Selasa, 20 November 2012

ANTARA - Mancanegara

ANTARA - Mancanegara


Roket hantam pangkalan militer, tewaskan dua Yahudi

Posted: 20 Nov 2012 08:12 PM PST

Ilustrasi (FOTO REUTERS/Amir Cohen)

Berita Terkait

Jerusalem (ANTARA News) - Seorang prajurit Yahudi dan satu orang Badui telah tewas dalam serangan roket terhadap satu pangkalan militer di dekat perbatasan Jalur Gaza, Selasa sore (20/11), demikian Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengkonfirmasi, Selasa malam.

Hampir selusin tentara cedera terkena pecahan roket dan dirawat di satu rumah sakit di Kota Be`er Sheva, Israel selatan.

"Operasi Pilar Pertahanan" hampir mengakhiri hari ketujuhnya, sementara lebih dari 100 orang Palestina dan lima orang Israel. Lebih dari 600 orang Palestina telah cedera, saat serangan berlanjut oleh Angkatan Udara Israel dan menghantam lebih dari 1.350 sasaran di Jalur Gaza, termasuk simpanan rudal, pemimpin gerilyawan serta terowongan penyelundupan.

Masih pada Selasa malam, satu rudal yang diluncurkan dari Jalur Gaza menghantam satu bangunan tempat tinggal di Rishon Lezion, Kota Besar yang terletak 20 kilometer dari Tel Aviv.

Akibat peristiwa itu, empat orang luka ringan dan kerusakan terjadi pada bangunan, kata beberapa petugas gawat darurat kepada Xinhua, yang dipantau ANTARA di Jakarta, Rabu pagi.

Satu roket diluncurkan ke arah Rishon Lezion pada Selasa dan dilaporkan mendarat di tempat terbuka di sebelah selatan kota itu.

Amunisi yang ditembakkan dari baterei pertahanan udara Iron Dome gagal mencegat roket tersebut.

Serangan itu, serta hampir 100 roket lagi, yang diluncurkan dari Jalur Gaza pada Selasa ke arah wilayah Israel, terjadi di tengah laporan baru-baru ini dan tekanan diplomatik yang meningkat bagi dicapainya kesepakatan gencatan senjata antara tentara Israel dan kelompok pejuang Palestina di Jalur Gaza.

(C003)

Editor: Ella Syafputri

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Ekonomi Spanyol kemungkinan pulih 2013

Posted: 20 Nov 2012 07:39 PM PST

Ketika kepercayaan meningkat, premi risiko juga akan membaik

Berita Terkait

Madrid (ANTARA News) - Gubernur bank sentral Spanyol (BoS) Luis Maria Linde, Selasa, mengatakan bahwa perekonomian Spanyol mungkin akan mulai pulih pada 2013 jika pihaknya memenuhi komitmen seperti target defisit.

Gubernur bank sentral mengatakan bahwa "kepercayaan asing tergantung pada komitmen" dan Spanyol harus memenuhi target defisit yang ditetapkan oleh Uni Eropa (EU) sebesar 6,3 persen dari "output" ekonomi (PDB) 2012.

Namun, data yang diberikan oleh Komisi Eropa baru-baru ini, menyiratkan Spanyol akan gagal memenuhi target itu.

Linde mengatakan bahwa situasi pasar saham Spanyol terkait dengan kepercayaan asing, berkomentar bahwa kenaikan premi risiko Spanyol adalah karena kurangnya kepercayaan pasar.

"Ketika kepercayaan meningkat, premi risiko juga akan membaik," katanya.

Salah satu faktor yang bisa meningkatkan kepercayaan adalah langkah menuju uni perbankan di Uni Eropa, katanya.

Gubernur bank sentral mengatakan "tidak akan ada ketidakpastian" sehubungan dengan restrukturisasi sistem perbankan Spanyol dan ia menyoroti upaya-upaya yang dilakukan oleh entitas keuangan Spanyol dalam proses ini.

Sementara itu, premi risiko Spanyol turun 16 poin menjadi 445 pada Selasa, dalam sebuah sesi yang ditandai dengan pembicaraan grup euro tentang Yunani dan penurunan peringkat utang Prancis oleh Moody`s.

Setelah keberhasilan lelang yang digelar pada Selasa oleh kementerian keuangan Spanyol, di mana ia menempatkan obligasi negara senilai 4,937 miliar euro (6,326 miliar dolar AS), indeks saham IBEX-35 di Madrid naik 0,19 persen, mencapai 7.778 poin pada akhir sesi hari itu.
(A026/A011)

Editor: Desy Saputra

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Tiada ulasan:

Catat Ulasan