Isnin, 18 Jun 2012

ANTARA - Berita Terkini

ANTARA - Berita Terkini


Pemerintah terus lakukan pendekatan dengan OPM

Posted: 18 Jun 2012 06:55 PM PDT

Menkopolhukam Djoko Suyanto (FOTO ANTARA)

Sejak bulan Desember 2011, pemerintah sudah mengirim delegasi untuk melakukan pendekatan dengan OPM

Berita Terkait

Jayapura (ANTARA News) - Menkopolhukam Djoko Suyanto mengakui, saat ini pemerintah terus melakukan pendekatan dengan kelompok separatis di Papua yang dikenal dengan Organisasi Papua Merdeka (OPM).

"Sejak bulan Desember 2011, pemerintah sudah mengirim delegasi untuk melakukan pendekatan dengan OPM, " katanya kepada wartawan di Jayapura, Senin malam.

Dikatakan, pekerjaan itu tidak mudah sehingga perlu terus dilakukan pendekatan dan komunikasi yang intens sehingga mereka (OPM) mau dengan sukarela turun gunung dan hidup berdampingan dengan warga lainnya.

Selain melakukan komunikasi yang intens dengan kelompok OPM, pemerintah juga sudah melakukan komunikasi dan dialog dengan kelompok lainnya termasuk jaringan Papua damai.

"Saya tahun 2011 hadir pada acara yang digelar jaringan Papua damai yang dilakukan di aula Universitas Cenderawasih, "kata Menkopolhukam yang didampingi Kapolri Jenderal Pol Timur Pradopo, Ketua DPRP Papua Jhon Ibo, dan Ketua MRP Timotius Murib.

Ketika menyinggung keberadaan unit percepatan pembangunan Papua dan Papua Barat (UP4B) Menkopolhukam menegaskan, keberadaan unit kerja bentukan Presiden SBY itu bukan untuk membawa dana yang banyak ke Papua namun untuk mensinkronkan berbagai kegiatan pembangunan di propinsi itu.

Menkopolhukam bersama Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono, Kapolri Jenderal Pol Timur Pradopo, Kepala BIN Marciano, Selasa (19/6) dijadwalkan melakukan pertemuan di Mapolda Papua dan di kantor gubernur Papua di Jayapura, dan siangnya melanjutkan kunjungan kerja ke Timika.
(E006)

Editor: AA Ariwibowo

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Prediksi Platini

Posted: 18 Jun 2012 06:40 PM PDT

Presiden UEFA Michel Platini mengaku terkejut dengan tersingkirnya Belanda (Reuters / Kacper Pempel )

Setelah Paus, agama di Italia adalah ketika anda unggul 1-0, anda tidak akan membiarkan lawan berkutik

Berita Terkait

Warsawa (ANTARA News) - Presiden badan sepak bola Eropa (UEFA), Michel Platini memprediksi bahwa dua finalis kejuaraan Eropa empat tahun silam, yakni Spanyol dan Jerman akan bersua dalam babak final Piala Eropa 2012.

Ketika ditanyai prediksinya perihal tim apa yang akan bermain di Kiev pada 1 Juli, Platini mengatakan pada para pewarta, "Spanyol, Jerman."

Spanyol menang 1-0 pada pertemuan terakhir mereka di Vienna, melalui gol Fernando Torres, dan Jerman berniat melakukan balas dendam pada kesempatan ini, sekaligus membalas kekalahan mereka di semifinal Piala Dunia 2010 dari la Furia Roja, yang kemudian menjadi pemenang di turnamen tersebut.

Platini mengatakan sebelumnya, bahwa ia menyukai permainan yang disajikan kedua tim itu.

"Spanyol memiliki gaya, sistem yang tidak kenal lelah. Mereka membuat bola demikian bergulir seakan bekerja keras. Akibatnya,  mereka, tidak terlalu (lelah)," katanya.

Mantan kapten Prancis ini juga mengaku terkejut dengan tersingkirnya Belanda. Tim Oranje dikalahkan Spanyol pada final Piala Dunia terakhir di Afrika Selatan, dua tahun silam.

"Dengan keluarnya Belanda, artinya Piala Eropa merupakan turnamen yang lebih sulit daripada Piala Dunia. Saya kecewa terhadap Belanda," ucapnya. "Dan keluarnya Rusia juga merupakan kabar buruk," katanya menegaskan. 

Mengenai tim-tim lain, mantan gelandang Juventus ini merasa terkejut dengan permainan menyerang Italia, sambil mengatakan Azzurri melakukan "hal luar biasa" ketika mereka membiarkan Kroasia menyamakan kedudukan, pada pertemuan kedua tim tersebut di Grup C, Kamis silam.

"Itu menentang agama di Italia. Setelah Paus, agama di Italia adalah ketika anda unggul 1-0, anda tidak akan membiarkan lawan berkutik," kata Platini.

"Sang manajer Cesare Prandelli membuat mereka begitu trengginas," katanya sambil menambahkan kemenangan 2-1 Ukraina atas Swedia juga memberi kesan yang baik.

Platini mengemukakan prediksi itu sebelum turnamen ini digelar, bahwa Inggris dan Jerman akan lolos dari fase grup.

Inggris memainkan pertandingan Grup D terakhir mereka pada Selasa, melawan tuan rumah turnamen, Ukraina.
(ANT)

Editor: AA Ariwibowo

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Tiada ulasan:

Catat Ulasan