Jumaat, 15 Februari 2013

KOMPAS.com - Regional

KOMPAS.com - Regional


Besok, Jokowi dan Megawati Kampanye untuk Rieke di Bandung

Posted: 15 Feb 2013 08:32 AM PST

BANDUNG, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) akan memeriahkan kampanye terbuka pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat Rieke Diah Pitaloka-Teten Masduki di Kabupaten Bandung, Sabtu, (16/2/2013) besok.

Hal itu dikatakan Wakil Kordinator Media Center pasangan Rieke-Teten (Paten), Waras Wasisto, saat dihubungi Jumat (15/2/2013). "Iya, besok Pak Jokowi dan Bu Megawati, petinggi - petinggi partai lainnya, tokoh Jabar dan tokoh-tokoh antikorupsi akan turut memeriahkan kampanye Paten di Bandung," kata Waras, Jumat, (16/2/2013).

Menurut Waras, tokoh-tokoh nasional seperti Megawati dan Jokowi, adalah untuk membantu memenangkan Paten dalam pertarungan Pilkada Jabar 2013, yang akan berlangsung 24 Februari 2013 mendatang. "Ya, kedatangannya ke Bandung, Bu Mega dan Pak Jokowi, akan membantu memenangkan Paten. Jokowi dan Megawati akan memberikan semangat yang luar biasa kepada Paten dan pendukung Paten," ujarnya.

Waras menjelaskan, dari Jakarta Megawati akan langsung meluncur ke lokasi kampanye, Lapangan Simpang Parakamuncang, Jalan Raya Rancaekek, Desa Nanjung Mekar, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, dari kediamannya di Jakarta. Sementara itu, Jokowi, Rieke dan Teten akan menggunakan kereta api Agro Parahyangan dari Stasiun Gambir, Jakarta. "Mereka akan menuju Bandung sama-sama menggunakan kereta api. Kita booking empat gerbong," jelas Waras.

Dalam perjalanannya, Jokowi, Rieke dan Teten sekalian "blusukan" sekaligus menemani kampanye Paten ke berbagai stasiun kereta api yang dilewati dalam perjalanan menuju Bandung. Diantaranya stasiun Bekasi, dan Purwakarta.

Waras menambahkan, kampanye terbuka besok akan dimeriahkan hiburan oleh band papan atas asal Bandung, yakni, /rif yang juga akan menjadi juru kampanye Paten. Diperkirakan sekitar 10.000 orang akan hadir dalam kampanye terbuka di Lapangan Simpang Parakamuncang itu.

Kerap Menipu, Oknum Polisi Ini Dipecat

Posted: 15 Feb 2013 08:32 AM PST

Kerap Menipu, Oknum Polisi Ini Dipecat

Penulis : Kontributor Tana Luwu, Husain | Jumat, 15 Februari 2013 | 16:32 WIB

ENREKANG, KOMPAS.com -- Karena kersandung kasus penipuan dan doyan ngutang, seorang oknum polisi, Briptu Muyladi di Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan dipecat dari institusi Polri.

Pemecatan ini digelar dalam sidang kode etik yang diketuai Wakil Kepala Polres Enrekang, Kompol Muhamad Taufik, Kamis (14/2/2013) kemarin, di aula Mapolres Enrekang.

Informasi yang dihimpun Kompas.com, dari sidang kode etik tersebut, terungkap jika Briptu MUlyadi yang telah tujuh tahun bertugas di kepolisian, kerap melakukan penipuan dan juga sering melanggar disiplin Polri.

Berdasarkan berbagai aduan yang masuk di bagian Provos, selama ini Mulyadi sering meminjam sepeda motor dan handphone. Parahnya barang yang dipinjam, malah dijual ke daerah lain.

Sebelumnya, Mulyadi mangkir dari sidang kode etik. Namun setelah Unit Provos menjemput paksa di rumahnya, Mulyadi pun tak bisa mengelak.  

"Selaku pimpinan kami sudah sering memberikan sanksi berupa pembinaan terhadap anggota, tetapi Mulyadi seolah tidak jera melakukan pelanggaran," ungkap AKBP Ika Waskita, Kapolres Enrekang, Jumat (15/2/2013).

"Hasil dari sidang kode etik ini akan kami bawa ke Polda Sulselbar guna ditindak lanjuti oleh kapolda, apakah layak atau tidaknya keputusan pemecatan," tambah Ika Waskita.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan