Ahad, 20 Februari 2011

Republika Online

Republika Online


PDIP Masuk Kabinet Perlu Lewat Kongres

Posted: 21 Feb 2011 06:26 AM PST

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Politisi PDIP, Eva Kusuma Sundari, mengatakan keputusan PDIP untuk duduk di kursi kabinet perlu melalui mekanisme kelembagaan. Artinya, keputusan itu harus diambil lewat kongres sebagai mekanisme pengambilan keputusan tertinggi partai.

Jika memang ada tawaran kursi kabinet bagi kader PDIP, itu tidak bisa dianggap sebagai personal. Namun, hal tersebut harus melalui lembaga. "Yang penting harus mengikuti mekanisme kelembagan dan keputusan kongres," kata Eva di Gedung DPR, Jakarta, Senin (21/2).

Seperti diketahui, kongres terakhir PDIP di Bali lalu menyepakati bahwa parpol berlambang banteng gemuk ini ikut dalam pemerintahan alias oposisi. "Kalau mau masuk di kabinet berarti harus ada mekanisme pembatalan hasil kongres," kata Eva.

Sampai saat ini, kata Eva, PDIP tetap akan memegang keputusan kongres. Dia juga yakin, isu soal tawaran kursi bagi PDIP itu tidak akan mengubah sikap politik PDIP dalam beberapa hal, khususnya terkait Hak Angket mafia pajak. PDIP, lanjut Eva, tidak akan terjebak oleh hal yang bersifat transaksional.

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Penyakit \"Alergi Cinta\" Tenyata Ada, Lho...

Posted: 21 Feb 2011 06:24 AM PST

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON - Ketika Charlotte Davies bertemu calon suaminya, ada reaksi instan pada tubuhnya. Tepatnya, di kulitnya.

Beberapa minggu setelah pertemuan pertama dengan belahan jiwanya itu, kelopak matanya melepuh dengan eksim di sekitarnya. Tak hanya itu, kulit sekitar matanya juga membengkak seukuran bola golf.

Para ahli menyimpulkan, euforia yang ia rasakan ketika ia bersama pacar, akuntan Dean Strohm, sedang bermain di kulitnya. Dia alergi terhadap cinta. Yang lebih mencengangkan adalah bahwa semua penyakitnya menghilang di hari pernikahannya.

Dean bertemu tiga tahun lalu di sebuah bar di Colchester, Essex, dan keduanya kemudian menjadi pasangan yang tak terpisahkan. Charlotte, yang sebelumnya merasa dirinya bak Bridget Jones - alias tak jua menemukan kekasih - jatuh cinta hebat yang merasa Dean lah pria yang dikirim Tuhan buatnya.

Tiga bulan setelah pertemuan pertama itu, Charlotte, 32 tahun, terbangun untuk menemukan bahwa dia hampir tidak bisa membuka matanya. "Ketika aku begitu jatuh cinta, kulitku bereaksi dengan cara yang begitu mengerikan," katanya.

Dokter berjuang untuk menjelaskan reaksi tiba-tiba dan itu adalah homoeopat yang akhirnya didiagnosis penyebabnya sebagai cinta.
Eksim sering disebabkan oleh stres. Dalam kasus Charlotte itu adalah karena cinta.

Dr Ed Seaton, konsultan dermatologis di Royal Free Hospital, London, mengatakan, ada hubungan erat antara kulit dan jiwa. "Stres emosional dan perubahan besar dalam hidup Anda dapat mempengaruhi kadar hormon steroid dalam tubuh dan membuat orang lebih rentan terhadap eksim dan psoriasis," ujarnya.

Namun b agaimanapun, eksim yang diderita Charlotte sebagai sesuatu yang luar biasa. "Kami belum pernah menemukan kasus cinta memicu eksim. Itu akan sangat luar biasa," katanya.

Desember lalu, pasangan ini menikah. Dean menyatakan, dengan atau tanpa mata panda -- istilahnya untuk eksem mata Charlotte -- ia akan tetap mencintainya. Dan berangsur-angsur setelah itu, eksim Charlotte membaik dan kini sembuh total. Untunglah.

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Republika Online

Republika Online


PDIP Masuk Kabinet Perlu Lewat Kongres

Posted: 21 Feb 2011 06:26 AM PST

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Politisi PDIP, Eva Kusuma Sundari, mengatakan keputusan PDIP untuk duduk di kursi kabinet perlu melalui mekanisme kelembagaan. Artinya, keputusan itu harus diambil lewat kongres sebagai mekanisme pengambilan keputusan tertinggi partai.

Jika memang ada tawaran kursi kabinet bagi kader PDIP, itu tidak bisa dianggap sebagai personal. Namun, hal tersebut harus melalui lembaga. "Yang penting harus mengikuti mekanisme kelembagan dan keputusan kongres," kata Eva di Gedung DPR, Jakarta, Senin (21/2).

Seperti diketahui, kongres terakhir PDIP di Bali lalu menyepakati bahwa parpol berlambang banteng gemuk ini ikut dalam pemerintahan alias oposisi. "Kalau mau masuk di kabinet berarti harus ada mekanisme pembatalan hasil kongres," kata Eva.

Sampai saat ini, kata Eva, PDIP tetap akan memegang keputusan kongres. Dia juga yakin, isu soal tawaran kursi bagi PDIP itu tidak akan mengubah sikap politik PDIP dalam beberapa hal, khususnya terkait Hak Angket mafia pajak. PDIP, lanjut Eva, tidak akan terjebak oleh hal yang bersifat transaksional.

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Penyakit \"Alergi Cinta\" Tenyata Ada, Lho...

Posted: 21 Feb 2011 06:24 AM PST

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON - Ketika Charlotte Davies bertemu calon suaminya, ada reaksi instan pada tubuhnya. Tepatnya, di kulitnya.

Beberapa minggu setelah pertemuan pertama dengan belahan jiwanya itu, kelopak matanya melepuh dengan eksim di sekitarnya. Tak hanya itu, kulit sekitar matanya juga membengkak seukuran bola golf.

Para ahli menyimpulkan, euforia yang ia rasakan ketika ia bersama pacar, akuntan Dean Strohm, sedang bermain di kulitnya. Dia alergi terhadap cinta. Yang lebih mencengangkan adalah bahwa semua penyakitnya menghilang di hari pernikahannya.

Dean bertemu tiga tahun lalu di sebuah bar di Colchester, Essex, dan keduanya kemudian menjadi pasangan yang tak terpisahkan. Charlotte, yang sebelumnya merasa dirinya bak Bridget Jones - alias tak jua menemukan kekasih - jatuh cinta hebat yang merasa Dean lah pria yang dikirim Tuhan buatnya.

Tiga bulan setelah pertemuan pertama itu, Charlotte, 32 tahun, terbangun untuk menemukan bahwa dia hampir tidak bisa membuka matanya. "Ketika aku begitu jatuh cinta, kulitku bereaksi dengan cara yang begitu mengerikan," katanya.

Dokter berjuang untuk menjelaskan reaksi tiba-tiba dan itu adalah homoeopat yang akhirnya didiagnosis penyebabnya sebagai cinta.
Eksim sering disebabkan oleh stres. Dalam kasus Charlotte itu adalah karena cinta.

Dr Ed Seaton, konsultan dermatologis di Royal Free Hospital, London, mengatakan, ada hubungan erat antara kulit dan jiwa. "Stres emosional dan perubahan besar dalam hidup Anda dapat mempengaruhi kadar hormon steroid dalam tubuh dan membuat orang lebih rentan terhadap eksim dan psoriasis," ujarnya.

Namun b agaimanapun, eksim yang diderita Charlotte sebagai sesuatu yang luar biasa. "Kami belum pernah menemukan kasus cinta memicu eksim. Itu akan sangat luar biasa," katanya.

Desember lalu, pasangan ini menikah. Dean menyatakan, dengan atau tanpa mata panda -- istilahnya untuk eksem mata Charlotte -- ia akan tetap mencintainya. Dan berangsur-angsur setelah itu, eksim Charlotte membaik dan kini sembuh total. Untunglah.

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Sindikasi news.okezone.com

Sindikasi news.okezone.com


Ruhut: Anas Urbaningrum Layak Jadi Menteri

Posted: 20 Feb 2011 10:46 PM PST

JAKARTA – Kabar akan bergabungnya Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum dengan Kabinet Indonesia Bersatu jilid dua disikapi secara positif oleh Partai Demokrat.
 
Juru Bicara Partai Demokrat Ruhut Sitompul mengatakan, sosok Anas sangat layak menjadi menteri. Pasalnya, Anas sosok yang cerdas dan berpengalaman secara organisasi. Dimana, Anas pernah menjabat Ketua HMI, Anggota KPU, Ketua Fraksi di DPR, dan kini Ketua Umum Partai Demokrat.
 
"Dia sangat layak menjadi menteri. Ketua partai buram saja kita jadikan menteri, apalagi ketua partai pemenang," kata Ruhut menyikapi rumor reshuffle kabinet saat dikonfirmasi okezone, Senin (21/2/2011).
 
Namun demikian, Ruhut enggan memastikan apakah Anas akan menggantikan Salim Segaf Aljufri sebagai Menteri Sosial atau tidak. Sebab, kata Ruhut, soal reshuffle adalah hak Presiden sepenuhnya.
 
"Hanya Tuhan dan Pak SBY yang tahu reshuffle," tandasnya.
 
Sebagaimana diketahui, isu soal reshuffle memang bukan kali pertama mencuat di media massa. Kali ini, kabar serupa kembali beredar. Bahkan, sederet nama pengganti yang akan dicopot juga sudah disiapkan.
 
Berdasarkan informasi yang beredar, sebanyak lima menteri yang akan dicopot dari jabatannya adalah Menkominfo Tifatul Sembiring, Menteri Perhubungan Fredi Numberi, Menteri Sosial Salim Segaf Al Jufri, Menteri BUMN Mustafa Abubakar, Menteri ESDM Darwin Zahedy Saleh.
 
Sementara itu, sederet nama yang akan menjabat sebegai menteri yang baru adalah, Sjafrie Sjamsoedin (Menkominfo), Goerge Toisutta (Menhub), Anas Urbaningrum (Mensos), Dahlan Iskan (Menteri BUMN), dan Karen Agustiawan (Menteri ESDM).
(teb)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Utusan Megawati Minta KPK Selektif

Posted: 20 Feb 2011 10:42 PM PST

JAKARTA - Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri melalui utusannya, Tjahjo Kumolo dan Trimedya Pandjaitan meminta agar KPK lebih selektif dalam mengabulkan permohonan tersangka kasus korupsi.

"Kami menghormati proses penegakan hukum yang dilakukan KPK. Hanya saja kami meminta KPK selektif dan harus mengkaji betul apakah terhadap saksi yang meringankan yang diminta tersangka sudah menenuhi syarat-syarat formil atau belum," kata Trimedya di Gedung KPK, Jakarta, Senin (21/2/2011).

Trimedya menjelaskan, Megawati menerima surat panggilan dari KPK pada Kamis lalu untuk datang ke KPK sebagai saksi meringankan tersangka kasus suap pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Max Moein dan Poltak Sitorus.

Setelah dicermati dan dipelajari substansi dari surat tersebut, maka disimpulkan bahwa apa yang diharapkan Max Moein dan Poltak Sitorus tidak ada relevansinya dengan Megawati. "Serta tidak memenuhi syarat-syarat formil dan materiil sebagaimana diatur dalam pasal 1 butir 27 KUHP," bebernya.

Dalam kesempatan yang sama, Tjahjo Kumolo mengimbau seharusnya orang yang meminta kepada yang bersangkutan untuk menjadi saksi meringankan harus bertanya dulu kepada yang bersangkutan. "Apakah bersedia atau tidak," ungkapnya.(ful)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

ANTARA - Mancanegara

ANTARA - Mancanegara


Gunung Berapi Meletus di Filipina

Posted: 20 Feb 2011 08:50 PM PST

Warga sebuah desa di Filipina menyaksikan letusan Gunung Api Bulusan di Filipina (ANTARA/Reuters)

Berita Terkait

Video Terkait

Manila (ANTARA News) - Gunung berapi Filipina meletus, Senin, dan menyemburkan abu ke seluruh kota Irosin, namun belum ada laporan kerusakan atau korban jiwa dalam peristiwa ini, kata sejumlah pejabat.

Ledakan besar terjadi di gunung api Bulusan setinggi 1.559 meter dan mengeluarkan semburan yang mengarah ke selatan hingga menyelimuti Irosin yang berpenduduk 46.000 orang, kata Harriet Sayson, seorang pekerja dari pusat operasi pertahanan sipil di dekat kota Legaspi.

Menurut Sayson, semburan abu gunung api itu telah menutupi daya pandang di Irosin. "Dan kami tidak dapat berkomunikasi dengan para petugas di sana," kata Sayson kepada AFP lewat telepon.

Ia mengatakan staf pertahanan sipil sedang di kota untuk memastikan jumlah kerusakan atau korban jiwa, tetapi belum ada yang melapor kembali.

Pakar gunung berapi nasional Ramil Vaquilar mengatakan kepada AFP bahwa suara gemuruh disertai semburan abu menyeruak setinggi dua hingga 2,5 kilometer dari kawah gunung.

"Letusan terjadi pada 9.12 waktu setempat," katanya

Bulusan adalah 23 gunung berapi aktif di Filipina dan berlokasi di jalur Cincin Api Samudra Pasifik. Gunung Bulusan terakhir meletus antara Maret dan Juni 2006.

KR-IFB/H-AK

Editor: Jafar M Sidik
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Tunisia Akan Usahakan Ekstradisi Ben Ali

Posted: 20 Feb 2011 08:46 PM PST

Tunis (ANTARA News) - Tunisia akan mengusahakan ekstradisi bekas presiden Zine El Abidine Ben Ali dari Arab Saudi untuk menghadapi tuduhan yang berasal dari tindakan keras terhadap demonstran sebelum ia terguling bulan lalu, demikian kementerian luar negeri mengatakan.

Lebih dari 100 orang telah tewas dalam pergolakan rakyat yang memaksa Ben Ali melarikan diri pada 14 Januari, menurut PBB. Banyak dari mereka tewas akibat rentetan peluru tajam yang ditembakkan oleh pasukan keamanan Ben Ali, sebagaimana dikutip dari Reuters.

Permintaan ekstradisi itu terkait dengan tuduhan baru terhadap Ben Ali karena melakukan dan menghasut pembunuhan dan menyebarkan perselisihan di antara warga negara," kata kementerian luar negeri dalam pernyataan yang disiarkan oleh media negara.

Tunisia sebelumnya telah minta Interpol untuk membantu menemukan Ben Ali dan anggota-anggota keluarganya dan menangkap mereka dengan tuduhan pencurian dan kejahatan mata uang.

Ben Ali memegang tampuk pemerintahan pada 1987 dan dilihat sebagai seorang penguasa yang represif yang mengabaikan kemiskinan dan menyerang dana publik. Ia merasa sakit setelah melarikan diri ke rab Saudi, kata sumber tersebut.
(*)

Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

KOMPAS.com - Internasional

KOMPAS.com - Internasional


Protes Bakar Diri Tewaskan Pria Senegal

Posted: 21 Feb 2011 04:00 AM PST

SENEGAL

Protes Bakar Diri Tewaskan Pria Senegal

Editor: Egidius Patnistik

Senin, 21 Februari 2011 | 12:00 WIB

Kompas.com

Ilustrasi

TERKAIT:

DAKAR, KOMPAS.com - Seorang pria Senegal akhirnya meninggal setelah dua hari dirawat karena membakar dirinya di gerbang istana presiden di Dakar sebagai protes karena tingginya pengangguran, kata sumber rumah sakit, Minggu.

Oumar Bocoum merupakan korban bakar diri terbaru sejak warga Tunisia Mohamed Bouazizi membakar dirinya Desember lalu yang kemudian memicu demonstrasi yang akhirnya menggulingkan pemimpin otoriter Zine al-Abidine Ben Ali. "Jenazah Bocoum dibawa ke kamar mayat pada pukul 02.00," kata sumber rumah sakit yang meminta tidak disebut namanya.

Media setempat melaporkan pada akhir pekan, Bocum, seorang mantan tentara meninggalkan pesan yang mengatakan "pekerjaan atau mati" sebelum membakar dirinya. Ia dibawa ke rumah sakit terdekat tetapi meninggal karena luka yang dideritanya. Senegal sudah lama dikenal sebagai negara dengan demokrasi dan stabilitas di tengah kawasan Afrika Barat yang penuh dengan konflik.

Namun setahun menjelang pemilu, rasa frustasi bertambah karena pemutusan aliran listrik dan kurangnya kesempatan bagi kaum muda yang jumlahnya terus bertambah serta meningkatnya urbanisasi tapi hanya sedikit yang memperkirakan hal ini akan memicu gejolak di negara tersebut.

Sent Using Telkomsel Mobile Internet Service powered by

Kirim Komentar Anda

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Para Pencuri Data Itu Agen Korsel

Posted: 21 Feb 2011 03:37 AM PST

SEOUL, KOMPAS.com — Pencuri data sensitif di komputer milik delegasi tingkat tinggi Pemerintah Indonesia di sebuah kamar hotel di Seoul, Korea Selatan, adalah agen intelijen negara itu, menurut laporan harian Chosun Ilbo, Senin (21/2/2011).

Harian tersebut memberitakan, sejumlah anggota Badan Intelijen Nasional (NIS) Korea Selatan (Korsel) memasuki sebuah kamar hotel, tempat delegasi tingkat tinggi Indonesia menginap, untuk mencuri informasi sensitif tentang kesepakatan terkait dengan penjualan senjata. Seorang juru bicara NIS dilaporkan telah membantah laporan yang dimuat halaman depan harian itu, tetapi menolak untuk membuat elaborasi.

Pencurian pada minggu lalu itu telah dilaporkan, tetapi Chosun merupakan harian pertama yang menyatakan bahwa anggota NIS yang melakukannya.

Delegasi Indonesia beranggota 50 orang pekan lalu berkunjung ke Seoul untuk membicarakan kerja sama ekonomi, termasuk kemungkinan pembelian jet tempur latih supersonik T-50 Golden Eagle milik Korsel dan sistem persenjataan lain.

"Para agen NIS, demi kepentingan nasional, berusaha untuk mencari tahu strategi negosiasi delegasi Indonesia. Tertangkap merupakan kesalahan yang tidak diinginkan," lapor Chosun yang mengutip seorang pejabat senior Seoul.

Harian itu mengatakan, sebanyak tiga agen memasuki sebuah kamar di Hotel Lotte, Rabu lalu. Dikatakan, ketiga orang itu kemudian meninggalkan kamar setelah dipergoki seorang anggota delegasi Indonesia saat mereka tengah melihat sebuah laptop milik seorang pembantu Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa.

Insiden tersebut menyebabkan pergunjingan di kalangan diplomatik di Seoul, kata Chosun. Sekelompok pejabat NIS, Kamis lalu, mendatangi kantor polisi Namdaemun di Seoul tengah lalu mengambil semua bukti, termasuk rekaman CCTV hotel, lapor harian Munhwa Ilbo. "Mereka datang ke kantor polisi dan mengambil semuanya... kualitas rekaman CCTV sangat baik sehingga tidak sulit untuk mengidentifikasi para penyusup," kata seorang polisi, yang dikutip Munhwa.

Sent Using Telkomsel Mobile Internet Service powered by

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

KOMPASentertainment

KOMPASentertainment


Deddy Mizwar: Bioskop Itu Didikte oleh AS

Posted: 20 Feb 2011 04:03 PM PST

JAKARTA, KOMPAS.com - Aktor, sutradara dan produser Deddy Mizwar mengatakan situasi heboh seputar pajak film impor adalah berawal dari beredarnya surat Dirjen Pajak tanggal 10 Januari 2011.

Seolah kita bangsa tempe, tidak berani dengan bangsa barat. Bioskop itu didikte oleh AS Amerika Serikat - Deddy Mizwar

Ia menuturkan isi surat hanya menegaskan agar importir bayar pajak yang benar dan wajar sesuai undang-undang pajak yang berlaku. "Saya jadi bingung dengan MPA (Motion Picture Association), kalau enggak mau masukin film kenapa jadi heboh. Padahal mereka tidak mau bayar pajak secara benar dan wajar," ujarnya dalam jumpa pers terkait kebijakan film nasional dan masalah pajak/bea film impor di Gedung Sapta Pesona, Kemenbudpar, Jakarta, Minggu (20/2/2011).

Karena itu, lanjutnya, surat edaran bukan berisi kenaikan pajak. Deddy mengatakan pernyataan MPA menyesatkan. "Ada yang mengadu domba antara masyarakat dan pemerintah. Negara ini ditekan oleh pedagang-pedagang barat," katanya. Dalam kesempatan tersebut hadir pula aktor dan sutradara senior Slamet Raharjo.   

Ia menuturkan pihak-pihak tersebut mencak-mencak dan mengancam tidak akan memasukkan film impor ke Indonesia. "Seolah kita bangsa tempe, tidak berani dengan bangsa barat. Bioskop itu didikte oleh AS (Amerika Serikat)," tuturnya.

Ia menyayangkan bahwa malah orang Indonesia sendiri yang meributkan hal tersebut. Deddy pun berujar akan siap menghadapi orang-orang tersebut.

"Bung Noorca (Massardi, jubir 21 Cineplex) keliru memberi informasi. Jangan sampai jadi pengkhianat bangsa," ujar Deddy.

Selain itu, Deddy juga mengatakan ada sistem perpajakan yang tidak adil yang diberlakukan untuk film Indonesia. Karena film nasional dikenakan pajak yang jauh lebih tinggi dibanding pajak film impor.

"Film impor itu pajaknya cuma Rp 2 juta untuk satu kopi. Sementara film nasional misalnya dengan biaya produksi Rp 5 miliar justru kena pajak bisa Rp 500 juta," tutur Deddy.

Jika satu film impor membuat 25 kopi, maka film impor tersebut hanya terkena pajak sekitar Rp 50 juta saja. Angka ini sangat jauh lebih murah dibanding kebijakan film impor di Thailand. Di Thailand, film impor dikenakan pajak 30 juta per kopi.

 

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Menbudpar: Tak "Fair" Pajak Film Impor Jauh Lebih Kecil

Posted: 20 Feb 2011 03:33 PM PST

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik mengatakan pihaknya masih terus mengevaluasi perihal pajak dan bea film impor. Kebijakan mengenai film impor masih dalam tahap pembahasan, jadi belum ada keputusan final maupun peningkatan pajak dan bea film impor.

Sebagai perbandingan, film impor itu kena pajak Rp 50 juta untuk satu film. Tapi film nasional yang biaya produksinya Rp 5 miliar, kena pajak Rp 500 juta. Ini enggak fair, masa untuk bangsa sendiri enggak fair

-- Jero Wacik

Keputusan final yang melibatkan berbagai instansi pemerintah yaitu Kemenbudpar, Kementrian Keuangan, dan Kementerian Perekonomian baru ada di bulan Maret 2011.

"Kita terus menggodok hal ini. Kita maunya film Indonesia terlindungi. Film impor terus berjalan. Bioskop makin tumbuh," ucapnya pada jumpa pers terkait kebijakan perfilman nasional dan masalah pajak film impor di Gedung Sapta Pesona Jakarta, Minggu (20/2/2011).

Ia menyebutkan selama ini pajak dan bea yang dibayarkan film impor lebih kecil daripada yang harus dikeluarkan untuk sebuah produksi film nasional. Karena itu, pihaknya dan Kementerian Keuangan merumuskan keringanan pajak dan bea untuk film nasional. Ia menambahkan kalau perlu film nasional tidak dikenakan PPN.

"Sebagai perbandingan, film impor itu kena pajak Rp 50 juta untuk satu film. Tapi film nasional yang biaya produksinya Rp 5 miliar, kena pajak Rp 500 juta. Ini enggak fair, masa untuk bangsa sendiri enggak fair," jelasnya.

Ia menuturkan tujuannya adalah jangan memberatkan insan film dalam negeri. Jero juga menyebutkan pemerintah tidak ingin mematikan film impor tapi perlu ada penataan ulang.

Ia pun mengatakan kebijakan film dan pajak adalah hak Indonesia sepenuhnya. "Kita bebas mengaturnya tanpa harus tunduk pada tekanan-tekanan pihak asing," ucapnya.

Sehubungan dengan surat edaran Dirjen Pajak tanggal 10 Januari 2011, Jero mengatakan bahwa dalam surat tidak menyebutkan kenaikan pajak impor, namun menegaskan agar importir membayar pajak yang benar dan wajar sesuai peraturan pajak yang berlaku.

Saat ditanyakan mengenai film impor akan berhenti masuk, Jero menjawab bahwa pasar Indonesia begitu besar jadi tidak mungkin dilepas. Pemerintah berencana sesuai UU No. 33 tahun 2009 bahwa bioskop memutar film nasional sebesar 60 persen.

Perbandingan film nasional dan film impor di tahun 2009, film nasional 78 judul sementara film impor 204 judul. Sedangkan di tahun 2010, film nasional hanya 77 judul, sangat jauh angkanya dengan film impor sebanyak 192 judul.

Jero berharap dengan kebijakan keringanan pajak untuk film nasional, maka film dalam negeri bisa bergairah dan terpacu membuat film lebih dari 200 judul. 

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Utusan Online - Luar Negara

Utusan Online - Luar Negara


Ulama seru henti pembunuhan

Posted:

Ulama seru henti pembunuhan

Ulama seru henti pembunuhan

TRIPOLI 20 Feb. - Para ulama dan ketua kabilah Libya menggesa pasukan keselamatan negara ini menghentikan pembunuhan orang awam dalam kekacauan yang tercetus ekoran protes yang semakin meningkat mencabar kuasa pemimpin veteran, Muammar Gaddafi dengan angka korban dilapor mencecah 200 orang.

Pasukan keselamatan Libya menembak mati berpuluh-puluh penunjuk perasaan antikerajaan di bandar raya Benghazi, timur negara ini dalam keganasan terbaru malam tadi, lapor stesen televisyen Al-Jazeera.

Pertumpahan darah itu mendorong kira-kira 50 ulama dan ketua kabilah mengeluarkan rayuan kepada pasukan keselamatan, selaku orang Islam, supaya menghentikan pembunuhan.

"Rayuan penting ini datang daripada para ulama, golongan cendekiawan dan ketua-ketua kabilah dari Tripoli, Bani Walid, Zintan, Jadu, Msalata, Misrata, Zawiah serta pekan dan bandar lain di kawasan barat.

"Kami merayu kepada setiap Muslim, yang menganggotai rejim atau membantunya dengan apa cara, supaya menyedari bahawa pembunuhan orang awam diharamkan oleh Pencipta kita dan oleh Nabi-Nya yang dikasihi...Jangan bunuh saudara seagama kamu. HENTIKAN pembunuhan beramai-ramai SEKARANG!", menurut rayuan itu.

Pertubuhan hak asasi manusia, Human Rights Watch mengesahkan 104 orang terbunuh dalam tempoh tiga hari lalu apabila pasukan keselamatan menggunakan kekerasan untuk menghentikan protes yang meniru pemberontakan rakyat di Mesir dan Tunisia.

Akhbar Britain, Independent hari ini melaporkan, angka kematian di Benghazi, bandar raya kedua terbesar di Libya, mungkin setinggi 200 orang.

"Berpuluh-puluh orang terbunuh. Kami sedang menyaksikan pembunuhan beramai-ramai di sini (Libya)," kata seorang saksi.

Benghazi dan kawasan sekitarnya menjadi fokus kekacauan tetapi laman rangkaian sembang sosial turut melaporkan berlaku pertempuran kecil di ibu negara, Tripoli dan bunyi tembakan di bandar Nalut, ke barat, malam tadi.

Al-Jazeera hari ini melaporkan sebilangan anggota pasukan keselamatan yang ditangkap oleh penunjuk perasaan dipercayai warga asing yang diupah oleh pihak berkuasa.

Stesen itu sebelum itu berkata, sekurang-kurangnya 15 orang maut apabila pasukan keselamatan melepaskan tembakan ke arah penduduk yang menghadiri pengebumian seorang penunjuk perasaan. - Reuters

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Maghribi negara baru sertai protes

Posted:

Maghribi negara baru sertai protes

Maghribi negara baru sertai protes


PENDUDUK Maghribi berkumpul di Rabat untuk menyertai protes yang baru bermula di negara ini semalam bagi mendesak diadakan pembaharuan politik dan kuasa Raja Mohammed dikurangkan. - AFP


RABAT, Maghribi 20 Feb. - Maghribi negara terbaru di Afrika utara menyertai protes antikerajan hari ini apabila beribu-ribu penduduk negara ini mengadakan perhimpunan secara besar-besaran di seluruh negara untuk menuntut Raja Mohammed melepaskan sebahagian kuasanya kepada sebuah kerajaan baru yang dipilih rakyat dan menjadikan sistem kehakiman lebih bebas.

Protes jalanan itu, dilancarkan oleh Gerakan Perubahan 20 Februari yang telah menarik 19,000 peminat di Facebook setelah mendapat inspirasi daripada pemberontakan di Mesir dan Tunisia. Mereka juga menuntut Mohammed supaya memecat kerajaan campuran dan membubarkan Parlimen.

Di YEMEN, Penyokong Presiden Yemen, Ali Abdullah Saleh cuba menyuraikan demonstrasi oleh penentang kerajaan, hari ini dan turut melepaskan tembakan semasa kekacauan yang sudah masuk hari kesembilan di negara itu.

Seramai 50 penyokong kerajaan cuba mengganggu protes melibatkan lebih 1,000 penunjuk perasaan anti-Saleh yang berhimpun di luar Universiti Sanaa dengan melaungkan slogan 'berambus Ali'.

Seorang penyokong Saleh melepaskan tembakan dengan raifal penggempur tetapi tiada kemalangan jiwa dilaporkan dan penyokong Presiden itu beredar tidak lama kemudian, sementara demonstrasi diteruskan.

Kedua-dua kem melepaskan tembakan dalam protes di luar universiti itu semalam, kali pertama senjata api dilapor digunakan oleh penunjuk perasaan.

Di Bahrain, beribu-ribu penunjuk perasaan antikerajaan berkhemah di Dataran Manama malam tadi, dan keadaan kembali tenang menjelang rundingan hari ini antara pembangkang dengan Putera Mahkota Syeikh Salman bin Hamad al-Khalifa.

Puak pembangkang di negara Teluk itu dijangka mengemukakan tuntutan kepada Salman, yang ditugaskan oleh bapanya, Raja Hamad al-Khalifa untuk mengetuai dialog peringkat kebangsaan berikutan kekacauan selama beberapa hari di negara itu, yang telah meragut enam nyawa.

Atas arahan Putera Mahkota itu, askar dan kereta berperisai diundurkan dari Dataran Manama, yang diambil alih oleh pasukan keselamatan pada Khamis lalu selepas polis pencegah rusuhan menyerang penunjuk perasaan, menyebabkan empat orang maut dan 231 lagi cedera.

Di Algeria, polis pencegah rusuhan bertempur dengan penunjuk perasaan yang cuba berhimpun di tengah Algiers semalam, menyebabkan beberapa orang cedera termasuk seorang ahli Parlimen pembangkang.

Tahar Besbas, anggota Parlimen daripada Perhimpunan untuk Kebudayaan dan Demokrasi, dipukul di perut oleh seorang anggota polis dan kepalanya terhantuk di kaki lima apabila beliau terjatuh.

Kira-kira 200 penunjuk perasaan masuk ke Dataran 1 Mei di tengah Algiers dan melaungkan slogan 'Algeria bebas dan demokratik' dan 'rakyat menuntut kejatuhan rejim', sementara polis menyekat jalan-jalan sisi dengan kereta berperisai. - Reuters/AFP

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

The Malaysian Insider :: World

The Malaysian Insider :: World


Egypt banks and pyramids open as some protest in Cairo

Posted: 20 Feb 2011 05:48 PM PST

Back in business: The Giza pyramids beckon. — Reuters pic

Cleric Sheikh Yousef al-Qaradawi (centre) arrives to lead Friday prayers in Tahrir Square in Cairo, February 18, 2011. — Reuters pic

A pro-democracy supporter prays alongside Egyptian Army soldiers atop a tank during Friday prayers in Tahrir Square, Cairo, February 18, 2011. — Reuters pic

CAIRO, Feb 21 — Banks opened yesterday after a week-long closure as Egypt's economy struggled to get back on its feet after political turmoil caused by the uprising that toppled Hosni Mubarak and subsequent labour protests.

New military rulers watched closely as many Egyptians resumed their jobs on the first day of the working week, after issuing a stern warning effectively banning labour protests and telling workers to abandon their revolutionary fervour.

The Egyptian Museum in Cairo and the pyramids at Giza were among the tourist sites that were reopened for the first time in some three weeks. Egypt's lucrative tourist sector was dealt a body blow as foreigners stayed away.

There were some pockets of protest in Cairo.

Attempting to placate pro-democracy reformers who want swift change, the military said at the weekend that constitutional changes paving the way for elections in six months should be ready soon and the hated emergency law would be lifted before the polls.

"A new constitution is a long-term goal. Let's first get the flaws out of the system to bring the process along," one expert on a key constitutional change committee said. "The say of the people is the most important factor in this process."

At pains to distance itself from Mubarak's old guard, the government plans to reshuffle the cabinet, probably today.

The new military rulers were also facing their first foreign policy test yesterday, with two Iranian naval vessels about to sail through the Suez Canal, causing grave concern in Israel.

In a difficult decision, the military approved the Iranian ships' passage. Cairo is an ally of Washington, was the first Arab nation to sign a peace treaty with Israel, and its relations with Iran have been strained for more than three decades.

Egyptians generally respect the 470,000-strong military, which played a key role in the downfall of Mubarak by not intervening, but some mistrust its intentions in reshaping a corrupt and oppressive system that it supported for decades.

"I don't think the military is the best incubator of democracy anywhere," one Western diplomat said, adding: "You have to create an open political space now, so parties can be formed with freedom of association, assembly, peaceful activities, freedom of expression without interference from police sources. That should start right away."

Political earthquake

A court at the weekend approved a new political party that had sought a licence for 15 years, making it the first to be recognised since Mubarak's overthrow and illustrating the political earthquake shaking the new Egypt.

The Wasat Party (Centre Party), set up by a former member of the Muslim Brotherhood, had tried to gain an official licence four times since 1996, but each time its application was rejected by a political parties committee chaired by a leading member of the ruling party, a procedure that stifled opposition.

Washington has watched with discomfort as the Brotherhood played an increasingly big role in politics in the new Egypt, which is the Arab world's most populous nation.

By far the best-organised group that said it could win 30 per cent of the vote in an election, the Brotherhood has a member on the constitution committee, a member on a Council to protect the revolution, and is eager to register as a political party.

Any sign that the army is reneging on its promises of democracy and civilian rule could reignite mass protests on the street, and newly empowered political voices are urging the army to proceed quickly with democracy and to free political prisoners.

In another move to reach out to reformists, Prime Minister Ahmed Shafiq said 222 political prisoners would soon be freed.

The government said that 365 died in the bloodshed that accompanied the revolution, with about 5,000 people injured.

Dozens of customers queued outside the branches of state-owned banks in downtown Cairo.

There were no signs of the worker protests outside the state banks that erupted last Sunday and prompted the central bank to shut down state and private banks for the rest of the week.

There were a few tourists at the Egyptian Museum, which houses the world's biggest collection of Pharaonic treasures.

"The tour operators said it was safe for us to go, so we gambled," Dutch supermarket worker Sandra de Rooij told Reuters. "We didn't know the museum would be open."

Not everyone in the Egyptian capital heeded the army's warning that "the Supreme Council for the Armed Forces will not allow the continuation of these illegal practices".

About 70 employees were demonstrating in front of the head office of the Omar Effendi department store chain in central Cairo, demanding that the company be renationalised.

Denying media reports that Mubarak, ailing in the Red Sea resort of Sharm el-Sheikh, amassed enormous wealth in office, a representative said the 82-year-old had submitted his financial statements to judicial bodies, in accordance with the law. — Reuters

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Unrest spreads to Libyan capital, Arab protests simmer

Posted: 20 Feb 2011 05:00 PM PST

Anti-government protesters pray at Pearl Square in Manama February 20, 2011. The sign on the left reads: "I learned from Imam Hussein how to be oppressed and win. Blood will defeat the sword". — Reuters pic

A man kneels in prayer in front of the White House in Washington, February 20, 2011, as demonstrators protest against Bahrain's ruling Al-Khalifa family. — Reuters pic

TRIPOLI, Feb 21 — Violent unrest against Libya's Muammar Gaddafi spread to the capital Tripoli yesterday and his son vowed to fight until the "last man standing" after scores of protesters were killed in the east of the country.

Gaddafi's son Saif al-Islam said in an address on state TV that the army stood behind his father as a "leader of the battle in Tripoli" and would enforce security at any price. His comments were the first official reaction from the Libyan authorities since the unrest began.

As he spoke, police used tear gas to disperse thousands of protesters in Tripoli, where gunfire was heard, vehicles were on fire, and protesters threw stones at billboards of Gaddafi, who is facing the most serious challenge to his four-decade rule.

Revolutions that deposed the presidents of Tunisia and Egypt have shaken the Arab world and inspired protests across the Middle East and North Africa, threatening the grip of long-entrenched autocratic leaders.

In the Gulf kingdom of Bahrain, thousands of protesters gathered in a square in Manama, calling for political change and awaiting promised talks with the island's Sunni rulers.

After days of violence, the mood among the mainly Shi'ite protesters appeared to be more conciliatory.

Libya, however, was witnessing the bloodiest episodes yet in two months of unrest convulsing the Arab world.

A resident in Tripoli told Reuters by telephone that he could hear gunshots. "We're inside the house and the lights are out. There are gunshots in the street," he said. "That's what I hear, gunshots and people. I can't go outside."

An expatriate worker said: "Some anti-government demonstrators are gathering in the residential complexes. The police are dispersing them. I can also see burning cars."

Al Jazeera television said thousands of protesters clashed with supporters of Gaddafi in Tripoli's Green Square.

The violence spread to Tripoli after days of protests in Benghazi, Libya's second-largest city, in which at least 233 people have been killed, according to Human Rights Watch.

Communications are tightly controlled and Benghazi is not accessible to international journalists, but the picture that has emerged is of a city slipping from the grasp of security forces in the biggest challenge to Gaddafi's rule since the "brotherly leader" seized power in a 1969 military coup.

Habib al-Obaidi, head of the intensive care unit at the main Al-Jalae hospital in Benghazi, said the bodies of 50 people, mostly killed by gunshots, had been brought there yesterday afternoon. The deaths came after scores were killed on Saturday.

Two hundred people had arrived wounded, 100 of them in serious condition, he said.

Members of an army unit known as the "Thunderbolt" squad had come to the hospital carrying wounded comrades, he said. The soldiers said they had defected to the cause of the hundreds of thousands of protesters in the streets and had fought and defeated Gaddafi's elite guards.

"They are now saying that they have overpowered the Praetorian Guard and that they have joined the people's revolt," another man at the hospital who heard the soldiers, lawyer Mohamed al-Mana, told Reuters by telephone.

A Libyan tribal leader threatened to block oil exports to the West within 24 hours if the government did not stop the "oppression of protesters". Another tribal chief told Al Jazeera that Gaddafi had to leave the country.

Gaddafi's son promises reform

Saif al-Islam, who has in the past pushed a reform agenda in Libya with limited success, said the protests threatened to sink Libya into civil war and split the country.

He said reports of hundreds killed were an exaggeration, but acknowledged the police and army made mistakes in dealing with the protests.

The General People's Congress, Libya's equivalent of a parliament, would convene today to discuss a "clear" reform agenda, while the government would also raise wages, in an apparent attempt to address some of the protesters' demands, he said.

The clamour for reform across a region of huge strategic importance to the West and the source of much of its oil began in Tunisia in December. The overthrow of President Zine al-Abidine Ben Ali then inspired Egyptians to rise up against strongman Hosni Mubarak, overthrowing him on February 11.

The tide has challenged Arab leaders, including many who have long been backed by the West as vital energy suppliers and enemies of Islamist militants. While each uprising has its own dynamics, from religion to tribalism, all protesters seem united by frustration over economic hardship and a lack of political freedom under entrenched elites.

Unrest also hit Yemen, Tunisia, Morocco, Oman, Kuwait, Algeria and Djibouti over the weekend as people took to the streets demanding political and economic change.

In Iran, thousands of security personnel were deployed in the streets of Tehran and other cities to prevent protesters rallying in spite of a ban, opposition websites said.

US 'gravely concerned'

The United States said it was "gravely concerned" by the situation in Libya and warned its citizens to delay trips there.

In Bahrain, the main opposition party said it wanted the crown prince to show signs of tackling opposition demands before any formal dialogue could start.

Crown Prince Sheikh Salman bin Hamad al-Khalifa, of the ruling Sunni Muslim dynasty, made conciliatory moves after days of violence in which at least six people died.

"All political parties in the country deserve a voice at the table," he told CNN. "I think there is a lot of anger, a lot of sadness . . . We are terribly sorry and this is a terrible tragedy for our nation," said the prince, who is seen as a reformist.

Ibrahim Mattar, a lawmaker of the main opposition Wefaq party, said protesters, thousands of whom were camping out in Pearl Square, wanted more than words.

"We are waiting for an initiative from him, with a scope for dialogue," he said, adding that the prince should "send a small signal he is willing to have a constitutional monarchy".

Shi'ites, who make up 70 per cent of the population, complain of unfair treatment in Bahrain, an ally of the United States, whose Fifth Fleet is based there.

The opposition is demanding a constitutional monarchy that gives citizens a greater role in a directly elected government. It also wants the release of political prisoners.

Speculation was growing that Prime Minister Sheikh Khalifa bin Salman al-Khalifa, in office since independence from Britain in 1971, would be replaced by the crown prince.

In Tunisia yesterday, security forces fired into the air as tens of thousands of demonstrators gathered downtown to call for the replacement of the interim government — a sign that problems are not all swept away with the removal of a dictator.

In Yemen, shots were fired at a demonstration in the capital Sanaa on the ninth consecutive day of unrest. Thousands were demanding the departure of President Ali Abdullah Saleh, who called for dialogue with the opposition.

But the coalition of main opposition parties said there could be no dialogue with "bullets and sticks and thuggery", or with a government "which gathers mercenaries to occupy public squares . . . and terrorise people".

At least 2,000 protesters gathered in a square in Morocco's capital yesterday to demand King Mohammed give up some powers. — Reuters

 

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

ANTARA - Berita Terkini

ANTARA - Berita Terkini


Timnas Pra Olimpiade Bertolak ke Palembang

Posted: 20 Feb 2011 06:27 PM PST

Pelatih Timnas Indonesia, Alfred Riedl (kanan) dan asisten pelatih Wolfgang Pikal (FOTO ANTARA/Puspa Perwitasari/ama/11)

Berita Terkait

Jakarta (ANTARA News) - Timnas Pra Olimpiade akan bertolak ke Palembang, Senin pagi, yang menjadi tempat pelaksanaan pertandingan kandang menghadapi timnas Turkmenistan pada 23 Februari 2011.

"Kami berangkat dari hotel sekitar pukul 08.30 WIB, dan tiba di Bandara Soekarno Hatta sekitar pukul 09.30 WIB. Kami bertolak ke Palembang sekitar pukul 11.00 WIB," kata Asisten Pelatih Timnas Indonesia, Wolfgang Pikal di Jakarta, Senin.

Menurut dia, pelatih Alfred Riedl membawa semua pemain untuk laga pertama ini.

Sebelumnya, pelatih timnas Alfred Riedl berharap kemenangan di Stadion Jakabaring Palembang dengan dukungan penuh pendukung Timnas.

Pelatih asal Austria ini juga berharap pemain mampu menunjukkan permainan terbaiknya meski saat ini belum bisa sampai pada "peak performance".

Ditanya kekuatan calon lawan, Riedl mengaku belum tahu dengan pasti. Hanya saja pihaknya mengetahui jika timnas Turkmenistan dalam kondisi tidak bagus. Meski demikian, pihaknya tidak akan meremehkan calon lawannya.

Setelah di Palembang, Yongky Aribowo dan kawan-kawan akan melaksanakan pertandingan tandang yang dijadwalkan pada 9 Maret di Turkmenistan.
(*)

Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

CIA Korban Aksi "Tipu-tipu" Ilmuwan

Posted: 20 Feb 2011 06:26 PM PST

-

Berita Terkait

Video Terkait

Jakarta (ANTARA News) - Seorang ahli komputer mendapat kontrak  senilai 1,3 juta pound (sekitar Rp18,2 miliar) dari dinas rahasia Amerika Serikat (CIA) hanya dengan sesumbar bahwa dia berhasil mengembangkan perangkat lunak yang dapat menghentikan serangan Al Qaeda.

Seperti diberitakan Daily Mail, para pejabat CIA sangat percaya dengan omongan Dennis Montgomery, sampai-sampai, informasinya dijadikan dasar bagi keputusan presiden AS kala itu, George Bush, untuk  memerintahkan satu pesawat penumpang dari London berbalik arah. Pemerintah AS khawatir pesawat yang sedang terbang di atas samudera Atlantik itu dibajak.

Informasi dari Montgomery (57) nyatanya keliru, begitu juga informasi-informasi lainnya dari dia.

Yang membongkar "tipu-tipu" Montgomery adalah pemerintah Prancis. Mereka sangat marah ketika disebut ada masalah dalam keamanan penerbangan mereka. Prancis lalu menyelidiki teknologi Montgomery dan ternyata teknologi itu bohong.

CIA  juga mempercayai informasi bahwa teroris Somalia berencana melakukan aksi saat pengucapan sumpah jabatan Presiden Obama di Washington DC tahun 2008.

Salah seorang bekas pajabat CIA akhirnya mengaku  "kami dikibuli".

Montgomery mendapat kontrak itu setelah berhasil meyakinkan CIA dan Angkatan Udara AS bahwa perangkat lunaknya bisa memecah  pesan-pesan rahasia teroris.

Dia juga sesumbar perangkat lunak itu dapat mengungkap rencana teroris yang disandikan dalam siaran televisi  Al Jazeera.

Kibulan lainnya adalah perangkat lunak itu bisa mengenali foto-foto teroris yang diambil dari pesawat mata-mata dan bisa mendeteksi kapal selam musuh.

Kasus itu tersebar luas ketika Harian The New York Times menulis hasil penyelidikan mereka tentang skandal Montgomery. Dokumen pengadilan yang berisi bukti-bukti bahwa perangkat lunak itu tak berguna, dirahasiakan oleh Departemen Kehakiman AS dengan tujuan tak membuat malu intelijen AS.

Montgomery tidak didakwa dengan pasal pidana karena dia bersedia mengembalikan uang yang sudah diterima. Saat ini dia  menunggu untuk diadili di Nevada untuk kasus cek bermasalah senilai 1,1 juta pound yang dia berikan kepada kasino-kasino di Las Vegas.
(A038/A038/BRT)

Editor: Aditia Maruli
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Berita Harian: Dunia

Berita Harian: Dunia


Bantahan Libya dihujani misil

Posted: 20 Feb 2011 02:00 PM PST

Dunia

  • Lebih 100 penunjuk perasaan terbunuh
  • Ulama rayu henti pembunuhan

  • BENGHAZI: Senjata berat, termasuk misil antipesawat, didakwa digunakan ke atas penunjuk perasaan prodemokrasi di Libya dengan jumlah kematian dilaporkan melebihi 100 orang sejak bantahan ala Mesir tercetus minggu lalu."Kereta kebal dan helikopter dengan membawa askar upahan asing bertempur dengan penunjuk perasaan. Sekurang-kurangnya seorang terbunuh akibat terkena misil antipesawat, manakala beberapa mayat didapati ditembak mesingan berat," kata seorang penyelaras perubatan wilayah di sini.
    Seorang pegawai hospital pula mengesahkan salah seorang yang terbunuh, mati akibat terkena peluru berpandu antipesawat di kepala dan dada.

    Hospital itu dibanjiri mangsa dan ramai penduduk tampil untuk menderma darah.
    "Kebanyakan yang mati dan cedera adalah saudara mara kepada doktor di sini," katanya.

    "Mereka (doktor) menangis dan saya merayu kepada mereka agar tabahkan hati dan membantu mereka yang cedera."
    Selain Benghazi, pertempuran juga dilaporkan tercetus di Al-Bayda, Ajdabiya, Zawiya, dan Darnah, dengan beberapa saksi menyatakan bom Molotov, raifal dan pedang antik Arab digunakan penunjuk perasaan.

    Penunjuk perasaan di Ajdabiya mengisytiharkan bandar mereka 'merdeka' selepas membakar ibu pejabat Jawatankuasa Revolusi yang diketuai oleh pemimpin Libya Muamar Gaddafi, bersama-sama 14 bangunan lain.

    Laporan juga menyatakan ramai orang awam, termasuk wanita dan kanak-kanak, mati ketika melompat dari jambatan untuk melarikan diri dari tentera upahan asing yang disyaki didatangkan dari negara jiran seperti Chad.

    "Berpuluh terbunuh ... kami sedang berada di tengah-tengah medan pembunuhan kejam di sini," seorang saksi memberitahu Reuters. Lelaki itu berkata beliau sendiri membantu membawa mangsa cedera ke hospital di Benghazi.

    Saksi itu berkata, pasukan keselamatan berundur ke kawasan berpagar di tengah bandar itu selepas menembak orang ramai yang pulang daripada upacara pengebumian penunjuk perasaan yang terbunuh pada hari sebelumnya.

    Tindakan berdarah pasukan keselamatan mendorong kira-kira 50 pemimpin agama di Libya mengemukakan rayuan yang dihantar kepada agensi berita Reuters meminta pembunuhan dihentikan.

    "Ini adalah rayuan segera daripada pemimpin agama, ulama, ahli pendidikan dan pemimpin puak dari Tripoli, Bani Walid, Jadu, Msalata, Misrata, Zawiah dan bandar serta perkampungan di kawasan barat.

    "Kami meminta kepada setiap Muslim di dalam rejim atau yang membantunya dalam apa juga cara, untuk mengakui bahawa membunuh orang yang tidak bersalah adalah dilarang oleh Allah dan Rasul. Jangan bunuh saudara anda. Henti pembunuhan sekarang juga!," kata kenyataan itu. – Reuters/Agensi


    Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

    Israel risau keselamatan terancam

    Posted: 20 Feb 2011 01:58 PM PST

    Dunia

    GAMBAR fail menunjukkan kapal perang Iran, Alvand berlabuh di pelabuhan untuk diselenggarakan  pada 2009.

    GAMBAR fail menunjukkan kapal perang Iran, Alvand berlabuh di pelabuhan untuk diselenggarakan pada 2009.

    Netanyahu dakwa Iran mahu tonjol kuasa hantar 2 kapal perang ke Terusan Suez

    BAITULMAQDIS: Israel melihat penghantaran dua kapal perang Iran ke Laut Mediterranean sebagai perkembangan yang sangat membimbangkan, kata Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, ketika kapal terbabit dijangka melepasi Terusan Suez.

    Mesir memberikan kebenaran kepada kedua-dua kapal melintasi terusan itu ke Syria, buat pertama kali kapal perang Iran melakukannya sejak revolusi Islam 1979. Laluan berkenaan mencetuskan kritikan dari Israel dengan Menteri Luarnya, Avigdor Lieberman, menyifatkan ia sebagai satu provokasi.

    Ketika mesyuarat mingguan semalam, Netanyahu berkata Israel melihatkan pergerakan kapal terbabit sebagai satu penonjolan kuasa Iran.

    "Hari ini kita menyaksikan ketidakstabilan rantau di mana kita tinggal dan Iran cuba untuk mengambil kesempatan dengan menonjolkan pengaruhnya dengan menghantar dua kapal perang melintasi Terusan Suez," kata Netanyahu berdasarkan kenyataan dikeluarkan pejabat beliau.

    "Israel melihat inisiatif Iran itu secara serius berikutan perkembangan yang berulang kali kita katakan sejak beberapa tahun lalu mampu mengancam keselamatan Israel," katanya.
    Seorang pegawai kanan Terusan Suez memberitahu kapal perang Iran belum lagi tiba di perairan berkenaan, selepas sebuah stesen televisyen Iran sebelum itu melaporkan kapal terbabit sudah berada di Mediterranean.

    "Tiada kapal Iran melaluinya. Bukan hari ini, semalam dan hari sebelumnya," kata ketua bilik operasi terusan terbabit, Ahmed al-Manakhly, melalui telefon.

    Manakhly tidak menyatakan bila kedua-dua kapal perang Iran itu dijadualkan tiba, tetapi pegawai terusan secara peribadi berkata mereka menjangkakan ketibaan kedua-dua kapal berkenaan awal Isnin ini.

    Kapal Kharg dilaporkan mempunyai kira-kira 250 krew dan boleh membawa sehingga tiga helikopter dalam satu-satu masa. Sementara itu, Alvand pula dilengkapi torpedo dan juga kapal penangkis peluru berpandu.

    Agensi berita Mesir, MENA melaporkan permohonan kapal itu melalui Terusan Suez dipersetujui berikutan mereka tidak membawa senjata, bahan nuklear atau kimia. –AFP


    Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.