ANTARA - Mancanegara |
Sekjen PBB Kutuk Serangan Gaza Posted: 22 Mar 2011 08:03 PM PDT PBB (ANTARA News) - Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) Ban Ki-moon mengutuk keras pembunuhan pada Selasa oleh militer Israel terhadap empat warga sipil Palestina, dua di antara mereka anak-anak, di Jalur Gaza. Ban "sangat prihatin pada meningkatnya situasi di Gaza dan Israel selatan - dan dia mengulangi pernyataan serta kecamannya terhadap serangan roket oleh kelompok garis keras Palestina di Gaza, termasuk di daerah-daerah berpenduduk, terhadap sasaran-sasaran sipil di Israel selatan," kata Sekjen PBB dalam pernyataan. "Dia menyerukan kepada semua untuk menghormati kewajiban mereka menurut hukum kemanusiaan internasional dan hukum hak asasi manusia." Sebelumnya, Selasa, delapan warga Palestina - di antara mereka empat gerilyawan - tewas dalam dua serangan Israel secara terpisah di bagian timur Kota Gaza. Dalam salah satu serangan, empat korban sipil tewas ketika sebuah meriam Israel menghantam sebuah rumah keluarga di Shejaiya, kata petugas medis. Lonjakan pertumpahan darah tersebut terjadi setelah beberapa hari kekerasan di lintas-perbatasan meningkat, yang kemudian memicu ketegangan antara Israel dan Hamas sebagai penguasa Gaza kembali, serta menimbulkan kekhawatiran terjadinya serangan besar-besaran militer Israel. Editor: Aditia Maruli Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price. |
PM Jepang Hentikan Pengiriman Produk Pertanian dari Dekat PLTN Posted: 22 Mar 2011 07:33 PM PDT Osaka (ANTARA News) - Perdana Menteri Jepang Naoto Kan pada hari Rabu memerintahkan dua prefektur yang tercemar kebocoran radiasi dari pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) Fukushima untuk menghentikan pengiriman berbagai produk pertanian. Kan mengatakan kepada para gubernur prefektur itu untuk menghentikan pengiriman "komatsuna" sayuran daun hijau dan brokoli dari Fukushima, serta susu dan peterseli dari prefektur tetangga Ibaraki, kata Jiji Press dan media lainnya. PLTN Daiichi Fukushima, yang rusak akibat gempa bumi besar dan tsunami pada pekan lalu, kemungkinan besar akan ditutup, kata juru bicara pemerintah pada Ahad. "Melihat perkembangan situasi secara objektif, hal itu sudah pasti," kata Kepala Sekretaris Kabinet Yukio Edano dalam konferensi pers sebagai tanggapan terhadap pertanyaan apakah pemerintah berencana untuk menutup instalasi nuklir tersebut. Sejumlah ledakan terjadi di PLTN Fukushima setelah gemba bumi 9 SR dan tsunami yang menewaskan ribuan orang pada 11 Maret lalu. Banyak upaya yang masih sedang dilakukan untuk mendinginkan inti nuklir dalam reaktor yang terlalu panas, agar tidak menjadi kegagalan nuklir yang serius. Pemerintah Jepang sudah mengevakuasi seluruh warga dalam radius 20 kilometer dari PLTN Fukushima serta para pekerja dalam instalasi itu dan mengumumkan zona larangan terbang di wilayah itu guna menghindari penyebaran radiasi. Editor: Aditia Maruli Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price. |
You are subscribed to email updates from ANTARA News - Internasional To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
Tiada ulasan:
Catat Ulasan