ANTARA - Mancanegara |
| Obama ke Alabama Tinjau Dampak Tornado Posted: 28 Apr 2011 07:42 PM PDT  Barack Obama. (FOTO.ANTARA/REUTERS ) Berita Terkait Video Obama berencana melawat Alabama esok untuk meninjau kerusakan dan juga menemui Gubernur (Robert) Bentley dan pejabat-pejabat setempat serta keluarga yang terpengaruh oleh badai, kata Gedung Putih dalam satu pernyataan. Jumat ini sebenarnya Obama akan melakukan perjalanan ke Amerika Serikat bagian selatan untuk menghadiri peluncuran terakhir pesawat ulang-alik ruang angkasa Endeavour dan menyampaikan pidato wisuda di Miami Dade College di Florida. Gedung Putih mengatakan Obama telah berbicara dengan Menteri Keamanan dalam Negeri Janet Napolitano dan Administratot Badan Manajemen Darurat Federal (FEMA) Craig Fugate untuk membicarakan bencana di Alabama, Mississippi dan negara bagian lain. Obama telah minta Fujate untuk melakukan perjalanan ke Alabama untuk mengkoordinasikan operasi pertolongan dengan para pejabat negara bagian dan setempat. Badai yang dilukiskan tornado paling mematikan yang menyerang AS sejak 1974 itu menewaskan sedikitnya 162 orang di Alabama, 32 di Mississippi, 30 di Tennessee, 13 di Georgia, 11 di Arkansas, delapan di Virginia, dan dua yang lain tewas dalam banjir besar di Missouri.(*) S008/C003 Editor: Jafar M Sidik Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price. |
| Maroko Diguncang Bom, Pria Belanda Ikut Tewas Posted: 28 Apr 2011 07:37 PM PDT Den Hag (ANTARA News) - Seorang pria Belanda tewas dan dua orang lagi mengalami cedera parah akibat serangan bom di Marrakesh yang menewaskan 14 orang, kata Kementerian Pertahanan Belanda kepada AFP, Jumat. "Seorang pria Belanda tewas," kata pejabat itu Chritophe Kamp seraya menambahkan dua orang yang cedera itu terdiri atas seorang pria dan wanita. Menteri Dalam Negeri Marokko Taib Cherkaoui menetapkan jumlah korban tewas 14 orang --11 orang warga asing dan tiga warga Marokko, tempat 23 orang lagi juga mengalami cedera. Beberapa sumber medis mengatakan, delapan orang yang tewas akibat ledakan di kantin di alun-alun terkenal yang menjadi tempat peninggalan kebudayaan, Jamaa El Fna --yang dapat menarik satu juta wisatawan setiap tahun, adalah warga Prancis. KR-BPY/C003 Editor: Jafar M Sidik Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price. |
| You are subscribed to email updates from ANTARA News - Internasional To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
| Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 | |
Tiada ulasan:
Catat Ulasan