KOMPASentertainment |
Dengan Barry Likumahuwa, Tompi Ingin Klimaks Posted: 10 Jul 2012 08:10 PM PDT JAKARTA, KOMPAS.com -- Setelah menghibur ribuan penikmat musik jazz crossover di Medan, Bandung, Surabaya, dan Semarang, para artis musik Urban Jazz Crossover (UJC) 2012 akan segera menyapa Fairground, SCBD, Jakarta Selatan, Jumat (13/7/2012) malam. Sedikit bocoran, dalam konser tersebut akan ada "duel" antara vokalis Tompi dengan pemain bas Barry Likumahuwa. "Gaya improvisasi Tompi sudah tidak bisa diragukan lagi, mungkin dia Jumat nanti akan berantem di panggung," kata Brand Manager Magnum Filter, Andre Muljadi, penyelenggara UJC, dalam jumpa pers UJC 2012 di Jakarta, Selasa (10/7/2012). "Kalau saya memang enggak suka sama Tompi," canda Barry. Maksudnya, UJC 2012 akan menampilkan aksi saling balas improvisasi antara beatbox Tompi dengan betotan bas Barry. "Itu hal yang umum banget di jazz. Kalau di jazz, kami sudah terbiasa. Ini esensinya berawal dari mendengar dan memahami saat di panggung. Kami sih enggak masalah ya, kami sudah melakukannya di luar sana. Mungkin ini uniknya karena kami menyelipkannya di Urban Jazz Crossover," jelas Barry. Gagasan untuk menampilkan duel tersebut datang secara spontan. "Ide awalnya iseng-iseng aja sih, pas di kota yang keberapa saya bilang, 'Hei nanti kita gini-gini ya', akhirnya seru banget hasilnya, karena enggak keluar dari konteks acaranya," cerita Barry. Setelah tampil di empat kota, Barry semakin mengenal serangan yang dilontarkan oleh Tompi dengan beatbox-nya. "Tentunya, malah sebelum Urban Jazz Crossover sudah mengenal. Cuma, dengan di empat kota sebelumnya, jadi semakin mengenal lagi dia maunya seperti apa. Jadi, bisa disiapin amunisi buat nyerangnya seperti apa," kata Barry. Sementara itu, Tompi berharap duelnya dengan Barry di Jakarta akan sampai pada klimaksnya. "Kalau saya penginnya klimaks, apalagi kami sudah belajar di empat kota. Waktu kami main, intinya saya sama Barry hanya conversation saja, bukan dalam arti berantem beneran," ucap Tompi. |
Nadia Mulya Segar dan Seksi karena Senam Posted: 10 Jul 2012 08:10 PM PDT JAKARTA, KOMPAS.com -- Usianya boleh 32 tahun dan ia sudah punya anak, tapi Nadia Mulya tetap terlihat segar dan seksi. Resepnya, Nadia rajin senam dua kali seminggu. "Kemarin, kami latihan di GOR (Gelanggang Olah Raga) Ragunan (Jakarta), sama suami. Senam gymnastic namanya. Jadi, aku punya guru. Guruku adalah mantan atlet nasional. Jadi, ia mengajar atlet, aku, dan suami. Mengajarkan balok keseimbangan, palang sejajar, dan lain-lain," ujar Nadia di Jakarta, Selasa (10/7/2012) malam. Nadia mengaku jarang pergi ke salon atau pun ke dokter kulit guna memercantik diri. Ia lebih suka cara natural untuk kesehatan kulitnya, yaitu dengan senam. Sekali senam, Nadia butuh waktu dua setengah jam. "Latihannya outdoor dan indoor, tapi lebih sering indoor," ujarnya. Setelah senam, bintang film Andai Ia Tahu ini merasa tidurnya lebih nyenyak, badannya terasa fit, tenaganya lebih kencang, dan napasnya lebih kuat. "Olahraga kayak gini bantu orang kerja. Aku butuh untuk menjaga stamina," pungkasnya. (Ferro Maulana) |
You are subscribed to email updates from KOMPASentertainment To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
Tiada ulasan:
Catat Ulasan