Sabtu, 28 April 2012

Sindikasi news.okezone.com

Sindikasi news.okezone.com


Sengketa Tanah Ulayat, Dua Orang Dibacok

Posted: 28 Apr 2012 12:59 AM PDT

JAKARTA - Bentrok akibat sengketa lahan terjadi di Desa Hadudung Pintu Padang, Kecamatan Aeknabara Barumun, Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara. Dalam insiden ini, dua petugas keamanan (security) kritis akibat luka bacokan.

Berdasarkan informasi, bentrokan terjadi saat sejumlah karyawan dan security PT Sumatera Riang Lestari melintasi lahan sengketa. Warga yang memang kesal karena lahannya diserobot perusahaan, lantas melakukan penghadangan.

Akibatnya, dua security perusahaan mengalami luka bacok akibat sabetan senjata tajam. Selain itu, warga yang mengatasnamakan kelompok tani itu, juga merusak satu unit sepeda motor yang digunakan karyawan.

"Iya bener tadi ada bentrokan. Tapi kami enggak tahu korbannya dibawa kemana. Kami lagi di jalan menuju Polres ini," ujar salah seorang kelompok tani bermarga Sitorus, saat dihubungi, Sabtu (28/4/2012).

Sengketa lahan antara kelompok tani dengan perusahaan sudah terjadi sejak 2008 lalu. PT Sumatera Riang Lestari diduga menyerobot lahan masyarakat yang merupakan tanah ulayat (adat) seluas 1.500 hektare untuk ditanami pohon akasia, sebagai bahan dasar pembuatan kertas.

Sementara itu, Karo Ops Polda Sumatera Utara, Kombes Iwan Hari Sugiarto, membenarkan bentrokan tersebut. Dia mengatakan, pihaknya mengamankan satu orang warga atas bentrokan tersebut. "Satu orang dari kelompok tani yang diduga sebagai provokator diamankan. Sementara korban dibawa ke rumah sakit untuk dirawat," pungkasnya.
(ris)

Marak Kasus TKI, Indonesia Bisa Asingkan Malaysia di Asean

Posted: 28 Apr 2012 12:53 AM PDT

JAKARTA - Anggota Komisi I DPR, Poempida Hidayatulloh mengatakan pemerintah harus bersikap tegas terhadap Malaysia. Hal itu dilakukan karena sikap Malaysia terhadap para tenaga kerja Indonesia (TKI) yang terkesan tidak menghargai hingga beberapa kali kasus kekerasan terjadi.

Menurutnya, Indonesia bisa saja memberikan sanksi diplomatik kepada Malaysia, salah satunya dengan mengasingkan Malaysia dari komunitas negara kawasan Asia Tenggara atau Asean.

"Kita bisa asingkan dia di ASEAN," ujar Poempida dalam diskusi Polemik bertajuk 'Mengurus TKI Setengah Hati' di Warung Daun Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (28/4/2012).

Hal tersebut juga pernah diungkapkanya kepada salah satu tokoh oposisi Malaysia, Anwar Ibrahim saat dirinya berjumpa dengan Anwar. Dalam pertemuan tersebut Anwar tak memungkiri bahwa di Negeri Jiran tersebut banyak pelanggaran HAM terjadi.

Seperti diketahui, tiga orang TKI asal Desa Pancor Kopong, Kecamatan Pringgasela Selatan, Kabupaten Lombok Timur dan Desa Pengadangan, Kecamatan Pringgasela, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), dipulangkan dalam keadaan meninggal dunia.

Ketiga TKI itu diduga menjadi korban perdagangan organ tubuh. Mereka adalah Herman asal Desa Pancor Kopong, Kecamatan Pringgasela Selatan, Abdul Kadir Jaelani asal Desa Pancor Kopong, Kecamatan Pringgasela Selatan dan Mad Noon asal Desa Pengadangan, Kecamatan Pringgasela.

Berdasarkan keterangan kakak Abdul Kadir, Hirman, saksi yang secara langsung melihat kondisi korban di Rumah Sakit Malaysia, korban sudah dijahit pada dua matanya dan bagian dada, serta pada bagian tengah perut.

(sus)

Tiada ulasan:

Catat Ulasan