Selasa, 1 Mei 2012

ANTARA - Hiburan

ANTARA - Hiburan


Layar film di Indonesia masih kurang

Posted: 01 May 2012 07:23 AM PDT

Mari Elka Pangestu (FOTO ANTARA/ Dhoni Setiawan)

Berita Terkait

Malang (ANTARA News) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu mengemukakan, jumlah layar film di Indonesia saat ini tidak lebih dari 740 buah dan gedung bioskop pada akhir 2011 hanya tersisa sekitar 172 unit.

"Kalau jumlah layar dan gedung bioskop saja jumlahnya sangat minim, bagaimana perfilman di Tanah Air bisa berkembang. Dan, bagaimana pula bisa mewadahi kreativitas para insan film di negeri ini," katanya di sela-sela dialog dengan puluhan seniman dari Malang dan sekitarnya di Malang, Selasa petang.

Oleh karena itu, katanya, salah satu upaya yang bisa dilakukan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif adalah membentuk Badan Perfilman Indonesia sebagai wadah untuk menyalurkan kreativitas para insan perfilman, terutama mereka yang masih pemula.

Menurut dia, Badan Perfilman Indonesia itu nanti tidak hanya sekedar mewadahi kreativitas para insan film, tapi juga akan menyalurkan dana pembuatan sebuah film bagi pemula yang nantinya "diadu" dalam festival film.

"Minimnya bioskop dan layar film di Tanah Air ini membuat sebagian masyarakat yang tidak bisa menikmati film di gedung bioskop, mau tidak mau ya hanya nonton sinetron atau acara lain di televisi," ujarnya.

Sementara itu Ketua Persatuan Pengusaha Film Keliling (Perfoki) Hariadi, dalam forum dialog tersebut mengusulkan adanya museum film, karena saat ini cukup banyak proyektor yang tidak dipakai lagi.

"Di Jatim saja lebih dari seribu proyektor yang mangkrak dan tidak terurus. Ini harus diwadahi, apalagi film keliling ini juga tidak pernah mendapat jatah film-film yang telah diputar di bioskop," katanya.

Film-film tersebut, baik nasional maupun barat, pemutarannya hanya berhenti sampai di gedung bioskop saja, sedangkan film keliling terabaikan, sehingga pesan moral dalam film yang diproduksi itu tidak sampai ke masyarakat luas.

Mengakhiri dialog tersebut, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta peserta disuguhi beberapa film animasi yang diproduksi oleh siswa-siswi SMK di Kota Malang.
(T.E009/H-KWR)

Editor: Ruslan Burhani

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

L’Arc~en~Ciel janjikan konser spektakuler di Jakarta

Posted: 01 May 2012 06:26 AM PDT

Jakarta (ANTARA News) - Band rock asal Jepang, L'Arc~en~Ciel, menjanjikan penampilan spektakuler bagi penggemar mereka pada konser di Jakarta Rabu (2/1) besok.

"Kami akan menunjukkan yang terbaik," kata vokalis L'Arc~en~Ciel, Hyde, dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa.

Hyde mengatakan konser di Jakarta akan dilakukan di luar ruangan dan itu mendorong semangat mereka untuk memberikan penampilan terbaik.

"Konser di luar biasanya membuat kami terbakar semangat dan tampil dengan spektakuler," katanya.

Saat memberikan keterangan pers bersama personel band yang lain yakni Tetsuya (bass), Ken (gitar), dan Yukihiro (drum), dia mengaku bahagia punya penggemar yang menamakan diri "Cielers" di Indonesia.

"Dan kami akan tampil all out dalam konser yang akan dipandu oleh pembawa acara berbahasa Indonesia," kata Hyde.

Konser L'Arc~en~Ciel di Jakarta merupakan bagian dari rangkaian tur dunia ke sebelas negara untuk menandai 20 tahun karier mereka di dunia musik.

Usai menggelar konser di Lapangan D Senayan, Jakarta, pada Rabu (2/1), band beraliran J-Rock yang telah merilis 12 album itu akan melanjutkan turnya ke Seoul, Korea Selatan, pada 5 Mei.

Sebelum ke Jakarta, kelompok musik yang namanya diambil dari kata dalam bahasa Prancis yang secara harfiah berarti "lengkungan di langit" atau "pelangi" itu telah tampil di Singapura, Paris, London, New York, Taipei, Shanghai, Bangkok, dan Hongkong.

Tiket konser mereka di Jakarta terjual habis dalam waktu kurang dari dua minggu sejak layanan pembelian tiket melalui internet dibuka.(A060)

Editor: Maryati

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Tiada ulasan:

Catat Ulasan