Khamis, 1 Mac 2012

ANTARA - Berita Terkini

ANTARA - Berita Terkini


Putin: Rakyat Suriah harus putuskan siapa yang memerintah negaranya

Posted: 01 Mar 2012 05:22 PM PST

Perdana Menteri Rusia Vladimir Putin (istimewa)

Berita Terkait

London (ANTARA News) - Rusia tidak memiliki hubungan spesial dengan Presiden Suriah Bashar al-Assad dan rakyat Suriah harus memutuskan siapa yang harus memerintah negaranya, kata Perdana Menteri Rusia Vladimir Putin dalam sebuah wawancara yang disiarkan Jumat.

Putin, berbicara menjelang pemilu akhir pekan ini mengharapkan dirinya dipasang sebagai presiden, mengatakan bahwa Moskow memprihatinkan situasi HAM di kota-kota seperti Homs, yang diserbu pasukan Suriah pada Kamis, lapor Reuters.

"Terserah pada rakyat Suriah untuk memutuskan siapa yang harus memerintah negaranya," kata Putin kepada surat kabar Inggris Times. "Kami butuh kepastian mereka berhenti saling membunuh."

Apa yang diperlukan di Suriah adalah gencatan senjata dan negosiasi antar berbagai pihak, katanya.

Putin mendesak Barat agar tidak menjadi emosional walaupun jumlah kematian bertambah dan kabar tentang pelanggaran HAM meluas, lapor surat kabar itu.

Hingga kini Rusia menjadi pendukung Suriah satu-satunya, memveto sebuah resolusi bulan lalu terhadap Damaskus di Dewan Keamanan PBB. Akan tetapi Kamis Moskow memberi suara setuju pada pernyataan yang menyayangkan keputusan Suriah memblokir kunjungan Valerie Amos, Kepala HAM PBB.

"Ketika Bashar al-Assad berkuasa dia berkunjung ke London dan sejumlah ibu kota Eropa lainnya," kata Putin.

"Kami tidak memiliki hubungan spesial dengan Suriah. Kami hanya berkepentingan dalam diselesaikannya konflik," katanya. (K004)

Editor: B Kunto Wibisono

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Kleybanova kembali bertanding setelah berjuang atasi kanker

Posted: 01 Mar 2012 05:18 PM PST

Petenis Alisa Kleybanova. (istimewa)

Saya mulai berlatih dan sekarang berada di Florida bermain tenis lagi. Rasanya amat sulit pada awalnya, tetapi saya begitu bersemangat dan ingin cepat beradaptasi dengan lapangan.

Berita Terkait

Paris (ANTARA News) - Mantan petenis nomor 20 dunia Alisa Kleybanova, yang didiagnosis menderita penyakit kanker pada 2011, akan kembali ke lapangan pada turnamen WTA Miami Terbuka, demikian diumumkan petenis Rusia itu, Kamis.

Petenis berusia 22 tahun itu dinyatakan menderita kanker Hodgkin Lymphona (getah bening) Mei tahun lalu dan terpaksa mundur dari semua kegiatan musim itu untuk menjalani perawatan.

Akhirnya ia dinyatakan sehat dan boleh mengikuti turnamen dengan masuk daftar "wild card" pada turnamen di Miami.

"Perawatan saya berakhir Desember lalu dan dua minggu lalu saya menjalani pemeriksaan akhir di Italia. Perawatan saya dinyatakan berhasil, dokter saya gembira dan saya merasa amat takjub," kata Kleybanova dalam blog WTA.

"Saya mulai berlatih dan sekarang berada di Florida bermain tenis lagi. Rasanya amat sulit pada awalnya, tetapi saya begitu bersemangat dan ingin cepat beradaptasi dengan lapangan," katanya.

"Yang lebih penting, selama ini saya merasa amat jauh dari lapangan pertandingan, sehingga saya sudah tidak sabar untuk memukul bola. Ini hal baru bagi saya, kembali mencoba hal baru, kembali mecoba meningkatkan penampilan dan mencoba untuk menang," katanya.

"Bagi saya, hal terbaik dalam tenis adalah kompetisi dan saya benar-benar ingin tampil lagi," katanya.

Sebelum mengalami penyakitnya, Kleybanova pernah memenangi dua gelar juara tunggal puteri dan naik ke urutan 20 dunia.

(A008/A011)

Editor: Ella Syafputri

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Tiada ulasan:

Catat Ulasan