Jumaat, 18 Januari 2013

Sindikasi international.okezone.com

Sindikasi international.okezone.com


Anjing Berkaki Tiga Curi Sosis di Minimarket

Posted: 18 Jan 2013 05:10 AM PST

INVERCARGILL – Seekor anjing berkaki tiga bernama Oscar tertangkap kamera pengawas mencuri sosis di sebuah minimarket di Kota Invercargill, Selandia Baru. Saat ini Oscar pun mendekam di tempat penampungan hewan.

Sebenarnya Oscar bukanlah hewan liar dan memiliki seorang majikan. Namun majikannya itu dikabarkan sedang bepergian ke luar kota sehingga Oscar sempat tidak terurus.

Oscar disebutkan melakukan aksinya itu sebanyak dua kali. Aksi pertama dilakukannya pada 4 Januari lalu, anjing tersebut mengambil sebuah sosis dan menyantapnya sesaat setelah berhasil kabur dari minimarket itu. Demikian diberitakan Examiner, Jumat (18/1/2013).

Menganggap aksi pertamanya sukses, Oscar pun berusaha mengulangi aksinya itu lima hari kemudian. Namun kini petugas minimarket telah lebih siap dan berhasil menangkap basah si anjing.

Petugas minmarket pun mengikat Oscar dan menaruhnya di luar minimarket. Oscar kemudian dilepaskan dan diberikan ke tempat penampungan hewan setelah cucu dari pemilik minimarket kasihan dengan keadaannya yang berkaki tiga.

Oscar berada di tempat penampungan hewan hingga majikannya pulang dari perjalanannya. Sebenarnya sang majikan telah menitipkan Oscar pada seorang tetangga, namun kurang baik dalam menjaga Oscar.(faj)

Selama 40 Jam, Korban Sandera Sembunyi di Tempat Tidur

Posted: 18 Jan 2013 05:06 AM PST

PARIS - Seorang warga negara Prancis yang sempat lolos dari penyanderaan di kilang gas di Aljazair, menceritakan kisahnya saat menyelamatkan diri dari aksi penyanderaan. Warga Prancis itu bersembunyi selama 40 jam di bawah tempat tidurnya, sebelum diselamatkan oleh militer Aljazair.

Alexandre Berceaux yang merupakan karyawan CIS Catering di kompleks kilang tersebut mengatakan, serangan dari kelompok militan berlangsung sangat cepat. Menurutnya, semua yang berada di kompleks itu terkejut dengan aksi penyanderaan.

Penyanderaan ini terjadi pada Rabu 16 Januari lalu. "Saya mendengar suara tembakan. Kami kira itu adalah latihan biasa karena alarm menyuruh kami untuk menyelamatkan diri. Saya tidak tahu apakah itu latihan atau tidak," ujar Berceaux, seperti dikutip Europe 1, Jumat (18/1/2013).

"Saya bertahan di kamar selama 40 jam. Saya bersembunyi di bawah tempat tidur dan menutupnya dengan papan. Di bawah tempat tidur itu, saya bertahan dengan sedikit makanan dan minuman yang tidak tahu bisa digunakan untuk berapa lama," tuturnya.

Berceaux mengaku dirinya ditemukan oleh orang yang diyakininya sebagai militer Aljazair. "Mereka adalah prajurit yang mengenakan seragam berwarna hijau. Saya kira mereka adalah prajurit Aljazair. Beberapa teman saya diselamatkan pula oleh mereka," jelasnya.

"Beberapa waktu ada terdengar suara tembakan. Banyak korban tewas saat itu, mulai dari para teroris, pekerja asing serta warga lokal," cerita Berceaux menggambarkan penggerebekan militer Aljazair.

Pria Prancis itu menyebutkan adanya beberapa orang terluka di dalam restoran. Sementara tiga orang warga negara Inggris yang bersembunyi di langit-langit berhasil diselamatkan juga oleh militer Aljazair.

Aljazair dirudung kecaman dari dunia internasional karena banyaknya korban yang merupakan warga asing tewas. Dilaporkan masih banyak warga asing yang hilang, usai militer Aljazair melakukan operasi untuk membebaskan para sandera dari tangan militan pimpinan Mokhtar Belmokhtar.(faj)

Tiada ulasan:

Catat Ulasan