Isnin, 10 Oktober 2011

Sindikasi news.okezone.com

Sindikasi news.okezone.com

Perusakan Patung di Purwakarta, 2 Kelompok Nyaris Bentrok

Posted: 10 Oct 2011 01:08 AM PDT

PURWAKARTA - Situasi Kota Purwakarta sempat tegang setelah massa para santri dari berbagai daerah di Jawa Barat, diusir massa tandingan.
 
Ribuan santri sudah berada di Purwakarta sejak pagi tadi untuk berunjuk rasa terkait penetapan tersangka salah seorang ustaz dalam kasus perusakan patung.

Kedua kelompok ini nyaris bentrok jika polisi tidak menghadang aksi mereka. Bahkan perang mulut sempat terjadi antara massa dengan polisi karena merasa dihadang.

Massa dari organisasi kepemudaan yang juga pro-Bupati Purwakarta itu, tidak ingin ada pihak di luar Purwakarta yang mencampuri urusan kasus perusakan patung.

Mereka datang dari arah Gedung Kembar yang berada di Jalan Kolonel Kornel Singawinata menuju Jalan Mochtar Kusumaatmaja, akses menuju ke Masjid Agung, tempat konsentrasi ribuan santri.

Beruntung polisi sudah membuat barikade di pertigaan BTN, Jalan Sudirman. Perang mulut terjadi antara massa pro-bupati dengan petugas. "Kami tidak ingin mereka ada di Purwakarta. Sebelumnya setelah Istighasah, mereka malah merusak patung," teriak salah seorang pengunjuk rasa, Senin (10/102011).

Setelah bernegosiasi, akhirnya polisi berhasil meminta mereka mundur dan kembali ke Gedung Kembar. Namun untuk menghindari bentrok antar-dua kelompok ini, puluhan polisi berjaga-jaga di sejumlah titik.

Kapolres Purwakarta AKBP Bahtiar Ujang Purnama mengungkapkan siapa pun boleh menggelar unjuk rasa sebagai wujud demokrasi. Namun, mereka harus mengajukan izin sehingga polisi bisa memberikan jaminan keamanan.

Untuk persoalan kasus perusakan patung dia menolak berkomentar. Alasannya persoalan itu sudah ditangani Polda Jabar. "Silakan saja tanya ke Polda Jabar, karena institusi itu yang menangani kasus perusakan patung," ungkap Bahtiar.

(Asep Supiandi/Koran SI/ton)

Presiden Umumkan Reshuffle di Jakarta

Posted: 10 Oct 2011 01:03 AM PDT

JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berjanji akan melakukan perombakan Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II, sebelum 20 Oktober  mendatang.

Namun dalam Oktober ini, Presiden memiliki jadwal kunjungan kerja ke luar kota atau ke Luar Negeri yang terbilang padat.

Terkait hal tersebut, Juru Bicara Presiden Julian Aldrin Pasha memastikan SBY akan mengumumkan secara resmi soal Reshuffle Kabinet di Jakarta. "Insya Allah (di Jakarta)," ujar Julian di Komplek Istana Presiden, Jalan Veteran, Jakarta Pusat, Senin (10/10/2011).

Julian mengaku belum mengetahui pasti kapan waktu tepatnya SBY akan mengumumkan reshuffle kabinet.  "Kalau ada yang bilang tanggal 17, silahkan saja, tapi bukan saya yang ngomong. Yang jelas sebelum 20 Oktober," katanya.

Pada tanggal itu, lanjut Julian, pidato akan disampaikan kepada rakyat. "Yang terpenting bisa mendapatkan penjelasan dari Presiden mengenai harapan sisa pemerintahan ke depan," imbuhnya.

Presiden juga sudah mempertimbangkan nama-nama yang paling pas untuk reshuffle kabinet. Tidak perlu pakai kandidat lagi, langsung ditetapkan. Dia mengaku, memang ada pertimbangan dari Wapres selama ini, tetapi pada akhirnya Presiden yang akan menetapkan.

(amr)

Dicatat oleh di

Tiada ulasan:

Catat Ulasan

Langgan: Catat Ulasan (Atom)