Republika Online |
Ditetapkan Tersangka, Raffi Langsung Ditahan Posted: 31 Jan 2013 11:02 PM PST ROL REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presenter sekaligus artis terkenal Raffi Ahmad resmi ditetapkan sebagai tersangka. Mantan kekasih Yuni Shara itu terbukti positif menggunakan metilon yang merupakan turunan dari zat katinon. Kepala Bagian Humas Badan Narkotika Nasional Kombes Sumirat mengungkapkan, Raffi dikenakan pasal berlapis Undang-Undang Narkotika Tahun 2009. Yakni pasal 111 ayat 1 jo 132 jo 133 jo 127. "Hasil lab positif menggunakan metilon. Status tersangka,"ujar Sumirat saat konferensi pers di kantor BNN, Jakarta, Jumat (1/2). Usai ditetapkan sebagai tersangka, Raffi bakal ditahan selama duapuluh hari ke depan di rumah tahanan BNN, Cawang, Jakarta Timur. "Ditahan selama duapuluh hari terhitung mulai hari ini,"ujarnya.
Kamu sekali-kali tidak sampai kepada kebajikan (yang sempurna), sebelum kamu menafkahkan sebagian harta yang kamu cintai. Dan apa saja yang kamu nafkahkan, maka sesungguhnya Allah mengetahuinya. (QS. Aali Imran 3:92) | |
Hidayat: Pengganti Luthfi Anggota Majelis Syuro Posted: 31 Jan 2013 11:00 PM PST REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah mengantongi nama calon pengganti Luthfi Hasan Ishaaq. Dalam rapat maraton di kediaman Ketua Majelis Syuro PKS, Hilmi Aminuddin sejak Kamis (31/1), ditetap sejumlah kriteria. "Kriteria pertama dia harus anggota Majelis Syuro," kata anggota Majelis Syuro PKS, Hidayat Nur Wahid saat dihubungi wartawan, Jumat (1/2). Syarat lainnya, kata dia, juga harus memiliki rekam jejak organisasi yang baik. Dalam istilah Hidayat, calon Presiden PKS bukan orang yang tidak punya peran di partai namun tiba-tiba menjadi pemimpin. "Dia bukan satria piningit yang tiba-tiba menjadi ketua umum partai. Dia harus punya rekam jejak memimpin partai," ujarnya. Hidayat mengatakan calon presiden PKS pengganti Luthfi dipilih setelah mendengar usulan dari anggota 99 anggota majelis syuro. Sayang Hidayat enggan mengungkapkan siapa orang yang memenuhi kriteria tersebut. Dia meminta wartawan bersabar dan menunggu keputusan resmi DPP usai waktu shalat Jumat. "Nanti saja setelah sahalat Jumat akan diumumkan siapa orangnya," kata dia. |
You are subscribed to email updates from Republika Online RSS Feed To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
Tiada ulasan:
Catat Ulasan