Rabu, 2 Mac 2011

Sindikasi international.okezone.com

Sindikasi international.okezone.com


Tiba di Tanah Air WNI di Libya Sujud Syukur

Posted: 02 Mar 2011 09:01 AM PST

TANGERANG - Sujud syukur langsung dicurahkan ratusan Warga Negara Indonesia (WNI), pekerja PT Wijaya Karya (WIKA) yang baru sampai dari Tripoli, Libya, di Terminal II Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. 

Setelah menuruni tangga pesawat Emirates EK 356, tiga pekerja PT WIKA langsung bersujud dan mencium lantai merah Bandar udara international Indonesia itu sebagai tanda syukur mereka karena tiba dengan selamat di Tanah Air. 

"Alhamdullilah, kami sampai dengan selamat dan bisa kembali ke Tanah Air lagi," ujar Eko Prasetyo, salah seorang karyawan PT WIKA, kepada okezone, di Terminal II Bandara Soetta, Rabu (2/3/2011). 

Saat meninggalkan Tripoli, tambah Eko, situasi politik masih sangat tidak menentu. Masih tampak terlihat kendaraan lapis baja tank dengan persenjataan lengkap yang merayap di tembok-tembok pusat kota. 

Kendati begitu, WNI di Tunisia masih tergolong aman karena sudah berada di KBRI di Tunisia, Libya. 

"Untuk suplai makanan tidak kesulitan selama berada di negara itu. Ketersedian makanan diberikan oleh otoritas maupun KBRI setempat," terangnya. 

(faj) Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Khadafi: Saya Akan Terus Melawan

Posted: 02 Mar 2011 05:40 AM PST

TRIPOLI - Presiden Libya Moammar Khadafi kembali menunjukan kekerasan hatinya melawan semua tuntutan yang ditujukan padanya. Khadafi mengklaim dirinya akan terus melakukan perlawanan sampai perempuan dan laki-laki terakhir musnah di Libya.


"Kami akan terus melawan sampai laki-laki dan perempuan terakhir musnah di Libya dari wilayah utara hingga selatan," ungkap Khadafi dalam pernyataannya di televisi hari ini seperti dikutip CNN, Rabu (2/3/2011).


Pemimpin yang sudah berkuasa selama 41 tahun di Libya tersebut menyatakan konflik yang terjadi di negara saat ini, berawal dari penyusup asing yang berada di Benghazi. 


"Penyusup itu bangkit dan menghasut rakyat untuk mengangkat senjata. Namun rakyat meresponnya dan meredam upaya hasut tersebut," lanjutnya.


Khadafi juga mengklaim tidak ada aksi demonstrasi yang terjadi di Libya. "Semuanya 100 persen bohong. Tidak ada demonstrasi yang terjadi di Benghazi," klaim Khadafi.


Lebih lanjtut dirinya juga menepis ada warga sipil yang ditembak oleh pihak militer. Tidak cukup hanya membela diri, Khadafi pun menilai laporan yang ada di televisi seluruhnya salah. "Tidak ada koresponden di Libya," ucapnya.

(faj) Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan