ANTARA - Hiburan |
Barang "jadul" lebih berkualitas menurut Guruh Posted: 11 Feb 2013 05:41 AM PST Jakarta (ANTARA News) - Putra bungsu mantan Presiden Soekarno, Guruh Soekarnoputra, mengaku lebih menyenangi barang-barang yang diproduksi pada zaman dahulu atau dikenal dengan istilah barang "jadul" karena lebih berkualitas. "Kalau barang-barang tempo dulu kualitasnya lebih bagus, mungkin karena penggarapannya serius. Tapi kalau sekarang barang-barang cepat rusak, mungkin karena komersialisme," ujar Guruh disela-sela acara Cinta Tempo Doeloe yang diselenggarakan pada 11-21 Februari di Plaza Blok M, Jakarta Selatan, Senin. Barang-barang "jadul", sambung Guruh atau Mas Ruh, juga mengundang nostalgia dan bisa belajar banyak hal dari barang-barang tersebut. "Sesuai dengan Bapak Bangsa, Bung Karno, yakni "Jas Merah". Artinya jangan sesekali meninggalkan sejarah, bukan melupakan sejarah. Sejarah diperlukan untuk kebaikan di masa depan," ujar dia. (*) |
Posted: 11 Feb 2013 04:11 AM PST Jakarta (ANTARA News) - Pelantun "Breathe Again", Toni Braxton, menyatakan ingin pensiun dari belantika industri musik setelah menghabiskan dua dekade sebagai artis rekaman yang sukses. "Saya harus menyukai apa pun yang saya lakukan," ujar artis berusia 45 tahun itu kepada theGrio. "Saya harus merasakan kesenangan itu, namun kesenangan itu hilang," kata Braxton sebagaimana dikutip dari NewYork Daily News. Namun penggemar Braxton dapat mengobati kerinduan mereka, karena peraih delapan Grammy ini tidak akan meninggalkan dunia hiburan. Braxton akan mengubah fokusnya untuk berakting. Namun kecintaan Braxton terhadap musik tidak benar-benar hilang. "Saya hanya tidak akan membuat album lagi, mungkin kadang-kadang tur di sana-sini karena saya senang tampil di panggung. Tetapi tidak akan sesering seperti yang saya lakukan di masa lalu. Tapi tidak ada proyek-proyek baru." Sekarang Braxton ingin dianggap sebagai aktris profesional dan meskipun acara realita televisi mengenai dia sudah mencapai musim ketiga, dia tidak ingin dianggap sebagai bintang realita televisi. "Aku benci harus dengan julukan 'bintang serial realita' di belakang nama saya. Itu bukan yang saya inginkan ketika saya tumbuh dewasa," kata Braxton. (M048) |
You are subscribed to email updates from ANTARA News - Hiburan To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
Tiada ulasan:
Catat Ulasan