KOMPAS.com - Internasional |
Ingin Bikin Pacar Cemburu Daftar ke Situs Ini Posted: 17 Jan 2013 01:12 AM PST Internet Ingin Bikin Pacar Cemburu? Daftar ke Situs Ini Penulis : Pieter P Gero | Kamis, 17 Januari 2013 | 09:12 WIB SAO PAULO, KOMPAS.com- Ada dari Anda yang ingin membuat kekasih Anda cemburu? Maka, Anda perlu memperlihatkan kepada dia bahwa Anda lagi serius dengan perempuan lain yang sebenarnya tidak ada? Untuk itu, sebuah situs di Brasil bisa menyediakan atau menjawab kebutuhan Anda dengan menyediakan jasa "pacar palsu". Kantor berita AP, Rabu kemarin menulis, situs web dengan alamat NamoroFake.com.br itu menawarkan 40 real atau sekitar Rp 200.000 untuk "menciptakan" seorang pacara palsu dan menempatkan profilnya di Facebook Anda selama tujuh hari. Tanpa memberikan jumlah yang sudah sukses, situs itu mengatakan sudah banyak klien laki-lakinya menggunakan jasa ini dan berhasil membuat pacarn mereka cemburu, tetapi akhirnya berkencan lagi. Dikatakan, dalam profil pacar tadi disebutkan semua data dan penampilan perempuan tadi yang seakan pacar baru Anda. Semua data dan penampilan ini berbasis pada data seorang perempuan yang palsu alias tidak ada. Pencipta situs ini, Flavio Estevam, mengatakan, berdasarkan pengalaman para pria yang sukses menjalin kembali dengan pacarnya setelah adanya pacar palsu, kini dia berniat menciptakan cowok palsu bagi perempuan yang berniat membuat mantan cowoknya cemburu dan berpacaran lagi. Sejauh ini, pertanyaan dikirim ke alamat ini tidak pernah mendapat jawaban. Jawaban diberikan kecuali kalau mau menjadi klien dengan bayaran 20 dollar AS atau sekitar Rp 200.000 tadi. Editor : Marcus Suprihadi |
Anak-anak di Amerika Minta UU Senjata Dirombak Posted: 16 Jan 2013 03:29 PM PST Antisipasi Kejahatan Anak-anak di Amerika Minta UU Senjata Dirombak Penulis : Pieter P Gero | Rabu, 16 Januari 2013 | 23:29 WIB JEFFREY PHELPS / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / AFP Ilustrasi: Polisi Brookfield, Wisconsin, AS, tengah melakukan olah TKP di Azana Spa, tempat penembakan yang menewaskan tiga orang dan melukai empat orang lainnya. TERKAIT: WASHINGTON, KOMPAS.com- Aksi kekerasan senjata yang menimpa sejumlah guru dan siswa sekolah di Amerika Serikat, mendorong sejumlah anak-anak di negara itu mengirim surat kepada Presiden Barack Obama. Mereka meminta agar UU Senjata dirombak. Surat pertama dibuat seorang bocah berusia 8 tahun hanya tiga hari setelah peristiwa pembantaian yang menewaskan enam guru dan 20 siswa di sebuah sekolah di Newtown, Conneticut. Kantor berita AP melaporkan hari Rabu (16/1/2013), Grant yang berusia 8 tahun dari Marryland menulis surat kepada Obama. Surat bertanggal 17 Desember atau tiga hari setelah hari pembantaian meminta Obama agar membatasi peredaran senjata. "Ini negara bebas tapi saya menganjurkan perlunya sebuah pembatasan senjata," tulis Grant. "Mohon jangan membiarkan orang menggunakan senjata mesin mereka atau senjata dengan daya hebat seperti ini," ujar Grant. Pihak Gedung Putih menuturkan, beberapa hari setelah aksi pembantaian, sejumlah anak-anak dari seluruh AS menulis perasaan mereka menyangkut aksi pembantaian tadi dan mengirimkannya ke Gedung Putih. "Saya menulis untuk meminta Anda menghentikan kekerasan senjata," tulis Tajeah berusia 10 tahun dari Georgia dalam suratnya kepada Obama. "Saya sangat sedih memikirkan anak-anak yang kehilangan nyawanya. Karenanya, saya menulis surat kepada Anda untuk menghentikan kekerasan bersenjata," ujar Tajeah. Hari Rabu, saat Obama mengumumkan usulan untuk pengurangan kekerasan senjata, dia didampingi Grant, Tajeah dan sejumlah anak-anak lainnya yang mengungkapkan perasaan mereka menyangkut kekerasan bersenjata dan perlunya peningkatan keamanan dan keselamatan di sekolah. Ada tiga surat dari anak-anak yang prihatin dengan aksi kekerasan bersenjata yang terjadi disejumlah sekolah di AS.
Editor : Tjahja Gunawan Diredja |
You are subscribed to email updates from KOMPAS.com - Internasional To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
Tiada ulasan:
Catat Ulasan