Isnin, 6 Jun 2011

Sindikasi welcomepage.okezone.com

Sindikasi welcomepage.okezone.com

Ke Amerika, Cinta Laura Rilis Album Perpisahan

Posted: 06 Jun 2011 01:05 AM PDT

JAKARTA - Sebelum bertolak ke New York, Amerika Serikat, untuk melanjutkan studinya, Cinta Laura ingin meninggalkan sebuah album perpisahan untuk para penggemarnya di Indonesia.

"Sebelum pergi ke amerika, aku persiapkan farewell album. Aku mau kasih sesuatu buat para fansnya. Mungkin Juli rilisnya," ujar Cinta ditemui di Novotel, Mangga Dua, Jakarta, Senin (6/6/2011).

Di album teranyarnya ini, Cinta akan lebih membidik pendengar untuk usia remaja. Akan ada banyak warna musik ceria yang akan ia usung di albumnya.

"Aku excited banget, album ini lebih banyak pilihan musiknya, tapi masih pop electro, lebih up beat.  Untuk audience-nya lebih ke remaja, bedalah sama album pertama yang lebih anak-anak," paparnya.

Gadis 17 tahun yang beberapa waktu lalu berduet dengan penyanyi asal Australia, Guy Sebastian, ini, menegaskan dirinya tak akan meneruskan karirnya di dunia hiburan.

"Mungkin, tapi nggak mau bilang nggak. Buat aku ini chapter yang baru, pasti bakal kangen sama fans aku. Setahun sekali, pasti aku ke Indonesia buat liburan," tukasnya. (tre)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Hati-Hati, BPR Rawan Pencucian Uang

Posted: 06 Jun 2011 01:05 AM PDT

JAKARTA - Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mengatakan Bank Perkreditan Rakyat (BPR) masih rawan dari tindak pidana pencucian uang (TPPU) lantaran  karena jumlahnya yang sangat banyak dan tersebar tanpa didukung oleh sistem teknologi informasi.

Demikian disampaikan Direktur Pengawasan dan Kepatuhan PPATK Subintoro disela Seminar Nasional: "Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) melalui implementasi UU No.3 Tahun 2011 Tentang Transfer Dana" di Jakarta, Senin (6/6/2011).

"Kami PPATK memerlukan proses untuk lebih mengenalkan lagi ke BPR dan dilatih identifikasi mengenai transaksi mencurigakan. Perlu diketahui, tidak semua BPR kan kaya dengan kata lain diperlukan IT pendukungnya," katanya.

Kemudian dia menambahkan,ini sebenarnya menjadi kewajiban bagi penyedia jasa keuangan untuk memberikan laporan ketika terjadi adanya transaksi keuangan mencurigakan termasuk BPR, yang jumlahnya sangat banyak.

"BPR itu kan jumlahnya banyak hingga 1.700-an lebih dan letaknya tersebar di seluruh nusantara. Dari awal PPATK berdiri di 2007, sudah terdapat 70 ribu laporan transaksi mencurigakan yang sebagian besar 80 persen dari bank tetapi BPR jarang sekali," ungkapnya.

Untuk mengantisipasi praktik tersebut,dia menjelaskan PPATK telah dan akan terus berkoordinasi dengan Bank Indonesia (BI) dalam mensosialisasikan pelaporan mengenai transaksi mencurigakan ini di BPR. "Kita lakukan terus sosialisasi ke depan untuk menjaga tindak pidana pencucian uang di BPR," pungkasnya.
(wdi)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.
Dicatat oleh di

Tiada ulasan:

Catat Ulasan

Langgan: Catat Ulasan (Atom)