Sindikasi welcomepage.okezone.com |
Beli 230 Pesawat, US Exim Kucuri Lion Air USD21,7 M Posted: 16 Feb 2012 01:32 AM PST JAKARTA - Export-Import Bank of The United States (US Exim) mengucurkan USD21,7 miliar untuk membeli 230 unit pesawat jenis Boeing bagi Lion Air. "Komitmen yang sudah kita sampaikan dengan Lion Air, yang sudah ditandatangani kemarin, hingga USD21 miliar," ungkap Board of Director US Exim Bank Patricia M Loui saat konferensi pers di Hotel JW Marriot Jakarta Kamis (16/2/2012). Komitmen pembiayaan tersebut, direalisasikan berbarengan dengan pelaksanaan Asean Summit yang disaksikan oleh Presiden AS, Barrack Obama beberapa waktu lalu. Adapun sistem pembayaran dari pembiayaan tersebut memiliki tenor selama 12 tahun. Sayangnya, Patricia enggan menjelaskan lebih detail berapa besara bunga yang harus dibayarkan. "Tidak bisa, itu rahasia," singkatnya. Nantinya, dia akan bertemu dengan Presiden Direktur Lion Air Rusdi Kirana, ketika pesawat-pesawat tersebut datang. "Katanya (Presdir Lion Air) akan datang tiga pesawat setiap bulan," imbuhnya. Diberitakan sebelumnya, Lion Air telah membeli sebanyak 230 pesawat Boeing 737 sebesar USD21,7 miliar atau setara Rp196,1 triliun. Pihak Gedung Putih menggembar-gemborkan penjualan ini merupakan terbesar yang pernah ada untuk sebuah perusahaan komersial Amerika Serikat (AS). Kesepakatan tersebut, diumumkan segera setelah Presiden Barack Obama mendarat di Bali untuk menghadiri KTT Asean. Gedung Putih juga menyoroti transaksi lainnya yang sudah diumumkan, termasuk penjualan delapan pesawat Boeing 777 ke Singapura Airlines dan pesanan untuk helikopter Sikorsky Elang Hitam oleh Kementerian Pertahanan Brunei. Para pejabat mengatakan pesanan pesawat yang diambil Lion Air, yakni 201 pesawat Boeing 737MAX dan 29 pesawat Next Generation 737ER. (mrt) (rhs) |
30 Pelajar 'Cabut' Terjaring Razia Polisi Posted: 16 Feb 2012 01:30 AM PST MEDAN- Pemerintah Kota Medan, Sumatera Utara, bekerja sama dengan Polsek Medan Baru menggelar operasi Razia Kasih Sayang terhadap pelajar yang berkeliaran di tempat umum saat jam sekolah. Dari operasi yang digelar Kamis (16/2/2012) ini, sebanyak 30 siswa SMP dan SMA terjaring razia. Wali Kota Medan melalui Camat Medan Baru, Petisah Muhammad Yunus, mengatakan Razia Kasih Sayang dilakukan untuk menertibkan anak sekolah yang bolos atau berada di luar sekolah saat jam belajar berlangsung. Operasi ini dilakukan karena banyaknya orangtua siswa yang resah terhadap anak mereka. "Dalam operasi ini 30 siswa diamankan dari dalam warnet karena bolos dari sekolahnya," katanya. Yunus Menjelaskan, selanjutnya anak sekolah yang terjaring akan dipanggil orangtuanya dan diberikan sanksi peringatan. Sedangkan warnet yang masih membandel dengan mengizinkan anak sekolah masuk akan diberikan sanksi melalui Dinas Informasi dan Komunikasi Kota Medan. "Razia ini dilakukan karena sesuai dengan peraturan Wali Kota yang sudah ditetapkan. Kami akan terus menyosialisasikan peraturan ke sekolah-sekolah untuk meminimalisir siswa cabut di jam pelajaran berlangsung," ungkap yunus. Sementara itu, Kapolsek Medan Baru Kompol Donni Alexander menambahkan razia dilakukan bekerja sama dengan pihak pemerintah kota. Dalam operasi ini sejumlah personel dturunkan untuk mendampingi pihak pemerintah. "Setelah ditangkap, siswa akan dilakukan pendataan dan orangtuanya akan dipanggil sehingga membuat efek jera kepada sang anak," katanya. Operasi seperti ini akan terus dilakukan untuk meminimalisir angka kriminal atau tawuran pelajar. "Untuk razia kali ini sifatnya hanya memberikan imbauan bukan memberikan sanksi hukum. Siswa-siswa tersebut adalah adik-adik kita yang harus dibina," tegasnya. |
You are subscribed to email updates from Sindikasi welcomepage.okezone.com To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
Tiada ulasan:
Catat Ulasan