Khamis, 30 Jun 2011

Sindikasi international.okezone.com

Sindikasi international.okezone.com

"Kematian Bin Laden Bukan Akhir dari Teror"

Posted: 30 Jun 2011 07:28 AM PDT

MADRID - Pemimpin jaringan teror Al Qaeda Osama bin Laden memang sudah lebih dari satu bulan tewas, namun Menteri Keamanan Dalam Negeri Amerika Serikat (AS) Janet Napolitano menjelaskan teror belum berakhir hingga saat ini.


"Al Qaeda saat ini menunjukan peningkatan dalam jumlah anggota yang berpotensi menjadi teroris," ungkap Janet Napolitano dalam konferensi keamanan internasional di Madrid, Spanyol.


Selain itu, dirinya juga mengeluarkan peringatan Al Qaeda yang bisa melakukan doktrin lewat publikasi berbahasa Inggris. "Al Qaeda terus menunjukan kemampuan mereka lewat publikasi berbahasa Inggris dan semacamnya," lanjut Napolitano seperti dikutip CNN, Kamis (30/6/2011).


Strategi anti-teror AS saat ini mencakup pencegahan potensi teror dari pelaku teror yang memanfaatkan transportasi udara dari luar negeri menuju AS. Tidak hanya itu, Napolitano juga menilai AS perlu juga mempersiapkan diri dari ancaman terorisme di dalam negeri.


"Kami berusaha sekuat tenaga untuk mencegah serang teroris yang terjadi di wilayah negara kami. Ini tidak hanya cukup mempersiapkan diri untuk serangan, kami harus tetap teguh dan pulih secepatnya usai serangan terjadi," lanjutnya.


Napolitano memang menilai penting strategi untuk melawan terorisme. Dirinya memandang penting bahwa AS membutuhkan strategi anti-teror yang kuat. 


Pernyataan Napolitano ini tidak jauh berbeda yang diutarakan oleh penasihat anti-teror Presiden Barack Obama, John Brennan. Brennan melihat strategi anti-teror saat ini, harus didesain kepada keamanan dalam negeri sebagai wilayah utama yang harus diperhatikan.

(faj) Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

China Resmikan Jembatan Terpanjang di Dunia

Posted: 30 Jun 2011 05:15 AM PDT

BEIJING - China meresmikan penggunaan jembatan yang diklaim terpanjang di dunia. Jembatan yang melintasi laut itu memiliki panjang 42 kilometer dan ditopang dengan lebih dari 5.000 pilar.


Jembatan Teluk Jiaozhou menghubungkan Kota Qingdao menuju Pulau Huangdao.
Menurut Stasiun Televisi CCTV, jembatan yang memiliki lebar 35 meter ini dibangun menghabiskan biaya lebih dari 10 miliar yuan atau sekira Rp13,2 triliun (Rp1,328 per yuan). 


Jembatan tersebut lulus pemeriksaan keamanan konstruksi pada Senin 27 Juni kemarin. Setelah dinyatakan aman, jembatan dan terowongan bawah laut dibuka untuk umum mulai hari ini. 


Pemerintah China membutuhkan waktu 4 tahun untuk membangun jembatan ini. Hal lain yang unik adalah 5.000 pilar yang menopang jembatan agar tetap kokoh. Demikian diberitakan The Washington Post, Kamis (30/6/2011).


Klaim jembatan terpanjang di dunia dianggap benar, karena pihak Guinness World Records telah memverifikasinya. Rekor sebelumnya dipegang oleh Jembatan Danau Pontchartrain di Lousiana, Amerika Serikat (AS).


Jembatan Jiaozhou diketahui 4 kilometer lebih panjang dari jembatan yang ada di Negeri Paman Sam tersebut.

(faj) Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.
Dicatat oleh di

Tiada ulasan:

Catat Ulasan

Langgan: Catat Ulasan (Atom)