MADRID – Sebelum mega bintang Barcelona, Lionel Messi melakukan magisnya, Atlético Madrid sempat berhasil mengimbangi Barca. Tapi ketika sihir Messi dan kejeniusannya sudah merebak, tak ada lagi yang bisa dilakukan tuan rumah.
Ya, dini hari tadi, Atlético menjamu tamu spesial, sang juara bertahan. Sang Entrenador yang asal Argentina, Diego Simeone pun mengakui keperkasaan Blaugrana dan menyanjung junior Argentinanya-nya tersebut.
Los Rojiblancos sempat menyamakan keadaan, usai Barca unggul lebih dulu lewat gol, Daniel Alves. Atlético membalasnya melalui gol Radamel Falcao, empat menit setelah babak kedua dijalankan.
Tapi jelang 9 menit laga usai dan harapan memperoleh hasil imbang sempat menyeruak di bench Atlético , El Messiah melakukan tugasnya sebagai juru gempur Barca. Lewat sepakan bebas di menit ke-81, koyaklah gawang Portero Thibaut Courtois untuk yang kedua kalinya, sekaligus menutup partai itu dengan kemenangan 2-1 bagi sang tamu.
Simeone tak ingin menyalahkan apapun. Baginya, Barca pantas menang. Messi yang disebutnya jenius, sukses membuat mereka tersedak atas gol indah ke gawang mereka.
"Bagi saya, hasilnya adil. Kami berusaha bermain dengan cara-cara tertentu dan berusaha selalu menutup celah yang ada," ujar Simeone, seperti dinukil Goal, Senin (27/2/2012).
"Di babak pertama, kami memang sempat kesulitan dan di babak kedua, permainan mulai terbuka. Harusnya bisa berakhir imbang, tapi kejeniusan Messi tak menyisakan apapun bagi kami," tuntas mantan senior Messi di timnas Argentina tersebut.
(raw)
Tiada ulasan:
Catat Ulasan