KOMPAS.com - Internasional |
Tentara Rusia Berlatih Bersama di AS Posted: 19 May 2012 03:19 AM PDT Kerja Sama Militer Tentara Rusia Berlatih Bersama di AS Dahono Fitrianto | Dedi Muhtadi | Sabtu, 19 Mei 2012 | 10:19 WIB MOSKWA, KOMPAS.com - Untuk pertama kali dalam sejarah, pasukan Rusia menggelar latihan militer antiteror bersama dengan pasukan komando AS di daratan AS. Pasukan para Rusia menjalankan latihan bersama itu di pangkalan militer Angkatan Darat AS di Fort Carson, Colorado, AS, termasuk berlatih menembakkan beberapa senjata yang digunakan pasukan AS. Demikian diungkapkan juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia Kolonel Alexander Kucherenko di Moskwa, Jumat (18/5/2012). "Setelah mengikuti taklimat tentang prosedur keselamatan dari para instruktur dari (pasukan) Green Beret AS, pasukan para Rusia menerima senjatan dan amunisi, dan mulai melakukan latihan penembakan," ujar Kucherenko. Senjata pertama yang dicoba oleh tentara Rusia adalah pistol otomatis Beretta M9 dan senapan serbu otomatis M4, yang menjadi senjata standar pasukan AS. Mereka berkompetisi menembak dengan pasukan komando AS. Setelah menjajal senjata api standar, pasukan Rusia kemudian merasakan persenjataan yang lebih berat, yakni senapan mesin M240 dan M249. Selain latihan lapangan, pasukan dari kedua negara juga akan melakukan diskusi mengenai peraturan perang darat. |
Pria Tertangkap Membawa Enam Janin Panggang di Thailand Posted: 19 May 2012 03:05 AM PDT Ilmu Hitam Pria Tertangkap Membawa Enam Janin Panggang di Thailand Dahono Fitrianto | Dedi Muhtadi | Sabtu, 19 Mei 2012 | 10:05 WIB BANGKOK, KOMPAS.com - Polisi Thailand menangkap seorang warga negara Inggris di sebuah hotel di Bangkok, Thailand, setelah menemukan enam janin yang sudah dipanggang dan disepuh emas di dalam koper pria itu, Jumat (18/5/2012). Janin-janin tersebut akan dijual sebagai salah satu sarana menjalankan ritual ilmu hitam. Warga Inggris itu bernama Chow Hok Kuen (28) yang berdarah Taiwan itu kini menghadapi tuntutan menyembunyikan dan menutup-nutupi mayat manusia dengan ancaman hukuman penjara satu tahun. Polisi menahan Chow setelah mendapat informasi tentang situs internet yang mengiklankan penjualan janin manusia. Polisi kemudian menggeledah kamar hotel Chow dan menemukan enam janin panggang berlapis emas di dalam sebuah kotak di koper pria itu. Chow mengaku akan menjual janin-janin itu di Taiwan dengan harga sekitar 6.300 dollar AS (sekitar Rp 58 juta) per janin. Menurut dia, janin-janin itu digunakan dalam ritual ilmu hitam untuk mendatangkan kekayaan bagi para pengusaha. Polisi mengatakan belum tahu dari mana asal janin-janin itu. |
You are subscribed to email updates from KOMPAS.com - Internasional To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
Tiada ulasan:
Catat Ulasan