Rabu, 16 Mac 2011

ANTARA - Hiburan

ANTARA - Hiburan


Pulau Bali Menjadi Inspirasi Novelis Belgia

Posted: 16 Mar 2011 03:26 AM PDT

London (ANTARA News) - Bali kembali menjadi inspirasi menulis novelis dunia dengan diluncurkannya novel karya novelis terkenal Belgia, Inggrid Vander Veken "Aankomen in Bali" atau "Tiba di Bali", dilakukan di galeri De Zwarte Panther di kota Antwerpen, baru baru ini.

Peluncuran novel yang mengisahkan tentang perjalanan pemuda Belgia yang sejak kecil memiliki ketertarikan terhadap budaya Asia khususnya Bali, dihadiri ratusan pecinta seni dari Belgia, Belanda, dan Jerman, ujar Sekretaris Tiga Pensosbud KBRI Brusel, Royhan N Wahab kepada koresponden Antara, London, Rabu.

Dubes RI Brussel, Arif Havas Oegroseno dalam sambutannya mengatakan tahun lalu penulis Amerika meluncurkan bukunya Eat, Pray, Love yang diangkat ke layar lebar dengan judul yang sama. Today, Inggrid gives us "Dream, Seek, Celebrate", demikian Dubes Havas.

Acara peluncuran buku yang merupakan kisah nyata tersebut merupakan kerja sama KBRI Brussel dengan editing house De Bezige Bij, yang secara eksklusif menangani penerbitan dan penjualan novel karya Inggrid Vander Veken .

Novel yang ditulis Inggrid tersebut menghabiskan waktu lebih dari dua tahun akan beredar di Eropa dengan target khusus Belgia, Belanda, Perancis dan Jerman.

Novel tersebut diangkat dari kisah nyata tentang perjalanan hidup seorang pemuda Belgia yang sejak kecil memiliki ketertarikan tinggi terhadap budaya asing khususnya budaya timur.

Martin, tokoh pemuda dalam buku tersebut, sejak kecil memang berbeda dari anggota keluarganya yang lain. Bahkan Martin sejak kecil berteman baik dengan Hang, seorang bocah asal negeri China yang hidup merantau di Belgia.

Semakin beranjak dewasa, rasa penasaran dan keinginan yang lebih mendalam untuk mengenal budaya timur semakin dirasakannya.

Indonesia menjadi salah satu negara yang membuat Martin semakin tertarik untuk mengenal budaya timur.

Setelah menamatkan SMA-nya, Martin memberanikan diri untuk pergi ke Indonesia dengan mendaftarkan diri ikut program Darmasiswa yang ditawarkan pemerintah Indonesia dengan mempelajari bahasa Indonesia.

Pucuk dicinta, ulam tiba. Ternyata keberangkatan Martin ke Indonesia merupakan awal sejarah kehidupan multi-kulturalisme yang selama ini membuatnya penasaran.

Di sana, ia bertemu dengan Eka, seorang gadis Indonesia yang pada akhirnya menjadi pasangan hidupnya.

Setelah menyelesaikan program Darmasiwanya, Martin kembali ke Belgia untuk meminta restu kedua orang tuanya untuk menikahi Eka. Saat ini keduanya tinggal di Bali. Bagian inilah yang kemudian diangkat oleh Inggrid dalam bukunya tersebut.

Menurutnya, tidak banyak warga Eropa yang sejak kecil telah memahami budaya asing lainnya. "Pemuda ini berbeda dari pemuda Eropa lainnya", demikian disampaikan Inggrid.

Acara peluncuran buku ditutup dengan permainan apik musik rindik Bali guna memberikan kesan atmosfir Bali.

Kerja sama peluncuran buku dengan KBRI Brussel ini akan berlanjut pada penampilan seni teater mengenai "Aankomen in Bali" ini yang direncanakan dipentaskan pada akhir tahun 2011 ini. (ZG/K004)

Editor: B Kunto Wibisono
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Fans Justin Bieber Lukai Selena Gomez

Posted: 16 Mar 2011 02:02 AM PDT

Itu berat. Itu menyakitkan, benar-benar begitu. Saya tidak merasa seperti saya melakukan hal yang salah. Saya sudah menjadi sahabatnya sejak lama

Berita Terkait

Los Angeles (ANTARA News) - Memiliki kekasih yang digilai oleh kaum Hawa memang tidak mudah, bila tidak percaya tanyakan saja pada Selena Gomez.

Berdasarkan Star Pulse, Gomez berjuang mengatasi komentar-komentar pahit mengenai hubungannya dengan Justin Bieber. Dia merasa "terluka" saat para penggemar kekasihnya berkata kasar mengenai dirinya secara online.

Gomez sudah dikaitkan dengan pelantun temabng "Baby" itu sejak tahun lalu dan gosip mengenai hubungan asmara mereka menguak setelah mereka menikmati liburan Tahun baru di Karibia bersama.

Gomez sering menjadi target komentar pedas para penggemar Bieber yang cemburu. Perempuan berusia 18 tahun itu merasa tidak enak saat membaca kata-kata buruk mereka di dunia maya.

"Itu berat. Itu menyakitkan, benar-benar begitu. Saya tidak merasa seperti saya melakukan hal yang salah. Saya sudah menjadi sahabatnya sejak lama. Itu menyakiti perasaan saya tetapi saya berusaha untuk tidak fokus dengan itu. Saya memiliki keluarga yang kuat dan para penggemar yang hebat," kata Gomez kepada presenter David Letterman.

Gomez mengaku dia bisa memahami kenapa pengikut setia Bieber tidak menyukainya.

"Saya harus setuju dengan mereka kadang-kadang. Saya mencintai Jesse McCartney. Saya terobsesi dengannya. Dia mengencani Katie Cassidy saat berusia 16 atau 17 tahun. Saya membencinya (Cassidy), benar-benar membenci dia. Saya malu dia bersama katie dan saya ingin bersamanya (McCartney). Dia dulu menjadi 'screen-saver' saya! Saya membuat film bersama Katie Cassidy dan dia orang terbaik yang pernah ada," tambah Gomez.
(ENY)

Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan