Khamis, 18 Oktober 2012

KOMPAS.com - Regional

KOMPAS.com - Regional


Tembakan Salvo Iringi Pemakaman Briptu Andi Sapa

Posted: 18 Oct 2012 09:07 AM PDT

Tembakan Salvo Iringi Pemakaman Briptu Andi Sapa

Penulis : Kontributor Tana Luwu, Husain | Kamis, 18 Oktober 2012 | 16:07 WIB

LUWU, KOMPAS.com - Ratusan warga di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, memadati lokasi pemakaman jenazah Briptu Andi Sapa, salah satu personel polisi Poso yang ditemukan tewas dengan kondisi menganaskan di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Kamis (18/10/2012).

Tembakan salvo meletus sesaat sebelum jenazah Briptu Andi Sapa dimasukkan ke liang lahat di lokasi pekuburan Islam yang jaraknya berkisar satu kilometer dari rumah korban di Dusun Poppoko, Desa Tabah, Kecamatan Walenrang Timur, Sulawesi Selatan.

Dari pantauan Kompas.com, saat berlangsungnya prosesi pemakaman secara militer, kerabat dan keluarga korban tak kuasa menahan tangis. Bahkan beberapa orang keluarga korban histeris dan jatuh pingsan saat jenazah almarhum Andi akan dimasukkan ke liang lahat.

Sementara orangtua almarhum, Gabbu dan Subaedah tampak shock menerima kenyataan pahit yang menimpa putranya, Andi Sapa. Bahkan Subaedah harus dievakuasi karena jatuh pingsan.

Sebelum pelepasan jenazah, di pagi harinya rumah duka yang berada di kompleks Pasar Ponrakka, Dusun Poppoko itu dipadati ratusan warga yang datang untuk menyampaikan rasa belasungkawa.

Membeludaknya warga yang datang pada Kamis pagi tadi, membuat prosesi serah terima jenazah dari pihak keluarga ke instansi kepolisian sempat tertunda beberapa jam.

Briptu Andi Sappa yang ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan di lokasi dekat pelatihan teroris Poso, Sulawesi Selatan. Almarhum meninggalkan seorang istri dan dua orang anak. Menurut kerabatnya, almarhum Briptu Andi dikenal sebagai sosok pendiam dan baik.

Telkomsel Kawal Kualitas Jaringan di Ruteng

Posted: 18 Oct 2012 08:56 AM PDT

Telekomunikasi

Telkomsel Kawal Kualitas Jaringan di Ruteng

Penulis : Ayu Sulistyowati | Kamis, 18 Oktober 2012 | 15:56 WIB

DENPASAR, KOMPAS.com- PT Telkomsel menguji kualitas jaringan saat berlangsungnya rangkaian perayaan 100 tahun Gereja Katolik Manggarai yang dihadiri Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono di Ruteng, Kamis (18/10/2012) hingga Jumat (19/10/2012).

Hal itu dilakukan untuk menjamin kelancaran komunikasi pelanggan di Labuan Bajo di Kabupaten Manggarai Barat, dan Ruteng di Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Head of ICT Network Management Telkomsel Regional Bali Nusra Ganot Sunoto mengatakan, uji kualitas jaringan merupakan kegiatan quality assurance untuk menjaminkan kenyamanan berkomunikasi bagi seluruh pelanggan dan masyarakat yang terlibat dalam aktivitas kepresidenan di Labuan Bajo dan Ruteng.

Menurut dia, momen ini menjadi kesempatan baik untuk meningkatkan layanan berkualitas.

Pada drive test di Labuan Bajo dan Ruteng, Telkomsel mengukur kekuatan sinyal 2G dan 3G serta kualitas layanan data. Hasilnya memperlihatkan kekuatan sinyal Telkomsel secara umum sangat baik, dengan angka rata-rata Reception Level (RxL) dan Received Signal Code Power (RSCP) -85 dBm atau setara 3-4 bar sinyal di ponsel.

Performansi layanan data secara umum juga baik, di mana kecepatan download dengan menggunakan jaringan 3G rata-rata mencapai 1 Mbps.

Telkomsel telah menggelar lebih dari 100 base transceiver station (BTS) termasuk 10 Node B (BTS 3G) untuk melayani kebutuhan komunikasi masyarakat di Kabupaten Manggarai Barat dan Kabupaten Manggarai. Untuk memaksimalkan penggunaan layanan data, Telkomsel telah melipatgandakan kapasitas jaringan 3 Node B yang berlokasi di Ruteng.

Editor :

Marcus Suprihadi

Tiada ulasan:

Catat Ulasan