ANTARA - Mancanegara |
Pakistan siap buka jalur pasokan NATO Posted: 16 May 2012 07:01 PM PDT Islamabad (ANTARA News) - Pakistan, pada prinsipnya telah memutuskan untuk membuka jalur pasokan buat pasukan asing di negara tetangganya, Afghanistan, setelah hampir enam bulan ditutup dan pengumumkan resmi diduga dikeluarkan sebelum atau saat pertemuan puncak NATO 20-21 Mei di Chicago, Amerika Serikat. Satu panel pemimpin senior militer dan sipil Pakistan mengambil keputusan, Selasa malam (15/5), tapi menahan pengumuman resmi selama dua hari karena ada permohonan untuk menyelenggarakan konsultasi lebih jauh dengan pemegang saham yang terlibat dalam pasokan NATO, kata sumber yang dekat dengan pertemuan tersebut. Beberapa sumber resmi mengatakan Perdana Menteri Yusuf Raza Gilani, yang memimpin pertemuan Komite Pertahanan Kabinet (DCC) --yang meliputi menteri pertahanan, dalam negeri dan luar negeri dan kepala militer, mendukung pembukaan kembali jalur pasokan NATO. Fakta bahwa Presiden Pakistan Asif Ali Zardari diundang untuk menghadiri pertemuan puncak NATO di Chicago oleh Sekretaris Jenderal NATO Jenderal Anders Fogh Rasmussen beberapa jam sebelum pertemuan DCC juga membuat para pemimpin Pakistan untuk memutuskan pembukaan kembali jalur pasokan NATO. Rasmussen pekan lalu memperingatkan Pakistan mungkin tak bisa menghadiri pertemuan puncak Chicago kalau jalur pasokan NATO tak dipulihkan. DCC menyambut undangan "tanpa syarat" dan sepenuhnya mensahkan keikutsertaan presiden Pakistan dalam pertemuan puncak tersebut, isi pernyataan resmi yang dikeluarkan setelah pertemuan itu, sebagaimana dikutip Xinhua --yang dipantau ANTARA di Jakarta, Kamis pagi. Juru bicara Kedutaan Besar AS mengatakan para pejabat Pakistan dan Amerika telah mengadakan pembicaraan di Islamabad selama beberapa hari belakangan guna membahas ketentuan baru bagi NATO untuk menggunakan jalur darat Pakistan untuk mengangkut pasokan. Banyak pihak menduga pengumuman resmi untuk membuka kembali jalur pasokan tersebut baru dikeluarkan setelah konsultasi guna menyelesaikan persyaratan dan ketentuan baru. Pakistan menutup jalur pasokan itu untuk membalas tewasnya 24 prajuritnya dalam serangan udara NATO dan menetapkan syarat permintaan ma`af AS bagi pembukaan kembali jalur tersebut. Keputusan itu dipandang sebagai konsesi atas tekanan yang berlanjut dari AS dan NATO sebab penutupan jalur pasokan tersebut dapat mempengaruhi operasi militer mereka di Afghanistan. (C003/A011) Editor: B Kunto Wibisono COPYRIGHT © 2012 Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com |
Rudal untuk pelatihan jatuh dari helikopter, 100 rumah dikosongkan Posted: 16 May 2012 06:43 PM PDT Houston (ANTARA News) - Sedikitnya 100 rumah di sekitar pangkalan militer Amerika Serikat di Fort Hood terpaksa dikosongkan sementara, akibat jatuhnya satu rudal yang digunakan untuk pelatihan dari helikopter militer di Texas bagian tengah, demikian dilaporkan media setempat pada Rabu. Juru Bicara Polisi Carrol Smith mengatakan pada Rabu tidak ada seorang pun yang terluka dan pihak Fort Hood telah mengambil alih penyelidikan peristiwa tersebut. Rudal itu -- yang teridentifikasi sebagai alat yang digunakan untuk pelatihan M36 -- jatuh di lapangan terbuka yang berdekatan dengan Aquarius Drive dan Trimmer Drive di Killeen -- asrama bagi tentara yang bertugas di Fort Hood -- pada Selasa malam, sekitar pukul 20.15 waktu setempat. Tim penjinak bom Fort Hood dikirim ke daerah tersebut. Sekitar 100 rumah di evakuasi sementara sebagai tindakan pencegahan. Seorang perwira penerbangan di pangkalan militer, Howard Arey, mengatakan penyelidikan sedang berlangsung. Arey mengatakan tentara percaya bahwa kecelakaan tersebut bukanlah masalah sistem. (I025/C003) Editor: B Kunto Wibisono COPYRIGHT © 2012 Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com |
You are subscribed to email updates from ANTARA News - Internasional To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
Tiada ulasan:
Catat Ulasan