Sindikasi international.okezone.com |
Seniman Ini Gunakan Makanan Dalam Karyanya Posted: 09 Oct 2011 01:04 AM PDT SEATTLE - Seorang seniman asal Seattle, Amerika Serikat (AS) ingin menyoroti kultur warga AS yang kerap mengkonsumsi makanan berlemak lewat sebuah karya seninya yang terbuat makanan. Christopher Boffoli membuat sebuah hiasan dari roti hamburger keju beserta kentang goreng, namun disertai miniatur berupa sekelompok polisi anti huru hara yang mengenakan perisai dan seorang pria gemuk bertopi koboi. "Makanan adalah suatu hal yang diketahui oleh setiap orang dan dapat berbicara serta tidak kontroversial, sebagai warga AS, saya rasa ada hubungan yang buruk antara warga AS dan makanan," ujar Boffoli, seperti dikutip Dailymail, Minggu (9/10/2011). Boffoli yang sudah membuat miniaturnya sejak 2006 lalu mengaku terinspirasi dengan kisah Gulliver dan Liliput (manusia kerdil). Selain roti hamburger, pria berusia 40 tahun ini juga membuat karya lain yang berasal dari coklat, paprika, timun, dan kacang panjang beserta miniatur manusia kerdil. Boffoli membutuhkan waktu kurang lebih 15 menit untuk menciptakan karyanya. Namun dirinya mengatakan, waktu tersebut berdasarkan tingkat kesulitan dan beberapa jenis makanan yang akan digunakan dalam setiap karyanya.(rhs) |
Agen Korut Dipersenjatai Pena Beracun Posted: 08 Oct 2011 10:01 PM PDT SEOUL - Seorang agen Korea Utara (Korut) yang menyamar sebagai pengungsi di Korea Selatan (Korsel) tertangkap membawa pena beracun saat dirinya diadili oleh pengadilan. Dia dituduh melakukan percobaan pembunuhan terhadap pengungsi Korut lainnya. Anh yang merupakan agen Korut membawa dua senjata yang berbentuk seperti pena. Sedangkan senjata lainnya menyerupai senter. Kedua senjata itu dapat menembakkan sebuah peluru beracun. Mata-mata asal Korut ini ditangkap oleh keamanan Korsel saat dirinya berada di stasiun kereta bawah tanah. Dirinya hendak melakukan pembunuhan terhadap Park Sang hak, seorang aktivis anti-Korut. Anh pun mendemonstrasikan penggunaan senjatanya dalam sebuah rekaman di televisi Korsel. Senter itu menembakkan pelurunya dan menusuk sebuah matras. Demikian seperti diberitakan IOL, Minggu (9/10/2011). Jaksa mengatakan, Anh mendapatkan senjatanya, beserta obat-obatan beracun dari Pemerintah Korut pada April 2011 di sebuah negara. Anh merupakan mantan komandan militer Korut yang menyamar sebagai pengungsi Korut di Korsel pada 1990 silam.(rhs) |
You are subscribed to email updates from Sindikasi international.okezone.com To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
Tiada ulasan:
Catat Ulasan