Selasa, 18 September 2012

ANTARA - Mancanegara

ANTARA - Mancanegara

Wabah kolera tewaskan 271 orang di Sierra Leone

Posted: 18 Sep 2012 07:58 PM PDT

Jenewa (ANTARA News/Xinhua-OANA) - Sebanyak 18.508 kasus wabah kolera telah dilaporkan di Sierra Leone hingga 16 September sejak awal tahun ini, dan 271 orang di antara mereka meninggal, demikian pernyataan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Selasa (18/9).

Jumlah kasus paling banyak dilaporkan dari daerah barat di negara Afrika barat tersebut, tempat ibu kota negeri itu, Freetown.

WHO mencatat, Kementerian Kesehatan dan Kebersihan Sierra Leone telah meningkatkan upaya tanggap-wabah, demikian laporan kantor berita Xinhua. Penekanan dilakukan pada deteksi awal kasus itu dan pengobatan tepat pada waktu di tingkat kabupaten untuk mengurangi korban jiwa.

WHO menempatkan ahli laboratorium dan penanganan kasus melalui Global Outbreak Alert and Response Network guna meningkatkan kemampuan pekerja perawat kesehatan dan teknisi laboratorium dalam penanganan kasus dan diagnosis laboratorium.
(Uu.C003)

Menlu Rusia janji dukung Brahimi

Posted: 18 Sep 2012 06:44 PM PDT

Moskow, Rusia (ANTARA News) - Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia Mikhail Lavrov telah mengonfirmasi dukungan Rusia kepada misi Lahdar Brahimi, demikian kata sumber di Kementerian Luar Negeri Rusia setelah pertemuan Lavrov dengan para dubes Arab dan kepala misi Liga Arab-PBB di Moskow.

Lavrov mengonfirmasi "posisi dasar Rusia dalam mendukung penyelesaian menekankan bahwa masalah politik dan konflik internal harus dilakukan dengan cara damai, melalui dialog nasional dan rekonsiliasi sosial, tanpa intervensi luar."

"Dalam konteks ini perlu ditekankan konsolidasi awal upaya masyarakat internasional untuk segera mengakhiri kekerasan di Suriah, dan menciptakan kondisi bagi peluncuran proses penyelesaian krisis berdasarkan resolusi 2042 dan 2043 Dewan Keamanan PBB, dan Komunike Kelompok Aksi Jenewa," kata Kementerian Luar Negeri Rusia.

"Rusia dan negara-negara Arab menegaskan niatnya yang kuat untuk memberikan bantuan yang diperlukan untuk misi Brahimi."

Para perunding mencatat pentingnya posisi dasar yang diambil oleh Rusia dan negara-negara anggota Liga Arab untuk mendukung aspirasi nasional rakyat Palestina, dan penyelesaian Palestina-Israel yang adil dan abadi yang diakui peraturan internasional secara universal.

Di antara isu-isu lain yang dibahas adalah situasi di Yaman, Sudan, Sahara Barat dan program nuklir Iran, di samping tugas untuk mengadakan konferensi pembentukan Timur Tengah zona bebas WMD pada 2012.

Para peserta dalam pertemuan tersebut menegaskan kepentingan umum dalam penguatan lebih lanjut kerja sama antara Rusia dan struktur wilayah Arab, di tempat pertama adalah Liga Arab dan Dewan Kerja sama Negara-Negara Teluk Arab (CCASG).

Para diplomat mengatakan mereka ingin melihat hasil nyata yang dicapai pada pertemuan kedua tingkat menteri dialog Rusia-CCASG dan persidangan pertama forum kerja sama Rusia-Arab di Moskow.

(H-AK)
Dicatat oleh di

Tiada ulasan:

Catat Ulasan

Langgan: Catat Ulasan (Atom)