Republika Online |
Supaya Terhindar dari Flu Burung, Ini Dia Tipsnya Posted: 10 Jan 2012 10:00 PM PST REPUBLIKA.CO.ID, Penyakit flu burung kembali mencuat. Namun, tidak perlu cemas. Ada beberapa hal yang perlu dicermati untuk menghindarkan bahaya penyakit ini. Guru Besar FKH-UGM, R Wasito, sempat menyatakan beberapa waktu lalu bahwa masyarakat harus benar-benar waspada terhadap serangan flu burung. Apalagi, lalat mungkin saja bisa berfungsi sebagai vektor mekanis dan vektor biologi dari virus Avian influenza (flu burung). Sehubungan dengan hal itu ia mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati dengan memperhatikan hal-hal sebagai berikut: 2. Peternakan ayam oleh penduduk yang dipelihara secara liar supaya dikandangkan sehingga bila terjadi wabah flu burung bisa diatasi. 3. Yang dipantau hanya peternakan rakyat dan harus diawasi dan diamati secara ketat. Karena, biasanya kalau pada peternakan rakyat ada ayam satu mati dibiarkan saja dan ini yang bisa menyebarkan virus menyebar. Kalau peternak yang sudah besar biasanya pengelolaannya sudah bagus dan bersih. 4. Melakukan stamping out, yaitu bila ada ayam yang mati langsung dikubur tertutup dan diberi desinfektan. 5. Dilakukan perubahan manajemen menjadi close house yaitu dibuat kandang tertutup. 6. Penyuluhan secara berkelanjutan yang didukung dengan kesadaran masyarakat sehingga mereka bisa melakukan apa yang harus dilakukan bila ada kasus flu burung termasuk juga selalu menjaga kesehatan lingkungan untuk mencegah terjadinya wabah Avian. Hal itu dilakukan mulai dari lingkungan RT, RW, kelurahan, kecamatan, kotamadya/kabupaten sampai provinsi. Untuk hewan unggas lainnya yang terbuka harus selalu diamati bila ada gejala klinis. 7. Tidak perlu dilakukan vaksinasi secara massal. Karena, tipe dan subtipe virus AI itu banyak sekali. Penelitian yang dilakukan oleh FKH UGM terhadap ayam-ayam yang mati dan sakit dan diisolat pada tahun 2003 ada sembilan isolat. Jadi, bila vaksinnya berasal dari H5N1 sedangkan tipe virus influenzanya bukan H5N1, antibodinya tidak bisa mengenali, sehingga percuma. Saat ini di seluruh dunia sudah ada 85 isolat virus flu burung. 8. Selain itu masyarakat juga diimbau agar menghindari kontak dengan unggas sakit, selalu membiasakan cuci tangan pakai sabun, senantiasa menjaga kesehatan dan segera berobat saat tubuh mulai menunjukkan gejala tanda sakit. Full content generated by Get Full RSS. |
Apa yang Terjadi dalam Tubuh Ketika Berhenti Merokok? Posted: 10 Jan 2012 04:06 AM PST REPUBLIKA.CO.ID, Anda termasuk perokok berat dan berniat berhenti? Ternyata, tubuh Anda pun mendambakan hal itu segera terjadi. Dalam keadaan berhenti merokok, tubuh akan merespons secara positif dengan cepat. Aulia Sani, mantan direktur RS Harapan Kita ini, mengungkapkan hal-hal yang terjadi dalam tubuh kita begitu terbebas dari racun yang ada pada rokok. Aulia menggambarkan dalam 20 menit tanpa rokok, perubahan signifikan terjadi di jaringan organ penting manusia. "Tekanan darah, denyut jantung, dan aliran darah tepi membaik." Lantas, apa manfaatnya dalam waktu yang lebih lama? Kalau bisa bertahan sampai 12 jam tak merokok, karbonmonoksida di dalam darah kembali normal. "Sistem aliran darah membaik dan fungsi jantung dapat meningkat," ujar Aulia, yang kerap menjadi pembicara seminar. Nah, agar lebih yakin dengan motivasi berhenti merokok, coba periksa dengan tes ketergantungan nikotin di bawah ini: Pertanyaan 1. Berapa batang rokok yang Anda isap setiap hari? 2. Berapa lama setelah bangun tidur Anda merokok? 3. Apakah Anda kesulitan menahan diri untuk tidak merokok di tempat-tempat yang dilarang? 4. Apakah Anda merokok lebih sering pada jam pertama setelah bangun tidur dibandingkan pada waktu lain? 5. Pada saat kapan keinginan merokok yang sulit ditahan dan dihilangkan? 6. Apakah Anda tetap merokok saat Anda sakit berat yang membutuhkan bedrest? Skor Ketergantungan Keterangan: Sedang: Anda memiliki level ketergantungan menengah terhadap nikotin. Berhentilah sekarang untuk terbebas dari ketergantungan. Berat: Anda tidak dapat mengontrol kebiasaan merokok. Sebaliknya, rokoklah yang mengatur Anda. Saat memutuskan berhenti merokok, sebaiknya konsultasikan kepada dokter. Anda akan mendapatkan terapi pengganti nikotin atau terapi lain yang dapat membantu Anda melepaskan diri dari ketergantungan terhadap nikotin. Sumber: Fargerstorm Tolerance Questionnaire Br J Addict 1991 Full content generated by Get Full RSS. |
You are subscribed to email updates from Republika Online - Gaya Hidup RSS Feed To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
Tiada ulasan:
Catat Ulasan