Sindikasi news.okezone.com

---

Jepang Waspadai Uzbekistan dan Korut Posted: 31 Jul 2011 11:16 PM PDT TOKYO - Pelatih Jepang Alberto Zaccheroni mengakui, pasukannya tak akan menjalani pertarungan mudah untuk lolos dari babak ketiga Pra-Piala Dunia 2014 Grup C yang dihuni Uzbekistan, Korea Utara dan Suriah. Juara Piala Asia 2011 memang merupakan favorit di Grup C, namun pelatih berkebangsaan Italia tersebut yakin, anak-anak asuhannya akan mendapat perlawanan berat, terutama dari Uzbekistan yang menjadi semifinalis di Piala Asia lalu serta Korea Utara yang lolos Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan. "Grup kami terlihat sebagai grup yang sulit, tapi mereka adalah lawan-lawan yang memang harus dihadapi cepat atau lambat untuk menuju final Piala Dunia. Jadi, kami hanya perlu menjalaninya," ungkap Zaccerhoni kepada The-afc.com. "Kami adalah juara Asia, jadi lawan-lawan kami akan dipastikan bekerja keras dan datang dengan mengerahkan segala kemampuan ketika menghadapi kami, tapi kami akan fokus dalam setiap pertandingan," tukas mantan pelatih AC Milan ini. Samurai Biru akan memulai laga kualifikasi Piala Dunia 2014 pada 2 September 2011 di kandang untuk menghadapi Korea Utara yang diperkuat striker andalan mereka, Jong Tae-Se. Empat hari kemudian, Keisuke Honda Cs akan bertandang ke Uzbekistan untuk menjalani laga lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2014. Sementara itu, kiper utama Jepang Eiji Kawashima mengatakan, persiapan tim akan menjadi sangat penting untuk menjalani pertandingan di Grup C, di mana hanya dua negara teratas dari masing-masing grup yang akan lolos ke Asian Football Confederation qualifiers. "Tak ada grup yang mudah. Siapapun yang bermain di Asia, harus berjuang untuk bisa lolos ke babak selanjutnya. Dan yang paling penting, persiapan kami cukup baik," tandasnya. (fit) Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by Used Car Search.

Kiper Legenda Milan Wafat Posted: 31 Jul 2011 11:05 PM PDT MILAN – AC Milan ditinggal kiper legenda mereka, Andrea Pazzagli, yang meninggal di usia 51, Minggu (31/7/2011).    Pazzagli meninggal secara mendadak saat berlibur dengan keluarganya di Punta Ala, Tuscany. Diduga Pazzagli meninggal lantaran serangan jantung, demikian dilansir Football-Italia, Senin (1/8/2011).    Pazzagli merupakan kiper Rossoneri pada periode 1989–1991. Ketika itu, Milan dilatih pelatih kawakan Arrigo Sacchi. Pazzagli mengawal gawang Milan di ajang Intercontinental Cup 1990.   Selama berkostum Merah-Hitam, Pazzagli menyabet gelar European Cup, Piala Super Italia serta masing-masing dua European Super Cup dan Intercontinental Cup.   Setelah memutuskan pensiun pada 1996, Pazzagli menjadi pelatih kiper dan tahun ini dia ikut andil dalam staf pelatih Timnas Italia. Selain itu, Pazzagli juga menjadi komentator di RAI Sport. (wei) Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by Used Car Search.

You are subscribed to email updates from Sindikasi bola.okezone.com To stop receiving these emails, you may unsubscribe now.	Email delivery powered by Google
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610