ANTARA - Berita Terkini |
Rusia, China, India desak tahan diri atas peluncuran satelit Korut Posted: 13 Apr 2012 06:57 PM PDT Berita Terkait Pernyataan tersebut disampaikan dalam konferensi pers bersama setelah bertemu dengan Menlu China Yang Jiechi dan Menlu India SM Krishna, sebagaimana diberitakan Xinhua/OANA yang dipantau ANTARA News di Jakarta, Sabtu. Ketiga negara, kata Menteri luar negeri Rusia, Sergei Lavrov, juga bersama-sama menyerukan bagi cepat kembalinya perundingan enam negara atas masalah nuklir Semenanjung Korea. "Kami yakin bahwa tanggapan terhadap tantangan ini hanya perlu dengan cara diplomatik dan politik," kata Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov lagi Ia juga mengatakan bahwa sanksi baru terhadap Korea Utara bukan solusi yang baik untuk meredakan ketegangan di Semenanjung Korea. Rusia akan bekerja dengan mitra-mitranya dalam perundingan enam negara untuk terus memfasilitasi normalisasi situasi di kawasan itu. Menjawab pertanyaan Xinhua, Yang Jiechi meminta semua pihak terkait untuk tetap tenang dan menunjukkan pengendalian diri atas peluncuran roket DPRK. China berharap bahwa semua pihak terkait bisa tetap berhubungan dengan situasi di Semenanjung Korea dan melakukan upaya untuk menjaga stabilitas serta perdamaian di kawasan itu, kata Yang lagi. Ia juga meminta para pihak untuk memulihkan dialog, mempromosikan saling pengertian dan memfasilitasi dimulainya kembali perundingan enam negara. Sementara itu, juru bicara Kementerian Luar Negeri India mengatakan di New Delhi bahwa peluncuran roket DPRK itu "melanggar Resolusi 1874 Dewan Keamanan PBB dan berdampak negatif terhadap perdamaian dan stabilitas di semenanjung Korea." "India meminta Korea Utara untuk tidak melakukan tindakan yang melanggar resolusi DK PBB," kata juru bicara. (H-AK) Editor: Ella Syafputri COPYRIGHT © 2012 Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com |
Gempa 5,0 skala Richter mengguncang Aceh Posted: 13 Apr 2012 06:25 PM PDT Bandarlampung (ANTARA News) - Gempa bumi tektonik berkekuatan 5,0 pada Skala Richter (SR) kembali mengguncang wilayah Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD), Sabtu pagi. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui Stasiun Geofisika di Kotabumi, Lampung, Sabtu, mengabarkan bahwa gempa 5,0 SR itu berada pada wilayah 511 km barat daya Kabupaten Simeulue, NAD, pukul 07.29:25 WIB. Lokasi gempa dimaksud berada pada koordinat 0,27 derajat Lintang Utara (LU) dan 92,13 derajat Bujur Timur (BT), dengan kedalaman pusat gempa (episentrum) mencapai hanya 10 km. Sebelumnya, Kepala Stasiun Geofiska Kotabumi, Lampung, Chrismanto, juga menyampaikan bahwa pada Jumat (13/4) dini hari hingga malam hari telah terjadi beberapa kali gempa bumi dengan kekuatan (magnitude) berbeda-beda di kawasan Provinsi NAD itu. Editor: Ella Syafputri COPYRIGHT © 2012 Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com |
You are subscribed to email updates from ANTARA News - Berita Terkini To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
Tiada ulasan:
Catat Ulasan