detikcom |
KPUD Tetapkan 10 Pasang Calon Bupati dan Wakil Bupati Garut Posted: 23 Jul 2013 12:41 PM PDT Garut - Rapat pleno yang digelar KPUD Garut menetapkan 10 pasang calon bupati dan wakil bupati. Para calon ini merupakan peserta Pemilihan Kepala Daerah Garut yang akan digelar pada 8 September mendatang. Rapat ini digelar di ruang rapat KPUD, Jl Suherman, Tarogong Garut. Ketua KPUD Garut, Aja Rowikarim, menyatakan 10 pasang calon bupati tersebut berdasarkan hasil rapat pleno yang dihadiri oleh seluruh anggota Panwaslu Kabupaten. Dari calon-calon tersebut, 6 pasang diantaranya berasal dari partai politik dan 4 pasang berasalah dari jalur independen. "Alhamdulillah, malam ini kami tetapkan 10 pasang calon bupati dan wakil bupati peserta Pemilukada Garut," ujar Aja Rowikarim dalam rapat yang digelar hingga Rabu (24/7/2013) dini hari, di kantor KPUD Garut. Kesepuluh pasangan tersebut merupakan pasangan yang lolos pada penjaringan, baik dukungan maupun administrasi yang dilaksanakan selama 40 hari, dari jumlah pendaftar sebanyak 27 pasangan. "Jadi penjaringan dilakukan dalam beberapa tahap sesuai perundang-undangan yang berlaku," jelasnya. Menurut Aja, kesepuluh pasangan tersebut ditetapkan melalui Keputusan KPU Kabupaten Garut, Nomor 62/Kpts/KPU-Kab-011.329062/Tahun 2013. Mereka adalah Dedi Suryadi-Deddy Supriadi (Perorangan), Sirujulmunir-Iwan Suwarsa (Perorangan), Dede Kusdinar-Endang Suryana (Perorangan), Yamin Supriatna-Dadan Ramdani (Perorangan), Agus Hamdani-Abdusy Syakur (PPP dan PKB), Rudigunawan-Helmi Budiman (Gerindra, PBB dan PKS), Memo Hermawan-Ade Ginanjar (PDI-P dan Golkar), Saeful Anwar-Serli Besi (PAN dan Hanura), Ahmad Bajuri-Anan Kusmaradian (Demokrat) dan Nadiman-Holil Aksan (20 partai non Parlemen). "Jadi seluruh calon dapat dipastikan tidak terkena ketentuan pasal 124 Peraturan KPU nomor 9 tahun 2012," pungkasnya. Tiga Bocah Asal Sukoharjo, Jateng Yang 5 Hari Terlantar Di Kudus, Akhirnya Dijemput Orangtuanya. Saksikan di "Reportase Pagi", jam 04.45 - 05.20 WIB, hanya di TRANS TV (nvc/nvc) Redaksi: redaksi[at]detik.com |
Jadi Pusat Macet Arus Mudik, Polisi Fokus di Area Sekitar Mall di Tegal Posted: 23 Jul 2013 12:25 PM PDT Rabu, 24/07/2013 02:25 WIB Jakarta - Polisi tengah melakukan persiapan untuk dapat mengurai arus kemacetan di jalan Pantura, terutama di kota Tegal. Di kota tersebut polisi memprediksi pusat kemacetan tak jauh dari mall dan SPBU yang ada di tengah kota. "Sejumlah kawasan rawan macet di jalur pantura kota Tegal antara lain kebeadaan 2 buah Mall di jalan kolonel Sugiono kota Tegal dan jalan Mayjen Sutoyo kota Tegal," ujar Kapolresta Tegal AKBP Darmawan S kepada detikcom Selasa (23/07/2013). Kedua pusat perbelanjaan tersebut berada persis di jalur utama jalan jalur mudik dari Jakarta-Semarang dan sebaliknya. Selain itu pula ada beberapa SPBU yang letaknya juga persis di pinggir jalur arus mudik tersebut. "Sehingga dimungkinkan ini akan menjadi titik rawan. Untuk itu kami akan lakukan penanganan dengan menerjunkan tim khusus pada titk titik tersebut," ungkap Darmawan. Menurut Darmawan, tim khusus tersebut akan melakukan pemantauan selama 24 jam.Tim juga akan melakukan upaya penguraian arus segera setelah terjadi penumpukan kendaraan. Tiga Bocah Asal Sukoharjo, Jateng Yang 5 Hari Terlantar Di Kudus, Akhirnya Dijemput Orangtuanya. Saksikan di "Reportase Pagi", jam 04.45 - 05.20 WIB, hanya di TRANS TV (fjp/fjp) Redaksi: redaksi[at]detik.com |
You are subscribed to email updates from news.detik To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
Tiada ulasan:
Catat Ulasan