Selasa, 24 Januari 2012

ANTARA - Berita Terkini

ANTARA - Berita Terkini


Saham BLTA disuspen BEI

Posted: 24 Jan 2012 06:43 PM PST

BEI (FOTO ANTARA)

Suspensi itu terkait dengan adanya informasi penting yang secara material dapat mempengaruhi keputusan investasi pemodal yang belum disampaikan secara memadai kepada publik.

Berita Terkait

Jakarta (ANTARA News) - Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan penghentian sementara (suspensi) perdagangan saham PT Berlian Laju Tanker Tbk (BLTA), di seluruh pasar.

Suspensi itu diberlakukan di pasar reguler, tunai dan negoisasi dan berlaku mulai perdagangan sesi I Rabu hingga pengumuman lebih lanjut

BEI dalam keterbukaan informasinya Rabu menyebutkan, suspensi itu terkait dengan adanya informasi penting yang secara material dapat mempengaruhi keputusan investasi pemodal yang belum disampaikan secara memadai kepada publik.

Karena itu Bursa Efek Indonesia memutuskan untuk melakukan penghentian sementara perdagangan Efek PT Berlian Laju Tanker Tbk di seluruh pasar mulai perdagangan sesi I tanggal 25 Januari 2012 hingga pengumuman lebih lanjut.

Bursa meminta kepada pihak yang berkepentingan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh PT Berlian Laju Tanker Tbk.

(B008)

Editor: Ella Syafputri

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full content generated by Get Full RSS.

Pengucuran pinjaman UMKN di Solo diperketat

Posted: 24 Jan 2012 06:42 PM PST

Sementara ini masyarakat masih melihat uang itu berupa bantuan murni atau cuma-cuma. Padahal bantuan yang diberikan itu harus dikembalikan, meskipun dengan bunga yang ringan. Kami minta bantuan itu jangan diremehkan.

Berita Terkait

Solo (ANTARA News) - Pengucuran modal usaha bagi masyarakat kalangan usaha mikro kecil menengah (UMKM), untuk tahun ini lebih diperketat. Langkah ini diambil untuk mengantisipasi penyelewengan bantuan dan salah sasaran.

Pengelolaan pinjaman modal usaha ditangani oleh tim khusus, dan munculnya kredit macet pada tahun 2011 akibat dana yang digulirkan kepada sejumlah pemilik UMKM di Solo, ternyata tidak dikelola sebagaimana mestinya, kata Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Pemkot Surakarta Nur Hariyani kepada wartawan, di Solo, Rabu.

"Sementara ini masyarakat masih melihat uang itu berupa bantuan murni atau cuma-cuma. Padahal bantuan yang diberikan itu harus dikembalikan, meskipun dengan bunga yang ringan. Kami minta bantuan itu jangan diremehkan," katanya.

Dinas Koperasi dan UMKM untuk tahun ini, lebih menekankan verifikasi pengajuan dana dan pengawasan di lapangan. Tim yang dibentuk hanya mengucurkan pinjaman UMKM bagi pelaku usaha yang benar-benar bisa dipercaya, yakni dibuktikan dengan rekam jejak yang bagus.

Ia mengatakan sebab diantara mereka banyak yang mengajukan modal di Dinas Koperasi dan UMKM setelah melunasi pinjaman sebelumnya. Dinas Koperasi dan UMKM dalam hal ini mengucurkan pinjaman bagi penduduk Solo yang membuka usaha di dalam kota.

Tim ini memperoleh rekam jejak pemilik UMKM dari data nasabah Badan Kredit Kecamatan (BKK) yang menangani teknis lalu lintas keuangan di bidang tersebut. "Syaratnya ber-KTP Solo. Kalau usahanya di luar kota dipertimbangkan ulang pengajuan kreditnya," katanya.

Ia mencatat Kota Solo memiliki 54.000 UMKM meliputi sektor formal dan informal. Verifikasi pengajuan dari kalangan tersebut diantaranya legalitas usaha yang dimiliki. Saat ini, dinas terkait tengah menyisir UMKM yang memenuhi standar legal formal supaya dana pinjaman UMKM tepat sasaran.

Pemkot Surakarta dalam tahun angaran 2012 telah menganggarkan dana dalam APBD sebesar Rp600 juta di bidang pemberdayaan UMKM. Maksimal pinjaman Rp 5 juta yang diangsur selama dua tahun, dengan bunga enam persen per tahun.

Editor: Ella Syafputri

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full content generated by Get Full RSS.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan