ANTARA - Hiburan |
| Tulisa Contostavlos perempuan terseksi Posted: 02 May 2012 04:05 AM PDT Jakarta (ANTARA News) - Penyanyi sekaligus aktris asal Inggris, Tulisa Contostavlos, dinobatkan sebagai Sexiest Woman in the World, versi majalah FHM sebagaimana yang diberitakan oleh Dailymail. Tulisa bahkan mengalahkan Cheryl Cole dan Mollie King untuk gelar perempuan terseksi sedunia tersebut. FHM menampilkan pelantun N-DUbz dengan penghargaan yang diberikan untuknya pada sebuah gala yang diselenggarakan diProud Cabaret Club, London. Perempuan berusia 23 tahun ini mengatakan bahwa hal tersebut merupakan penghargaan yang paling membanggakan dari seluruh penghargaan yang pernah diraihnya. "Terima kasih untuk semua yang telah memilih saya. Ini merupakan sebuah penghargaan dan hal yang paling indah untuk meningkatkan kepercayaan diri saya," ujar Tulisa. Kepada Dailymail, Tulisa juga mengatakan bahwa dia bangga menjadi dirinya sendiri tanpa harus mengurangi atau menambah sesuatu yang ada pada dirinya. Cheryl Cole yang juga merupakan juri dari acara X Factor mendapat posisi runner-up untuk World's sexiest Woman. Penyanyi Rihanna berada di posisi ketiga. Katy Perry yang sebelumnya menduduki posisi kedua, kini merosot ke posisi enam. Mila Kunis mendapatkan posisi tujuh. FHM pun menobatkan adik dari Duchess Of Cambridge, Pippa Middleton berada di posisi 11, sementara sang kakak Kate Middleton menduduki posisi 32. Namun, dari seluruh daftar perempuan terseksi di dunia, yang paling mengejutkan adalah posisi aktris Jennifer Aniston yang berada di angka 79. Editor: Aditia Maruli COPYRIGHT © 2012 Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com |
| Bobby Brown dituduh punya kaitan dengan kematian Whitney Houston Posted: 02 May 2012 03:58 AM PDT  Bobby Brown (reuters.com) Berita Terkait Pada sebuah wawancara dengan Matt Lauer dari The Today Show, Brown pun mengatakan bahwa bukan dirinya yang mengenalkan Houston pada narkotika. "Sebelum mengenal Whitney, saya tidak mengenal narkotika. Saya memang merokok, minum bir dan menghisap ganja. Namun bukan saya yang mengenalkan dia pada narkotika," ujar Brown seperti dikutip dari IBTimes. Selama bertahun-tahun Brown memang dituduh oleh keluarga dan para penggemar Houston, karena dianggap telah mengubah Houston yang "anak baik-baik" menjadi pecandu obat terlarang, termasuk alkohol dan kokain. Pada wawancara tersebut, penyanyi R&B yang berusia 43 tahun itu, menyatakan bahwa obat terlarang sudah menjadi bagian dari hidup Whitney, jauh sebelum Brown mengenalnya. "Bagaimana mungkin hanya seorang saya mampu membuat Whitney terjebak pada dunia narkotika. Bukan saya yang menyebabkan dia meninggal dunia," ujarnya. Brown yang mengaku sudah bersih dari narkoba, mengatakan bahwa dia sangat bersedih atas kematian Whitney. "Saya sangat sedih, karena saya sendiri sudah berhenti dan bersih dari narkoba sejak tujuh tahun yang lalu. Saya sungguh tidak tahu kalau saat itu, Whitney masih berjuang melawan narkoba," katanya. Brown dan Houston menikah pada tahun 1993 dan mengalami guncangan hebat dalam kehidupan rumah tangga mereka. Hal itu diduga akibat pengaruh alkohol dan narkoba, serta kekerasan dalam rumah tangga. Pada 2007, mereka akhirnya bercerai. Editor: Aditia Maruli COPYRIGHT © 2012 Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com |
| You are subscribed to email updates from ANTARA News - Hiburan To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
| Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 | |
Tiada ulasan:
Catat Ulasan