Khamis, 11 April 2013

KOMPAS.com - Regional

KOMPAS.com - Regional

40 Tahun Jadi Polisi, Harta Pastika Rp 7,3 M

Posted: 11 Apr 2013 08:00 AM PDT

40 Tahun Jadi Polisi, Harta Pastika Rp 7,3 M

Penulis : Kontributor Denpasar, Muhammad Hasanudin | Kamis, 11 April 2013 | 15:00 WIB

DENPASAR.KOMPAS.com - Calon Gubernur Bali, Made Mangku Pastika mengungkapkan jumlah harta kekayaannya usai proses verifikasi oleh KPK di kediamannya, Perumahan Teras Ayung, Jalan gatot Subroto, Denpasar, Kamis (11/04/2013). Total harta kekayaan Pastika yang dilaporkan ke KPK adalah Rp 7,307 miliar lebih.

Jumlah ini meningkat sekitar Rp 1 miliar dibandingkan saat ia menjadi gubernur Bali periode 2008 silam. Saat itu kekayaan Pastika sekitar Rp 6,5 miliar. Menurut jenderal bintang tiga ini, hampir seluruh kekayaannya ia peroleh dari kerja keras saat mengabdi di Kepolisian selama 40 tahun.

"Saya orang miskin enggak ada warisan, usaha sendiri selama 40 tahun," jelas pastika usai melaporkan harta kekayaannya kepada KPK.

Kebanyakan harta Pastika berupa tanah dan rumah, di Bali, Jakarta, Tangerang, dan Depok. Pastika juga memiliki puluhan are kebun anggur di kampung halamannya, Buleleng, Bali.

Pastika yang disebut-sebut sejumlah pihak memiliki perusahaan oleh-oleh, dan taxi membantah hal tersebut. Menurut Pastika, penambahan hartanya yang cukup signifikan karena harga tanah yang melonjak cukup tinggi.

Seperti diberitakan, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengirim tim klarifikasi ke Bali untuk memeriksa harta kekayaan Calon Gubernur Bali dan Calon Wakil Gubernur Bali yang akan bertarung dalam Pemilihan Gubernur Bali 2013, Mei mendatang.

Pasangan Cagub dan Cawagub yang diperiksa lebih dulu Rabu (10/04/2013) kemarin adalah pasangan nomor urut 1 AA Ngurah Puspayoga-Dewa Nyoman Sukrawan dari PDI-P, sementara pasangan nomor urut 2 Made Mangku Pastika-Ketut Sudikerta diperiksa Kamis ini.

Editor :

Ana Shofiana Syatiri

Sudikerta, Calon Wakil Gubernur Bali Terkaya

Posted: 11 Apr 2013 07:56 AM PDT

Sudikerta, Calon Wakil Gubernur Bali Terkaya

Penulis : Cokorda Yudhistira | Kamis, 11 April 2013 | 14:56 WIB

DENPASAR, KOMPAS.com - I Ketut Sudikerta, calon Wakil Gubernur Bali yang mendampingi Made Mangku Pastika di Pemilihan Kepala Daerah Provinsi Bali 2013, tercatat sebagai kandidat terkaya. Dari proses klarifikasi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) milik Sudikerta, yang dilakukan tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), di Denpasar, Bali, Kamis (11/4/2013), harta kekayaan Wakil Bupati Badung itu mencapai Rp 78,840 miliar.  

Sebagian besar harta kekayaannya itu, menurut Sudikerta, berupa surat berharga dalam bentuk saham. "Saham yang saya miliki nilainya mencapai Rp 45,6 miliar," kata Sudikerta seusai pemeriksaan klarifikasi LHKPN oleh tim KPK. Harta berupa surat berharga itu, menurut Sudikerta, juga menjadi bagian yang dikoreksi tim KPK ketika mereka mengklarifikasi LHKPN Sudikerta.

Sudikerta mengaku, harta berupa surat berharga itu memang belum dimasukkan dalam LHKPN miliknya, yang diserahkan ke KPK pada Februari lalu. Koreksi tim KPK pada saat klarifikasi lainnya adalah adanya penambahan harta berupa alat transportasi senilai Rp 300 juta.

Di tempat terpisah, tim KPK juga mengklarifikasi LHKPN Pastika. Jumlah harta kekayaan Pastika berdasar hasil klarifikasi tim KPK mencapai Rp 7,307 miliar dan 10.000 dollar AS. Berbeda dengan Sudikerta yang kekayaannya bertambah, nilai kekayaan Pastika hasil klarifikasi justru berkurang sekitar Rp 954 juta dibandingkan laporannya semula.

Dicatat oleh di

Tiada ulasan:

Catat Ulasan

Langgan: Catat Ulasan (Atom)