KOMPASentertainment |
Judika: Siapa yang Tidak Tertarik Menimbun BBM Posted: 28 Mar 2012 06:48 PM PDT JAKARTA, KOMPAS.com -- Wacana kenaikan BBM bersubsidi dari Rp 4.500 per liter menjadi Rp 6.000 per liter pada 1 April 2012 nanti membuat sebagian pihak tak bertanggung jawab yang menimbun bahan bakar berjenis bensin tersebut untuk mendulang keuntungan. Hal ini pun dinilai miris oleh vokalis Judika Nalon Abadi Sihotang. "Belakangan ini aku keluar kota dan melihat mereka pada rela tidur mengantri (di SPBU). Sekarang siapa yang enggak tertarik menimbun BBM? Kalau tiba-tiba naik mereka akan kaya mendadak. Ini kan miris," tandas Judika dalam wawancara di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta, kemarin. Penimbunan tersebut juga tak lepas dari isu kelangkaan BBM, namun Judika mengaku sama sekali tidak terpengaruh. "Kalau aku kebetulan enggak terlalu terpengaruh sama gosip yang beredar. Di Jakarta aku isi bensin masih biasa saja, tapi di daerah semua orang terlihat buru-buru," ujar Judika. Meski tidak terpengaruh, Judika tetap keberatan jika BBM benar-benar dinaikkan. "Sebenarnya aku enggak setuju dengan kenaikan BBM, aku secara pribadi enggak masalah cuma banyak masyarakat kita masih banyak yang enggak mampu. Kalau pun dinaikkan harus disertai kebijakan yang bisa menguntungkan masyarakat yang membutuhkan," katanya. Kalau pun akhirnya demonstrasi besar-besaran menolak kenaikan BBM terjadi, Judika mengaku tidak heran. "Kalau aku melihat hari ini rencananya akan terjadi demo besar-besaran, artinya ini sudah direncanakan jauh-jauh hari, semua daerah akan melakukan demonstrasi," papar Judika. Judika berharap demo penolakan dilakukan tidak anarkis. "Yang demo capek, yang diharapkan tidak tercapai, akhirnya yang diuntungkan adalah kepentingan pribadi. Indonesia itu sebenarnya paling murah BBM-nya, aku sih lihatnya kalau ada subsidi paling tidak menyentuh orang yang memerlukan," kata Judika. |
Posted: 28 Mar 2012 06:48 PM PDT LOS ANGELES, KOMPAS.com -- Penyanyi Melanie C (38), yang akrab disapa Mel C, percaya bahwa ibunya sangat berperan dalam penyembuhan depresi yang dia derita. Peran ibunya itu secara tidak langsung menyingkirkan kebiasaan buruknya berkaitan dengan makanan yang tidak sehat. Mantan pentolan Spice Girls ini khawatir kehamilannya menyulut penyakit lama. Akan tetapi, tanpa disangka, kekhawatiran ibu dari Scarlet yang sekarang berusia tiga tahun ini tidak terbukti. Ia baik-baik saja. "Kalau seseorang pernah mengalami depresi, ia cenderung mudah depresi lagi," katanya. Melanie menganggap kondisinya sekarang tidak terlepas dari peran sang ibu yang rela bepergian dari Liverpool menuju London setiap akhir pekan untuk mengunjunginya. "Dukungan dia membantu saya dalam mengatasi depresi. Saya tidak pernah merasa sebaik sekarang. Perasaan-perasaan yang dulu membuat depresi tidak pernah muncul belakangan ini," paparnya. Kepada Daily Mirror, Melanie mengungkapkan, saat stres melanda, pikirannya terpusat ke pola makan tidak sehat. Dia menjadi terobsesi dengan makanan tertentu untuk berdiet. "Akibat tidur yang sedikit dan makanan tidak sehat, tubuh saya kekurangan gizi dan memicu depresi," katanya. (CONTACTMUSIC.COM/BEE) |
You are subscribed to email updates from KOMPASentertainment To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
Tiada ulasan:
Catat Ulasan