Ahad, 30 Jun 2013

Republika Online

Republika Online


'Junk Food' Bikin Ketagihan Seperti Narkoba

Posted: 29 Jun 2013 11:42 PM PDT

Sunday, 30 June 2013, 13:42 WIB

REPUBLIKA.CO.ID, BOSTON -- Makanan cepat saji atau yang sering disebut junk food bisa membuat ketagihan dan merangsang keinginan seperti narkoba. Hal itu didapat dari hasil pemindaian otak.

Hasil penelitian menunjukkan membatasi karbohidrat glikemik tinggi dapat menyebabkan gula darah melonjak dan membantu mengekang makan yang berlebihan dan obesitas. Para ilmuwan meneliti bagaimana asupan makanan diatur oleh pusat kesenangan di otak yang dihubungkan dengan kecanduan.

Pencitraan resonansi fungsional magentik (fMRI) digunakan untuk mengamati aktivitas otak relawan yang kelebihan berat badan selama empat jam setelah makan. Periode penting ini menunjukkan pengaruh perilaku ketika makanan dimakan. Sebanyak 12 orang diberi tes dengan susu kocok dengan rasa yang sama.

"Temuan menunjukkan bahwa membatasi karbohidrat dengan indeks glikemik tinggi seperti roti putih dan kentang dapat membantu penderita obesitas mengurangi ketagihan dan mengendalikan dorongan untuk makan berlebih," ujar Kepala Peneliti David Ludwig dari Yayasan Pusat Pencegahan Obesitas di Boston, AS.  Penelitian tersebut dilaporkan dalam Jurnal Nutrisi Klinik Amerika.

Reporter : Nur Aini
Redaktur : Djibril Muhammad

Barangsiapa mengobati sedang dia tidak dikenal sebagai ahli pengobatan maka dia bertanggung jawab((HR. Ibnu Majah))

  Isi Komentar Anda

Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan