ANTARA - Peristiwa |
Evakuasi korban kecelakaan Sukhoi dilanjutkan Minggu pagi Posted: 12 May 2012 07:24 AM PDT Berita Terkait "Tepat pukul 17.00 WIB, proses evakuasi kami tutup sementara dan akan dilanjutkan lagi besok pagi," kata Komandan Korem 061/Suryakancana Kol Inf AM Putranto di Poskodal BET Kampung Pasirpogor, Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, Sabtu. Ia menjelaskan, proses evakuasi hari ini berjalan baik karena cuaca mendukung. Sepanjang hari ini petugas mengirimkan 15 kantong mayat berisi jenazah korban dan dua kantong berisikan barang-barang seperti identitas diri, dompet, tas, dan puing-puing material pesawat. "Ke-15 kantong jenazah ini dievakuasi dari jalur udara dan darat," katanya. Menurut dia, sebanyak 562 anggota SAR gabungan yang terdiri dari tim Charly, Delta, Echo, dan Fanta masih berada di atas Gunung Salak dengan posisi tersebar di tiga titik pada ketinggian 2.000 hingga 2.066 mdpl. Ia mengatakan, untuk operasi besok pagi tidak ada personel yang akan dikirim. Tim yang ada sementara waktu menjadi cadangan untuk mengganti tim yang sedang berada di posisi pencarian. Dia menambahkan, jumlah pesonel tim pencari sebanyak 2.086 orang dan 562 diantaranya berada di atas gunung. Editor: Maryati COPYRIGHT © 2012 Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com |
Tim SAR masih mencari kotak hitam Posted: 12 May 2012 07:07 AM PDT Berita Terkait "Kami akan berusaha agar kotak tersebut segera ditemukan," kata Putranto di Cipelang, Kabupaten Bogor, pada Sabtu. Ia menjelaskan pula bahwa operasi hari ini masih difokuskan pada evakuasi jenazah penumpang pesawat yang sudah ditemukan melalui jalur darat dan jalur udara. Pada hari ketiga operasi pencarian korban, tim SAR mendapat tambahan anggota dari tim Climber Kopasus dan Federasi Panjat Tebing Indonesia. "Tim hari ini cukup terbantu dengan hadirnya tim pemanjat bersetifikasi internasional," kata dia. Menurut dia, proses evakuasi cukup sulit karena tim sudah bergerak ke tempat pesawat jatuh yang berada di lembah. "Tim harus bergelantungan dengan tali dan akar-akar untuk mencapai lembah," katanya.(KR-LR) Editor: Maryati COPYRIGHT © 2012 Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com |
You are subscribed to email updates from ANTARA News - Nasional To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
Tiada ulasan:
Catat Ulasan