Jumaat, 19 Ogos 2011

ANTARA - Mancanegara

ANTARA - Mancanegara


Orang-orang Libya bentrok di Brazil

Posted: 19 Aug 2011 06:55 PM PDT

(FOTO ANTARA/REUTERS/Paul Hackett/ox/11.)

Berita Terkait

Video

Brasilia (ANTARA News) - Bentrok terjadi di kedutaan besar Libya di Brasilia, Brazil, Jumat, ketika para pendukung anti-Gaddafi berusaha mengusir orang-orang yang mendukung pemimpin yang lama berkuasa itu.

Saksi mata mengatakan, sekitar 20 orang keturunan Libya dan para pejabat Libya sedang mengadakan pertemuan guna merayakan bulan suci Ramadan ketika beberapa aktivis mengibarkan bendera pemberontak yang memicu bentrok antar mereka yang pro dan anti penggulingan pemimpin Libya Muamar Gaddafi.

"Kami menaikkan bendera kemerdekaan, dan kami pergi," kata al-Hamadi Abdala yang turut dalam insiden itu, seperti dikutip AFP.

Seorang juru bicara polisi militer yang berdiri di depan kedutaan mengatakan, satu "insiden dengan orang-orang dari oposisi" telah memaksa Duta Besar Salem Ezubedi dan keluarganya untuk pergi.

Menurut polisi, penghuni kedutaan setuju meninggalkan gedung itu secara damai.

H-AK/C003

Editor: Jafar M Sidik

COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by Used Car Search.

Tujuh tewas di Gaza diserang Israel

Posted: 19 Aug 2011 05:53 PM PDT

Dalam beberapa pekan terakhir, tentara Israel dan gerilyawan Palestina kembali saling bertukar peluru dalam konflik yang tak pernah ada ujungnya ini, sejumlah orang tewas dalam konflik belakangan ini. (REUTERS/Nir Elias/)

Berita Terkait

Video

Rafah, Wilayah Palestina (ANTARA News) - Pesawat tempur Israel menewaskan tujuh Palestina dan melukai enam orang lagi di Jalur Gaza, Jumat, dalam aksi balasan erhadap tindakan yang diduga dilakukan gerilyawan yang menewaskan delapan orang Israel di dekat perbatasan dengan Mesir.

Dua korban tewas di Jalur Gaza itu adalah anggota Komite Perlawanan Rakyat, kelompok garis keras yang dituduhIsrael sebagai pelaku serangan Kamis di gurun Negev di bagian selatan negara Yahudi tersebut. Dua lagi korban tewas adalah anggota Jihad Islam.

Militer Israel berjanji menyelidiki kematian lima polisi Mesir yang tewas sehari sebelumnya, saat pasukan Yahudi memburu gerilyawan di daerah perbatasan tersebut.

Para pejabat Mesir mengatakan Kairo telah mengajukan protes kepada Israel mengenai peristiwa itu dan Perdana Menteri Essam Sharaf berikrar darah orang Mesir takkan dibiarkan mengalir tanpa jawaban.

Meskipun pesawat tempur Israel menggempur di Jalur Gaza, Jumat, gerilyawan Palestina tetap menembakkan roket dan bom mortir ke dalam wilayah Israel selatan, setidak 25 kali sejak Jumat pagi, kata militer.

Tiga orang Israel cedera di kota Ashdod, kata polisi.(*)

C003/A011

Editor: Jafar M Sidik

COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by Used Car Search.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan