Ahad, 25 September 2011

KOMPAS.com - Regional

KOMPAS.com - Regional


Calon Kuat Pemenang Pilkada Kota Yogyakarta Terlihat

Posted: 25 Sep 2011 08:58 AM PDT

Rekapitulasi Suara Sementara

Calon Kuat Pemenang Pilkada Kota Yogyakarta Terlihat

Aloysius Budi Kurniawan | Agus Mulyadi | Minggu, 25 September 2011 | 15:58 WIB

Kompas/Aloysius Budi Kurniawan

Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X memasukkan kartu suara, Minggu (25/9/2011) saat mencoblos di Tempat Pemungutan Suara 10 Panembahan, Kecamatan Kraton, Yogyakarta. Hari ini Kota Yogyakarta melakukan pemilihan umum untuk memilih Walikota dan Wakil Wali Kota Yogyakarta.

TERKAIT:

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Mulai pukul 17.00 nanti calon terkuat pemenang pemilihan pemilihan kepala daerah Kota Yogyakarta, bisa dilihat dari hasil rekapitulasi sementara  di Kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota  Yogyakarta, Jalan Magelang, Yogyakarta.

Sementara itu, hasil perhitungan suara manual di tingkat kecamatan baru akan dimulai Senin (26/9/2011) dan Selasa (27/9/2011) besok, sebelum akhirnya dihitung final di KPUD Kota Yogyakarta, Kamis (29/9/2011) mendatang.

"Pukul 17.00 nanti hasil penghitungan suara sementara bisa dilihat. Sekarang proses penghitungan di 838 tempat pemungutan suara masih berlangsung," kata Ketua KPUD Kota Yogyakarta Nasrullah, Minggu (25/9/2011) di Yogyakarta.

Dalam Pilkada Kota Yogyakarta kali ini, tiga pasang calon wali kota dan wakil wali kota bertarung. Ketiga pasangan ini memperebutkan sebanyak 322.840 suara.

Pasangan nomor urut 1 adalah kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Zuhrif Hudaya bersama wakilnya, Aulia Reza Bastian. Bakal calon wali kota yang telah ditinggal Gerindra ini diusung PKS, Partai Hati Nurani Rakyat, Partai Kasih Demokrasi Indonesia, Partai Karya Peduli Bangsa, dan Partai Republikan Nusantara.

Pasangan nomor urut 2 adalah putra mantan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Amien Rais, Hanafi Rais dan Tri Harjun Ismaji,mantan Sekretaris Daerah Provinsi DIY. Hanafi dan Tri Harjun diusung empat partai besar dan sembilan partai yang tergabung dalam Koalisi Mataram.

Keempat partai pengusung Hanafi-Tri Harjun adalah Partai Demokrat, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Amanat Nasional, dan Partai Gerakan Indonesia Raya.

Adapun sembilan partai yang tergabung dalam Koalisi Mataram adalah Partai Bulan Bintang, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Damai Sejahtera, Partai Demokrasi Kebangsaan, Partai Pekerja dan Pengusaha Indonesia, Partai Peduli Rakyat Nasional, Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia, Partai Demokrasi Pembaruan, dan Partai Kebangkitan Nasional Ulama.

Pasangan nomor urut 3 adalah, Wakil Wali Kota Yogyakarta, Haryadi Suyuti, yang berpasangan dengan Imam Priyono. Pasangan ini didukung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dan Partai Golkar.

Jumlah Penumpang Selamat 23 Orang

Posted: 25 Sep 2011 08:49 AM PDT

Kapal Tenggelam

Jumlah Penumpang Selamat 23 Orang

Agnes Swetta Br. Pandia | Agus Mulyadi | Minggu, 25 September 2011 | 15:49 WIB

Siwi Nurbiajanti/KOMPAS

Ilustrasi: Nelayan tradisional di Desa Munjungagung, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah memutuskan tidak melaut untuk sementara waktu, karena hasil tangkapan tidak memadai.

TERKAIT:

SUMENEP, KOMPAS.com - Penumpang Kapal Motor Putri Tungal yang tenggelam di perairan Pualu Raas, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, sabtu (24/9/2011) yang selamat sebanyak 23 orang.

Kendati menurut keterangan penumpang yang selamat tidak ada lagi orang yang hilang, anggota tim penyelamat dari berbagai eleman masih melakukan pencairan di sekitar lokasi.

Kepala Basarnas, Sutrisno, yang dihubungi Minggu, mengatakan, pencarian korban belum dihentikan, dan seluruh anggota tim penyelamat masih di sekitar lokasi.

"Berdasarkan keterangan seluruh penumpang yang selamat, sudah tidak ada lagi yang hilang, tetapi regu penyelamat masih berada di lokasi untuk melakukan pencarian terhadap kemungkinan masih ada korban," katanya.

Kapal itu tenggelam ketika hendak berangkat dari Pulau Tonduk ke Pulau Gua-gua. Rombongan yang baru menghadiri acara pernikahan kerabat mereka itu, tenggelam ketika perjalanan sekitar 30 menit. Hingga Sabtu malam, sebanyak 13 penumpang ditemukan tewas, dan 21 penumpang selamat.

Menurut Samsul dari Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG) Kalianget, saat kapal dalam perjalanan gelombang berkisara pada ketinggian 0,75 hingga 1,25 meter. Saat ini ketinggian gelombang 0,80 hingga 1,30 meter dengan kecepatan angin rata-rata 5-20 kilometer perjam.

 

Tiada ulasan:

Catat Ulasan