ANKARA - Pelaku pembajakan terhadap sebuah kapal feri di Turki, tewas ditembak oleh pasukan komando Turki. Pelaku pembajakan yang tadinya diperkirakan berjumlah lima orang, ternyata hanya ada satu orang.
Tidak ada penumpang dan anak buah kapal (ABK) yang berjumlah lebih 20 orang, terluka dalam kejadian ini. Militer Turki pun menyatakan proses pembebasan sandera berhasil dengan sukses.
Saat aksi pembajakan berlangsung, beberapa orang penumpang melompat keluar kapal saat sedang lego jangkar di luar perairan Silivri, Istanbul. Pelaku pembajakan dipastikan sebagai anggota pemberontak Kurdistan.
"Pelaku pembajakan adalah anggota organisasi teroris," ucap Gubernur Provinsi Istanbul Huseyin Avin Mutlu seperti dikutip Sky News, Sabtu (12/11/2011).
Mutlu mengindikasikan, pelaku pembajakan memang berasal dari kelompok Partai Pembebasan Kurdistan (PKK). Pemberontak Kurdi ini sudah melakukan perlawanan terhadap pemerintah demi mendapatkan otonomi di wilayah timur Turki sejak 1984 silam.
Pagi hari ini waktu setempat, beberapa kapal penjaga pantai beserta helikopter mereka telah mengepung kapal yang melepaskan jangkarnya sekira 1,6 kilometer lepas pantai Kota Silivri. Sementara polisi dan ambulans berjaga-jaga di pelabuhan Silivri.
Menteri Transportsi Bilai Yildirim sempat mengatakan, pelaku pembajakan berjumlah empat hingga lima orang. Pembajak itu menguasai kapal tersebut setelah berlayar dari Izmit.
Sementara Gubernur Mutlu menambahkan bahwa pelaku pembajakan memiliki alat yang diduga bahan peledak. Diduga kapal itu hendak dibawa pelaku pembajakan ke Pulau Imrali, dimana pemimpin PKK Abdullah Ochalan dipenjara sejak 1999 lalu.
(faj) Full content generated by Get Full RSS.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan