Isnin, 22 Ogos 2011

Sindikasi news.okezone.com

Sindikasi news.okezone.com

PKS: Gara-Gara Nazaruddin, Agenda Setgab Terbengkalai

Posted: 22 Aug 2011 12:21 AM PDT

JAKARTA - Kasus Muhammad Nazaruddin sudah menguras energi Partai Demokrat sejak tiga bulan lalu. Akibatnya, pertemuan rutin sekretariat gabungan (setgab) partai koalisi pendukung pemerintah pun tak lagi dilakukan.
 
Terbengkalainya setgab disesalkan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Wakil Sekjen PKS Mahfudz Siddiq menyebut Partai Demokrat sebagai pemegang komando setgab terlalu disibukkan mengurusi kasus Nazaruddin lantaran menuduh elite partai terlibat dugaan perkara suap.
 
"Kasus Nazar jadi salah satunya. Setgab harus jadi kapal besar walau ada ombak tetap stabil jalannya. Kalau begini caranya bagaimana pemerintahan bisa mengkonsolidasikan programnya. Masak gara-gara Nazar jadi terpengaruh, jadi enggak ketemu," kata Mahfudz di Gedung DPR, Jakarta, Senin (22/8/2011).
 
Menurut Mahfudz, terbengkalainya setgab membuat mandek sejumlah pembahasan rancangan Undang-Undang di DPR yang memerlukan kesepakatan seperti penentuan ambang batas parlemen dalam RUU Pemilu.
 
"Kalau setgab terpengaruh kasus Nazar sehingga terombang-ambing nanti bolanya akan pindah ke DPR. Di DPR bicara fraksi bukan setgab. Koalisi parlemen itu kontrolnya memang di setgab, tapi nanti bisa saja ya rame lagi, ribut lagi, itu yang akan terjadi," pungkasnya.

(teb)

Mahadir Terancam 9 Bulan Penjara

Posted: 22 Aug 2011 12:13 AM PDT

JAKARTA – Pimpinan DPRD Belitung (sebelumnya disebut Bangka Belitung), Mahadir Basti yang ketahuan selingkuh bersama seorang perempuan di Hotel Oasis, Jakarta Pusat, terancam hukuman penjara 9 bulan. Hal tersebut disampaikan Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Jakarta Pusat AKBP M Firman.

"Dia dijerat pasal 284 KUHP. Ini kan delik aduan, selama belum dicabut oleh pelapor, kasus ini tetap jalan, selingkuhannya juga kami proses. Pelaku kami jerat dengan pasal 284 dengan ancaman 9 bulan penjara," kata Firman kepada okezone, Senin (22/8/2011).

Firman mengatakan, kedua tersangka saat ini masih diperiksa intensif di Polres Jakarta Pusat.

Seperti diberitakan, istri Mahadir, Juniati, bersama beberapa polisi memergoki Mahadir selingkuh di Hotel Oasis, pada Minggu 21 Agustus malam. Juniati menduga suaminya sudah berselingkuh selama setahun.

Saat dipergoki, Mahadir tengah bersama dengan seorang perempuan yang merupakan partisipan sebuah partai politik. Mahadir sendiri adalah kader dari Partai Bulan Bintang (PBB), sementara selingkuhannya dari Partai Peratuan Pembangunan.

(abe)

Dicatat oleh di

Tiada ulasan:

Catat Ulasan

Langgan: Catat Ulasan (Atom)