Isnin, 3 Disember 2012

Sindikasi news.okezone.com

Sindikasi news.okezone.com

Belasan Siswa SMA N 2 Medan Kesurupan Saat Upacara

Posted: 03 Dec 2012 12:35 AM PST

MEDAN - Belasan siswa SMA Negeri 2 Medan di Kecamatan Medan Polonia kesurupan saat mengikuti upacara bendera.
 
Awalnya hanya satu orang yang pingsan, namun kesurupan kemudian berlanjut pada siswa lainnya hingga harus dibawa ke ruang Unit Kesehatan Sekolah.

"Ada lebih dari 10 siswa yang pingsan dan kesurupan pada saat upacara tadi," kata Santi, salah satu siswa, Senin (3/12/2012).

Khawatir kesurupan terus berlanjut dan menjalar ke siswa lainnya, pihak sekolah memanggil pemuka agama (paranormal) untuk mengobatinya Setelah diobati paranormal, sejumlah siswa kembali sadar dan normal.

Indra, siswa lainnya, menceritakan, upacara dimulai sekira pukul 07.30 WIB namun hingga pukul 09.00 WIB upacara belum selesai karena ada pengarahan dari Polda Sumut mengenai genk motor. Saat itulah siswa pingsan dan kesurupan.

"Kelamaan polisinya ngasih pengarahan, sehingga beberapa siswa ada yang
tidak tahan, pingsan, dan akhirnya kesurupan," paparnya.

Sementara itu, Kepala SMA N 2 Medan, M Abduh Siregar, membantah
ada siswa yang kesurupan.

"Bukan kesurupan, tapi pingsan karena kelamaan upacara, mungkin fisiknya tidak tahan," katanya.

Dia mengakui ada beberapa orangtua siswa dipanggil ke sekolah untuk melihat kondisi anaknya. Sebagian siswa diizinkan pulang setelah adanya permintaan dari orangtuanya. Sedangkan mengenai paranormal yang datang ke sekolah karena dibawa orangtua siswa.

"Memang ada paranormal dihadirkan, tapi bukan pihak sekolah yang membawa melainkan orangtua siswa," tegasnya.

Berdasarkan pantauan Okezone, beberapa siswa terpaksa dibopong menuju ruang kesehatan siswa untuk mendapatkan perawatan medis maupun nonmedis. (tbn)

(kem)

Penembakan Kembali Terjadi di Lany Jaya, 1 Warga Tewas

Posted: 03 Dec 2012 12:33 AM PST

JAYAPURA - Penembakan kembali terjadi di Kabupaten Lany Jaya, Papua. Seorang warga Distrik Tiom, tewas ditembak orang tak dikenal. Korban diketahui bernama Verdi Turulo yang sehari-hari bekerja sebagai buruh bangunan.

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol I Gede Sumerta Jaya, Senin (3/12/2012), mengatakan, Verdi ditembak dalam perjalanan menuju pasar. Pelakunya diduga kelompok sipil bersenjata yang sering meneror warga. Aparat gabungan TNI-Polri masih mengejar para pelaku pengganggu keamanan.

Jenazah Verdi saat ini masih dimakamkan di Mapolsek Tiom. Rencananya jenazah akan diterbangkan ke Wamena, Selasa, 4 Desember.

Seperti diketahui, pada 27 November lalu kelompok bersenjata menyerang Mapolsek Pirime. Tiga polisi, termasuk Kapolsek, Ipda Rolvi Takubesi, tewas dalam serangan tersebut.

(Rivando Nay/Sindo TV/ton)

Dicatat oleh di

Tiada ulasan:

Catat Ulasan

Langgan: Catat Ulasan (Atom)