ANTARA - Hiburan |
Miss Angola dinobatkan sebagai Miss Universe di Brazil Posted: 13 Sep 2011 06:41 AM PDT Berita Terkait Lopes, 25, tertawa dan tersenyum saat ia dipeluk oleh runner-up Miss Ukraina Olesia Stefanko, kemudian merasakan sebuah mahkota ditempatkan dengan hati-hati di kepalanya pada pertunjukan yang diadakan di Sao Paulo, Brazil, itu. Sebelumnya dalam kontes itu, Lopes ditanya apakah ia mungkin akan mengubah karateristik fisiknya jika ia bisa, tapi Lopez mengatakan ia puas dengan apa yang ia miliki. "Saya menganggap diri saya seorang wanita yang diberkahi dengan kecantikan dalam," katanya pada para juri dan audience. "Saya telah mendapat prinsip-prinsip yang sangat bagus dari keluarga saya, dan saya merencanakan untuk mengikuti prinsip-prinsip itu sepanjang sisa hidup saya." Dalam pilihan penggemar, Lopez hanya mencatat nilai 3,6 untuk pakain ranang, tapi memperoleh 7,2 untuk gaun malam. Pilihan penggemar, bagaimanapun, tidak dihitung dalam penghitungan akhir dari sembilan juri. Lopes menerima tempatnya sebagai pemenang kontes tahunan Miss Universe ke-60. Itu adalah acara tahunan yang ditonton oleh jutaan orang di se antero dunia di TV yang menyambut dengan sorak-sorai para wanita muda yang bertanding dalam beberapa kategori dari pakain renang hingga gaun malam. Mereka juga harus menjawab pertanyaan kritis yang memberitahu para juri sedikit mengenai mereka. Lopez memakai bikini cerah, kemudian berparade mengelilingi panggung dengan sikap seimbang dalam gaun malam berwarna yang cocok dengan perhiasan kerlap-kerlip emas dan perak serta bulu. Para panelis, yang mulai dari pengemudi mobil balap Helio Castroneves hingga aktris Vivica A. Fox dan wartawan Connie Chung, mencatar para wanita itu dalam setiap kontes, mengurangi dari kelompok 16 menjadi lima pada final yang mencakup wanita dari China, Filipina dan tuan rumah Brazil. Secara keseluruhan, 89 wanita bersaing untuk acara itu. Kontes ratu kecantikan itu dituanrumahi oleh penampil kepribadian televisi AS Andy Cohen dan Natalie Morales. (Uu.S008/B002) Editor: Ruslan Burhani COPYRIGHT © 2011 Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com |
James F Sundakh kehilangan sahabat Posted: 13 Sep 2011 02:18 AM PDT Jakarta (ANTARA News) - Kabar kepergian selama-lamanya pemusik andal Indonesia, Utha Likumahua, mengagetkan James F Sundakh. "Saya tahu kabar itu dari Alvin, saya masih di New York sekarang ini. Saya kehilangan sekali…," katanya kepada ANTARA News, di Jakarta, Selasa petang. Utha Likumahua meninggal dunia setelah bertarung melawan penyakit akibat serangan stroke, di RS Fatmawati, Jakarta Selatan, beberapa jam lalu. Dia mengalami penyempitan pembuluh darah dan telah dirawat di sana sejak beberapa masa lalu. Utha merupakan salah satu pemusik Indonesia yang khas dan mampu memberi warna tersendiri dalam bernyanyi dengan kemampuannya meraih nada-nada tinggi. Ada banyak lagu fenomenal yang masih tetap lestari sampai kini, di antaranya adalah "Esok Kan Masih Ada", dan "Sesaat Kau Hadir". Menurut James Sundakh, temannya kelahiran 1 Agustus 1955 itu sangat berkontribusi dalam permusikan Indonesia. "Saya beberapa kali berkolaborasi dengan dia; termasuk menjadi juri dalam lomba cipta lagu di Tanah Air beberapa tahun lalu," katanya. Utha menorehkan prestasi dan mengharumkan nama Indonesia di manca negara semasa hidupnya. Sejumlah prestasi pernah diraih penyanyi tersebut antara lain pada 1989 penampilan terbaik kedua pada ASEAN Pop Song Festival 1989 di Manila. (ANT) Saat itu dia membawakan lagu "Sesaat Kau Hadir" karya cipta Budi Bachtiar dan Aldino, yang kemudian menjadi lagu terbaik pertama di festival musik itu. COPYRIGHT © 2011 Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com |
You are subscribed to email updates from ANTARA News - Hiburan To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
Tiada ulasan:
Catat Ulasan