ANTARA - Berita Terkini

---

Jetro Willems, pemain termuda Piala Eropa 2012 Posted: 06 Jun 2012 07:20 PM PDT Jetro Willems (reuters) Pemain yang masih berusia 18 tahun ini bahkan pernah dihubungkan dengan klub raksasa Inggris, Manchester United Berita Terkait Jakarta (ANTARA News) - Pemain muda timnas Belanda bertalenta ini satu tahun lalu masih bermain pada timnas Belanda U-17, namun sekarang, pada Piala Eropa 2012,  adalah kesempatan emas bagi Jetro Willems memulai karier internasionalnya bersama tim Oranye. Ketika tim Belanda U-17 dimahkotai juara Kejuaraan Eropa U-17 pada Mei 2011, Belanda kini memiliki pemain muda dengan talenta tinggi. Tak mengejutkan jika nama-nama seperti Karim Rekik, Terence Kongolo, Jetro Willems, Tonny Trindade de Vilhena, Memphis Depay, dan Anass Achahbar kemudian memulai pertandingan profesional mereka di klub masing-masing pada musim 2011/2012. Walaupun begitu, tak banyak yang mengira seorang pemain berusia 18 tahun akan secepat ini masuk dalam barisan nama pemain yang memperkuat skuat Belanda pada Piala Eropa 2012. Inilah yang terjadi. Willem mampu mendobrak masuk skuat Belanda. Dengan pemain bek kiri utama Belanda Erik Pieters yang terpaksa keluar skuat akibat cedera, pelatih Belanda, Bert van Marjwik, kemudian memanggil beberapa pemain yang dapat menggantikan Pieters. Secara mengejutkan, sejumlah nama pemain senior seperti Vurnon Anita, ALexander Buttner dan Urby Emanuelson malah tercoret dari tim. Van Marjwik kemudian memilih pemain muda, Willems. Pemain sayap belakang ini adalah produk dari sekolah sepakbola Sparta. Willems memulai karier sepakbolanya pada usia 16 tahun di Rotterdam. Permainan apiknya saat bersama Het Kasteel mengundang perhatian PSV, yang kemudian merekrut Willems sebagai pemain bertahan pada musim panas 2011 silam. Masuk ke daftar pemain utama tak pernah terlintas dalam pikiran Willems. Ia akhirnya memulai penampilan perdananya sejak dua bulan resmi bergabung bersama the Boeren. Bek kiri ini kemudian mengambil keuntungan atas cedera yang menimpa Pieters dan Abel Tamata. Ia berhasil meyakinkan kepala pelatih PSV, Fred Rutten, bahwa dirinya bukan hanya sekadar pemain bertahan biasa. Walaupun Willems tak selalu muncul dalam setiap pertandingan terutama pertandingan besar, ia telah berhasil meyakinkan banyak pihak, ia adalah pemain full bek yang bertalenta tinggi di Eropa. Pemain yang masih berusia 18 tahun ini bahkan pernah dihubungkan dengan klub raksasa Inggris, Manchester United, dan resminya nama Willems masuk skuat Belanda justru mengonformasi statusnya sebagai pemain muda Belanda yang tengah 'naik daun'. Willems tentu saja boleh bermimpi untuk menjadi pemain pembuka pada laga perdana Grup D, Belanda melawan Denmark pada Sabtu, setelah bermain mengesankan pada pertandingan pemanasan. Walaupun baru saja memulai karier pertandingan internasionalnya bersama Belanda, Willems telah menunjukkan kedewasaan bermain yang melampaui umurnya. Ia merasa nyaman dan siap memperkuat Belanda di lini belakang. Sebagai tambahan, kemampuan berlari Willems yang mengesankan juga akan mampu menggenjot alur serangan Belanda jika pemain sayap kiri, Ibrahim Afellay memutuskan untuk memotong ke dalam. Willems sebentar lagi akan diuji melawan tim-tim berkelas dunia. Konsentrasi dan ketahanan mentalnya juga akan diuji pada turnamen besar sekelas Piala Eropa 2012. Bukan tak mungkin, jika Willems bermain baik, selepas Piala Eropa 2012, ia akan dilirik oleh banyak klub dunia lainnya. (Feb)    Editor: AA Ariwibowo COPYRIGHT © 2012 Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Advocaat tetap optimistis walau Rusia bukan favorit Posted: 06 Jun 2012 07:14 PM PDT Pemain timnas sepak bola Rusia bersama dengan Dick Advocaat sebagai pelatih (REUTERS/Denis Sinyakov) Para pemain yang empat tahun lalu sudah mencicipi babak semi final masih jadi tulang punggung tim kami Berita Terkait Warsawa (ANTARA News) - Pelatih Rusia Dick Advocaat mengatakan dia menganggap Spanyol, Belanda, dan Jerman sebagai tim favorit di Piala Eropa 2012, namun Rusia tidak termasuk di dalamnya. "Satu kemenangan di pertandingan persahabatan melawan Italia (3-0 pada Jumat) tidak serta-merta membuat kami jadi favorit Piala Eropa," kata pelatih asal Belanda itu di konferensi pers, seperti dilansir AFP. "Kami harus tetap realistis, itu hanyalah pemanasan," katanya. "Merupakan hal yang bagus saat kami mencetak tiga gol melawan Italia sehingga rasa percaya diri tim kami bertambah, tapi kami masih harus meningkatkan pertahanan untuk menghindari masalah serius di penyisihan grup melawan Ceko, Polandia, dan Yunani," katanya. Advocaat menambahkan, walaupun dirinya optimistis, beberapa pemainnya masih terbelit isu cedera dan masih ada yang harus menunaikan pekerjaan pribadi menjelang datangnya turnamen. "Kiper kami Igor Akinfeyev masih bermasalah dengan lututnya, dia akan memulihkan diri dengan fisioterapis kami," kata lelaki 64 tahun  yang akan mengurusi klub Belanda, PSV Eindhoven, selepas Piala Eropa 2012. "Kami tidak akan mengorbankan kesehatannya karena masih ada waktu sebelum pertandingan dimulai. Soal Marat Izmailov dan Alexander Anyukov, saya rasa mereka tidak punya masalah berarti," Advocaat, yang menggantikan rekan senegaranya Guus Hiddink pada 2010 setelah Rusia gagal mencapai putaran final Piala Dunia, menambahkan dia tetap optimis menjelang turnamen dimulai. "Para pemain yang empat tahun lalu sudah mencicipi babak semi final masih jadi tulang punggung tim kami," katanya. "Mereka sudah berpengalaman di ajang pertandingan besar dan itu membuat saya tetap optimis menjelang awal turnamen," katanya. "Kami semua punya sentimen positif. Tentu saja saya merasa sedikit gugup menjelang laga awal. Tapi sangatlah penting bagi pelatih untuk tetap tenang dan tidak memperlihatkan ketegangannya pada para pemain. Saya harap saya seperti itu," pungkas dia. (nan)    WARSAW, June 5, 2012 (AFP) - Russia coach Dick Advocaat said on Tuesday he considered Spain, Netherlands and Germany to be the clear favourites for Euro-2012 adding he did not count Russia to be among them.         "One friendly victory even if it was a thrashing of Italy (3-0 last Friday) doesn't make us the Euro favourites," the Dutchman told a press conference.         "We should remain realists, it was just a warm-up game.         "It's good that we scored three goals against Italy to boost our team's self-confidence but we still need to improve our defence to avoid serious problems in the group matches with the Czechs, Poland and Greece."    Advocaat added that despite the optimistic forecasts some of his players still had injury concerns and will be working on their individual programmes in the upcoming days.         "Our 'keeper Igor Akinfeyev still experiences some problems with his knee and will work individually with our physiotherapist," said the 64-year-old Dutchman, who is stepping down after the finals to take over Dutch club PSV Eindhoven.         "We will not risk his health as we still have some time before the matches.     Speaking about Marat Izmailov and Alexander Anyukov I'd say they are not in serious doubt."    Advocaat, who replaced compatriot Guus Hiddink at the helm in 2010 after Russia failed to reach the World Cup finals, added he remained optimistic ahead of the start of the tournament.         "The players who reached the semi-finals four years ago still form our team's backbone," he said.         "They have the experience of successful performances at the major events and it allows me to remain optimistic ahead of the start of the championship.     We all have positive presentiments.         "Of course I am slightly tense ahead of the opening match.         "But it's very important for the coach to keep it in his pocket and not to display it to the players. I hope I've succeeded in doing so." Editor: AA Ariwibowo COPYRIGHT © 2012 Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

You are subscribed to email updates from ANTARA News - Berita Terkini To stop receiving these emails, you may unsubscribe now.	Email delivery powered by Google
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610