ANTARA - Peristiwa |
Ical minta semua pihak tak saling menjatuhkan Posted: 29 Oct 2011 07:19 AM PDT Kita tak perlu lagi saling menjelekkan. Kita harus bersama-sama membangun dan tak perlu lagi saling menjatuhkan," Berita Terkait Video "Kita tak perlu lagi saling menjelekkan. Kita harus bersama-sama membangun dan tak perlu lagi saling menjatuhkan," kata Ketum DPP PG Aburizal Bakrie pada puncak perayaan HUT ke 47 PG di Gelora Bung Karno Jakarta, Sabtu malam. Puncak acara HUT ke 47 PG tersebut dihadiri oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, ibu Ani Yudhono serta Edhi Baskoro atau Ibas dan puluhan ribu kader Partai Golkar. Lebih Lanjut Ical menjelaskan Presiden SBY baru saja melakukan perombakan kabinet, karena itu berikan kesempatan kepada Kabinet Indonesia Bersatu II untuk melaksanakan tugasnya. Menurut Ical, semua pihak harus memberikan kepercayaan agar pemerintahan SBY-Boediono bisa menjalankan tugasnya hingga 2014. "Indonesia harus bergerak cepat, negara dan bangsa lain sudah bergerak cepat. Kita tak boleh lagi bimbang dalam menentukan prioritas," kata Ical. Sebagai partai pendukung pemerintah, tambahnya akan mendukung pemerintahan SBY-Boediono hingga 2014. Menurut Ical posisi Partai Golkar adalah sebagai sahabat sejati. "Posisi Partai Golkar sebagai sahabat ramah tetapi tegas, kritis tapi loyal, santun tapi berani mengungkapkan apa adanya untuk kebaikan semua," kata Ical. Sementara dalam persoalan ekonomi, Ical meminta semua pihak mewaspadai krisis ekonomi di Eropa. Untuk itu Ical mengusulkan agar segera menutup kran impor dan membuka lapangan pekerjaan. Sedangkan untuk penegakkan hukum, Ical mengusulkan agar dirumuskan jangka waktu kapan Komisi Pemberantasan Korupsi harus dibubarkan. "Kepolisian dan kejaksaan perlu diberikan kepercayaan untuk melaksanakan pemberantasan korupsi. Jika tidak diberikan kesempatan kapan lagi kepolisian dan kejaksaan akan berbenah. Karena itu perlu dirumuskan jangka waktu agar tidak terus terjebak dalam posisi transisi," kata Ical. Pada pidato penutupannya Ical menegaskan bahwa Partai Golkar akan mendukung SBY-Boediono hingga akhir jabatan. Golkar tambah Ical akan berbesar hati dan siap untuk memberikan tempat bagi parpol lain untuk berada di depan. "Tetapi jika diperlukan oleh negara Partai Golkar siap untuk berada di depan," kata Ical. Rangkaian puncak acara HUT ke 47 diramaikan dengan persembahan tari kolosal serta dimeriahkan oleh beberapa artis ibukota. Editor: Aditia Maruli COPYRIGHT © 2011 Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com Full content generated by Get Full RSS. |
Temanggung pecahkan rekor Muri tiup peluit terbanyak Posted: 29 Oct 2011 07:15 AM PDT Temanggung (ANTARA News) - Ribuan pelajar, mahasiswa, dan elemen kepemudaan di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, Sabtu memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (Muri) meniup peluit terbanyak secara bersama-sama. Kegiatan yang berlangsung di Alun-Alun Temanggung untuk memperingatai Hari Sumpah Pemuda 2011 tersebut diikuti peserta meniup peluit sebanyak 6.022 orang yang didominasi oleh pelajar SMP dan SMA di Kabupaten Temanggung. Rekor tersebut mengungguli rekor yang sama sebelumnya yang dilakukan di Supermall Karawaci dengan jumlah peniup peluit sebanyak 725 orang. "Ketentuan Muri, 10 persen lebih banyak dari rekor sebelumnya sudah bisa masuk kualifikasi, ternyata jumlah ini jauh lebih banyak dibanding rekor sebelumnya," kata Manajer Muri, Sri Widayati. Piagam rekor Muri tersebut diberikan kepada penggagas kegiatan, Wakil Bupati Temanggung Budiarto, Pelaksana Kegiatan yakni KNPI Temanggung dan Lembaga Suara Anak Bangsa serta Kodim 0706 Temanggung sebagai pendukung kegiatan. Wakil Bupati Temanggung Budiarto menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Temanggung, penyelenggara kegiatan serta peserta kegiatan yang turut mendukung kegiatan tersebut. "Peringatan Sumpah Pemuda tahun ini kami tandai dengan sesuatu yang luar biasa, yakni memecahkan rekor Muri," katanya. Editor: Aditia Maruli COPYRIGHT © 2011 Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com Full content generated by Get Full RSS. |
You are subscribed to email updates from ANTARA News - Nasional To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
Tiada ulasan:
Catat Ulasan