Selasa, 22 Mei 2012

Sindikasi news.okezone.com

Sindikasi news.okezone.com


Katua Fraksi Hanura Bantah Melakukan Tindakan Asusila

Posted: 22 May 2012 01:21 AM PDT

JAKARTA - Ketua Fraksi Hanura Sunardi Ayub, membantah telah melakukan tindakan asusila sebagaimana ramai diberitakan hari ini. Sunardi juga rencananya akan diperiksa Badan Kehormatan (BK) DPR siang ini.

"Itu fitnah," tegas Sunardi saat dihubungi wartawan melalui telefon, Selasa (22/5/2012). Menurut dia, kasus dugaan tindakan asusila yang menyeret dirinya itu sengaja dibuat oleh kadernya DPD Hanura yang tidak lolos ke Senayan.

"Yang ngelaporin ini anak buah saya di DPD. Mungin sakit hati karena enggak lolos caleg, kemudian anak ini ngadu ke saya, mau jual rumah, saya enggak terima," tambahnya.

Dia menegaskan, dirinya tidak pernah melakukan tindakan asusila seperti terdapat dalam laporan yang kini ditangani BK DPR. "Buat saya yang kayak begini enggak penting," kata dia.

Menurut Sunardi, yang melaporkan dirinya ke BK DPR, termasuk ke DPP Hanura adalah Bambang Tirto. Dia mengetahui sang pelapor, karena Sunardi juga ikut menerima surat tembusan.

"Saya belum ditelefon BK. Saya anggap ini fitnah, ini barang lama. Tapi saya siap memberi klarifikasi, kalau dipanggil BK saya siap," tutupnya.

(ded)

Soal Capres, SBY Yakin Tuhan Pilih yang Terbaik

Posted: 22 May 2012 01:09 AM PDT

JAKARTA - Politikus Partai Demokrat, Marzuki Alie menegaskan jika partainya belum membicarakan calon presiden untuk Pemilu 2014. Marzuki mengutip pernyataan Ketua Dewan Pembina, SBY agar kader partai bekerja sebaik mungkin terlebih dulu.

"Kita tidak membicarakan presiden dan wakil presiden karena masih jauh waktunya. Jangan terlibat hiruk pikuk pada saatnya Tuhan memilihkan yang terbaik bagi negeri ini. Itu perkataan Pak SBY yang saya tidak kurangi atau tambahkan," kata Marzuki di DPR RI, Jakarta, Selasa (22/5/2012).

Ketika ditanyakan adanya aspirasi mengusung Ibu negara Ani Yudhoyono, Marzuki mengatakan aspirasi adalah demokrasi yang tidak perlu dipersoalkan. "Aspirasi silahkan semua berhak mengusulkan, kalau menginginkan silahkan saja," lanjutnya.

Marzuki menambahkan, penentuan capres dan cawapres dilakukan melalui proses majelis tinggi. Ditegaskannya, dalam menentukan posisi capres partai berlambang bintang Mercy ini tidak melihat pencitraan tetapi perlu yang berpengalaman.

"Pak SBY mengatakan mengurus negara ini perlu pengalaman, jangan hanya pollingnya tinggi, tapi dia tidak punya pengalaman," terangnya.

Oleh karena itu, dasar kinerja seperti wawasan dan pengalaman juga harus diperhatikan untuk menjadi pemimpin bangsa ini. "Enggak sembarangan kita dalam menentukan pemimpin negerin ini," tutupnya.
(trk)

Tiada ulasan:

Catat Ulasan