir.

''Satu gudang simpanan minyak juga diserang dipercayai oleh serangan udara,'' katanya.

Gheriani menuduh tentera Gaddafi sengaja menyasarkan loji minyak sebagai amaran kepada Eropah bahawa keadaan huru-hara di Libya akan mengancam bekalan minyak.

''Gaddafi fikir beliau boleh menekan Eropah tetapi keadaan ini akan memakan dirinya sendiri,'' katanya kepada AP.

Pengerusi National Oil Corp. Libya, Shukri Ghanem berkata, letupan di Sidr itu melibatkan tangki kecil diesel yang terbakar dan menegaskan ia tidak akan mempengaruhi pengeluaran minyak.

Dalam pada itu, kebakaran tersebut meningkatkan tanda aras kos minyak Brent melebihi kepada AS$115 (RM356.5) setong.

Tanda aras minyak mentah Brent meningkat ke tahap tinggi satu sesi sebanyak AS$116.18 (RM360.158), hampir peringkat tertinggi dalam tempoh dua setengah tahun. Ia kemudian turun semula kepada AS$115.54 (RM358.174) setong.

''Ia amat membimbangkan apabila berlaku kerosakan kepada loji minyak di Libya. Gambaran sebenar bagaimanapun tidak berubah iaitu bekalan minyak sudah terganggu dan ia akan kekal untuk satu masa yang panjang,'' kata ketua pengkaji minyak JPMorgan di New York, Lawrence Eagles.

Pendekatan diambil oleh Arab Saudi dan negara anggota OPEC lain untuk menambah bekalan minyak disambut baik oleh pedagang namun pasaran minyak tetap menerima kesan ekoran kebimbangan kemungkinan kerosakan loji-loji minyak. - AP/Agensi

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

13 maut rakyat Islam, Kristian Mesir bertempur

Posted:

13 maut rakyat Islam, Kristian Mesir bertempur

13 maut rakyat Islam, Kristian Mesir bertempur

KAHERAH 10 Mac - Pertempuran maut antara masyarakat Kristian Qibti dengan penganut Islam malam kelmarin di bandar ini yang meragut 13 nyawa, memburukkan lagi ketegangan kaum dan meningkatkan kebimbangan di kalangan penduduk Kristian tentang kedudukan mereka di Mesir.

Keganasan itu tercetus semasa satu bantahan berlangsung di kawasan miskin Manshiyet Nasr, lokasi kebanyakan masyarakat Kristian bekerja sebagai pengutip sampah.

Kira-kira 100 penganut Kristian menyekat sebatang jalan raya bagi menuntut kerajaan membina semula sebuah gereja di luar Kaherah yang dimusnahkan penganut Islam Jumaat lalu.

Mereka dilapor marah dengan hubungan percintaan terlarang melibatkan seorang lelaki Kristian dengan wanita Islam yang kemudian berubah menjadi pertelingkahan antara keluarga.

Seorang penganut Kristian, Ashraf Ramzy yang mengalami kecederaan di kepala selepas pertempuran itu menyifatkan kejadian itu sebagai menakutkan kerana tentera tidak campur tangan.

"Penganut Islam berdiri di belakang tentera dan melaungkan 'tentera dan rakyat adalah satu', yang juga slogan yang biasa didengar semasa revolusi Mesir.

"Adakah itu bermaksud kami bukan rakyat negara ini?," kata Ramzy.

Seorang lagi penganut Kristian, Mina Magdy berkata, keadaan kini menjadi semakin buruk selepas Presiden Hosni Mubarak digulingkan kerana tentera dikatakan tidak berbuat apa-apa untuk melindungi masyarakat Kristian.

"Lihatlah apa yang berlaku kepada kami. Mubarak memang teruk, tetapi situasi kini semakin tegang," katanya.

Tambahnya, penduduk di kejiranan Kristian juga tidak berani keluar dari rumah semalam kerana bimbang serangan sama akan berulang. - Agensi

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Sindikasi international.okezone.com

Sindikasi international.okezone.com


ASEAN Night Dekatkan Para Mitra ASEAN

Posted: 10 Mar 2011 06:13 AM PST

JAKARTA - Sekretariat Association of South East Asian Nation (ASEAN) mengadakan acara ASEAN Night ke-2. Acara ini ditujukan untuk mendekatkan ASEAN dengan rekan dalam acara informal.


Acara yang digagas oleh Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) dan Sekretariat ASEAN di Jakarta ini, berlangsung di kantor ASEAN di jalan Sisingamangaraja, Jakarta hari ini. Sekretaris Jenderal ASEAN Dr. Surin Pitsuwan dan Deputy Chief of Mission Kedubes AS Ted Osius menghadari pelaksanaan acara yang bersifat santai ini.


Dalam sambutannya Dr.Surin menyatakan,"acara ini bagus untuk mempererat hubungan ASEAN dengan partner dialognya dalam sebuah acara informal. Melalui acara ini kita bisa membuka dialog secara santai."


"Seperti acara ini yang mengetengahkan angklung, yang materinya berbeda tetapi dapat menyatu dengan erat. Sama seperti halnya dengan ASEAN, dengan background anggota yang berbeda, tetapi seluruh anggota ASEAN dapat menyatu dalam sebuah komunitas," ucap Dr. Surin dapat sambutannya di Jakarta hari ini.


"Seluruh anggota ASEAN dapat berbagi sesama dan semua negara dapat bekerja sama dengan menggapai harapan," lanjutnya.


"Acara ini dapat mempererat apa yang ada dipikiran setiap orang. Semua tamu dapat berbagi tanpa ada rintangan dan lebih santai," tambah mantan Menteri Luar Negeri Thailand tersebut.


Sementara dimata Deputy Chief of Mission Kedubes AS Ted Osius, AS berkomitmen untuk terus memperdalam kerjasama dengan ASEAN. "Duta Besar AS untuk ASEAN akan tiba bulan. Ia akan tiba di Jakarta untuk memulai tugasnya," tutur Osius.


Osius juga menghormati kedudukan Indonesia sebagai Ketua ASEAN saat ini. "AS menghormati keketuaan Indonesia dalam ASEAN. ASEAN mengharapkan dapat memberikan produktifitas tinggi dalam ASEAN," ucap Osius.

(faj) Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Dalai Mundur Hanya Trik Tipu Dunia?

Posted: 10 Mar 2011 04:03 AM PST

BEIJING - Keputusan pemimpin spiritual Tibet Dalai Lama mengundurkan diri dari tanggung jawab politik Tibet, dinilai China sebagai sebuah tipuan. 


"Dia (Dalai Lama) kerap mengutarakan tentang pensiun selama beberapa tahun terakhir. Kami kira ini merupakan tipuan dirinya untuk mengelabui dunia internasional," ungkap juru bicara Kementerian Luar Negeri China Jiang Yu seperti dikutip AFP, Kamis (10/3/2011).


"Pemerintahan dalam pengasingan (Tibet) adalah organisasi politik ilegal dan tidak ada negara yang mengakuinya," lanjut Jiang Yu.


"Dalai Lama adalah pelarian politik yang bersembunyi di balik payung agama. Dirinya melakukan kegiatan dengan niat memecah belah China serta menjadi otak kegiatan pergerakan kemerdekaan Tibet," Jiang kembali menambahkan.


Sebelumnya Dalai Lama mengatakan, akan mengundurkan diri dari tanggung jawabnya sebagai pemangku politik Tibet. Pengunduran diri itu akan diajukannya pada pertemuan parlemen Pemerintah Tibet di pengasingan, pada pekan depan di Dharamshala.


Namun biksu yang sudah berusia 75 tahun ini, memastikan dirinya akan tetap menjadi pemimpin spiritual Tibet meskipun masih dalam pengasingan. 

(faj) Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Berita Harian: Dunia

Berita Harian: Dunia


Barat mahu rampas minyak Libya

Posted: 10 Mar 2011 03:15 PM PST

Dunia

SETINGGAN dan warga Libya anti Gaddafi berada di bumbung rumah Saif al Islam di Hampstead, utara London.

SETINGGAN dan warga Libya anti Gaddafi berada di bumbung rumah Saif al Islam di Hampstead, utara London.

Muammar Gaddafi beri reaksi usaha luar kuat kuasa zon larangan terbang

TRIPOLI: Pemimpin Libya, Muammar Gaddafi menuduh Barat mahu merampas minyak negara itu ketika memberi amaran rancangan mereka menguatkuasakan zon larangan penerbangan akan memakan diri kerana tenteranya terus menyerang pemberontak menyebabkan beberapa kemudahan minyak terbakar.

"Negara penjajah sedang merangka rancangan untuk memalukan rakyat Libya dengan menjadikan mereka sebagai hamba abdi dan mengawal minyak," kata Gaddafi di televisyen kerajaan. Beliau sekali lagi menuduh al Qaeda dalang di sebalik pemberontakan yang bermula sejak 15 Februari dan menggesa penduduk membebaskan bandar kedua Libya, Benghazi yang ditawan pemberontak.

Kerajaannya turut menawarkan AS$410,000 (RM1.24 juta) sebagai hadiah bagi menangkap Mustafa Abdel Jalil, ketua majlis pemberontak yang mengiktiraf dirinya sebagai wakil negara Afrika Utara itu di Benghazi, Sabtu lalu.

Di timur Libya, tentera kerajaan mendekati pertahanan pemberontak di Ras Lanuf dengan melancarkan bedilan ke pusat bandar berdekatan hospital dan mengebom sebelah baratnya selain meneruskan serangan udara.

Roket Katyusha dan mortar menghujani kawasan padang pasir di kedua-dua belah lebuh raya.
Pemberontak dilaporkan berundur ke timur menuju Ras Lanuf, manakala yang lain terus maju ke depan dengan hanya berbekalkan raifal Kalashnikov.

Kira-kira 10 roket ditembak daripada bangunan kerajaan ke sebuah dusun tiga kilometer barat Ras Lanuf yang menyebabkan pokok terbakar.

Sementara itu, Perancis menjadi negara pertama yang mengiktiraf pihak pembangkang Libya sebagai wakil yang sah dan akan menghantar duta ke wilayah pemberontak.

Presiden Perancis, Nicolas Sarkozy mengambil inisiatif itu ketika kepimpinan Kesatuan Eropah (EU) masih teragak-agak untuk mengiktiraf pemberontak Libya.

Persidangan pemimpin EU hari ini (Jumaat) akan terus membincangkan krisis Libya.

"Perancis mengiktiraf majlis peralihan nasional sebagai wakil sah rakyat Libya," kata wakil pembangkang, Ali al Issawi.

"Berdasarkan pengiktirafan ini, kita akan membuka misi diplomatik, yang mempunyai kedutaan sendiri di Paris dan duta Perancis akan dihantar ke Benghazi," kata pemimpin itu. – AFP

Komen Anda

Terima kasih diatas penyertaan anda. Berita Harian berhak untuk tidak memaparkan sebarang komen yang menyentuh isu-isu sensitif dan yang berbentuk iklan komersil. Alamat IP anda akan direkodkan dan mungkin digunakan untuk menghalang penghantaran komen seterusnya jika melanggar peraturan yang ditetapkan.

Senarai komen


Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Rumah Saif al Islam di London kena ‘tawan’

Posted: 10 Mar 2011 03:14 PM PST

Dunia

LONDON: Kira-kira 20 penduduk setinggan termasuk aktivis warga Libya yang dalam buangan memenuhi halaman rumah bernilai £12 juta (RM57.6 juta) di sini yang dikatakan milik anak lelaki pemimpin Libya, Saif al Islam.

Setinggan dan aktivis berkenaan kemudian dilihat membentangkan kain rentang dari bumbung rumah agam dan berteriak supaya Muammar Gaddafi keluar Libya dan London.

Polis berkata, tiada tangkapan dibuat dan pihak berkuasa menganggap tindakan mereka yang memasuki kawasan rumah agam itu sebagai isu awam. Saif al-Islam yang juga anak Gaddafi membeli kediaman itu di kawasan eksklusif di pinggir Hampstead Garden, utara London pada 2009, lapor media.

Rumah empat tingkat itu mulanya diiklankan untuk dijual menerusi laman web hartanah dengan harga £12.5 juta (RM61.4 juta). Ia mempunyai sembilan bilik tidur, lima bilik menyambut tetamu, kolam renang, jakuzi dan panggung wayang.

Penduduk setinggan yang menggelar diri mereka Kumpulan Menjatuhkan Pemerintah Kuku Besi, berkongsi dengan penunjuk perasaan anti Gaddafi Kempen Perpaduan Libya-Britain (BLSC), memanjat bumbung dan mengibarkan bendera.

"Kami mahu menunjukkan regim Libya yang mereka sudah habis dan Gaddafi tiada tempat di Britain," kata Azeldin el Sharif.
Seorang setinggan yang hanya mahu dikenali sebagai Dariush, berkata:

"Kami duduk di rumah ini dan bersatu dengan rakyat yang melawan di Libya dan bercadang terus berada di sini sehingga ia dipulangkan kepada warga Libya,".
Katanya, pihaknya mendapati bangunan itu tidak diduduki tetapi dipenuhi perabot dan jualannya masih ditangguhkan. – Reuters


Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.