Khamis, 25 Ogos 2011

Sindikasi international.okezone.com

Sindikasi international.okezone.com


BBM Naik, Sopir Taksi Israel Berdemo

Posted: 25 Aug 2011 06:10 AM PDT

TEL AVIV - Hampir sebanyak 200 sopir taksi di Rothschild Boulevard, Kota Tel Aviv, Israel berdemo, memprotes kenaikan harga bensin.

Protes yang dilancarkan para sopir taksi ini menyebabkan kemacetan di pusat kota dan banyak jalanan yang terpaksa ditutup. Para sopir taksi memprotes kenaikan harga bensin dan mereka juga menyerukan agar harga bensin ditinjau kembali.

Selain itu para sopir juga menuntut keamanan kerja mereka setelah muncul peristiwa penyerangan terhadap 12 sopir taksi pada Juli lalu.

"Ada saat di mana harga bensin merupakan 15 persen dari pengeluaran kami, dan saat ini 40 persen pengeluaran kami adalah untuk membeli bensin," ujar ketua serikat sopir taksi Israel Yehuda Bar Or, seperti dikutip Haaretz, Rabu (24/8/2011).

Yehuda menambahkan, dirinya mengerti demonstrasi ini akan menyebabkan ketidaknyamanan bagi warga di Kota Tel Aviv dan kami tidak bermaksud untuk mengganggu. Kami hidup di jalanan dan oleh karena itu kami memprotes di jalan. Kami berharap warga memahami protes yang kami lakukan adalah untuk warga.

Israel sebelumnya juga dilanda protes besar-besaran saat harga kebutuhan pokok meningkat. Banyak warga yang mengecam Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. Pada saat itu Netanyahu terpaksa membatalkan kunjungannya ke Polandia akibat munculnya demonstrasi tersebut.(rhs)

Irak Layangkan Surat Protes ke Turki

Posted: 25 Aug 2011 06:03 AM PDT

BAGHDAD - Irak melayangkan surat protesnya ke Turki terkait masalah operasi Angkatan Udara Turki di wilayah utara Irak yang ditujukan untuk menggempur pemberontak Kurdi.

Surat tersebut diberikan kepada Duta Besar Turki di Irak, Murad Ozcelik, yang pada saat itu dipanggil ke Departemen Luar Negeri Irak.

Lewat surat itu, Pemerintah Irak mengecam tindakan Angkatan Udara Turki yang membombardir wilayah Irak. Irak juga menuntut agar Turki menghentikan serangan udaranya secepat mungkin. Demikian seperti diberitakan Hurriyet, Kamis (25/8/2011).

Serangan udara Turki dinyatakan sebagai serangan pertamanya ke bagian utara Irak pada tahun ini. Serangan Turki juga sudah menewaskan 100 pemberontak Kurdi yang tergabung dalam Partai Pekerja Kurdi (PKK).

Meski demikian pemberontak PKK mengklaim, kabar tewasnya 100 pemberontak adalah bohong dan tidak benar. Turki sebelumnya sudah berjanji akan melancarkan serangan ke wilayah tersebut hingga dapat melumpuhkan para pemberontak.

Amerika Serikat (AS) mendukung langkah yang diambil Turki. AS bahkan menyatakan, Turki berhak bertindak demi mengamankan dirinya dari ancaman pemberontak.(rhs)

Tiada ulasan:

Catat Ulasan